Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KNKT Persempit Titik Lokasi Pencarian Black Box Sriwijaya Air SJ-182

KNKT Persempit Titik Lokasi Pencarian Black Box Sriwijaya Air SJ-182 Hari Ketiga Pencarian Pesawat Sriwijaya Air SJ182. ©2021 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Proses pencarian black box Sriwijaya Air SJ-182 rute Jakarta-Pontianak yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu terus dilakukan. Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Soerjanto Tjahjono mengatakan sejak kemarin sore mereka sudah melakukan penyelaman di tiga titik namun terkendala hujan deras sehingga pencarian dihentikan.

"Tadi malam jam 20.00 WIB turun lagi dengan perahu karet tanpa penyelam untuk memimpin pemasangan tri angel untuk mempersempit (pencarian) kedua black box dan tadi malam sudah diselesaikan. Mudah-mudahan sore ini bisa ditemukan," kata Soerjanto di Bandara Soekarno-Hatta, Senin (11/1).

Dia menegaskan black box sangat vital dalam proses investigasi kecelakaan pesawat nahas tersebut. Untuk itu, mereka bersama tim dari Basarnas dan TNI mengoptimumkan pencarian black box.

"Besok kapal Baruna Jaya 4 ada peralatan tambahan untuk segera menemukan black box," katanya.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto menyebutkan, lokasi yang diduga jatuhnya kotak hitam atau black box Sriwijaya Air SJ182 ini sudah diketahui. TNI, Basarnas, dan KNKT saat ini terus berupaya mendapatkan black box.

"Terbukti dua sinyal yang dikeluarkan oleh black box tersebut terus bisa dipantau dan sekarang sudah kita beri marking," ujar Panglima TNI Marsekal Hadi dalam konferensi pers di JICT 2, Jakarta, Minggu (10/1).

Panglima berharap, setelah lokasi black box Sriwijaya Air SJ182 diketahui, bisa segera diangkat. Jika sudah ditemukan dan diangkat, black box akan diserahkan ke KNKT.

"Mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama black box tersebut bisa kita angkat sehingga sebagai bahan KNKT untuk mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan tersebut," tegas Panglima TNI.

Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsdya TNI, Bagus Puruhito menambahkan, tim pencarian gabungan sudah menemukan lokasi black box pesawat Sriwijaya Air SJ182 yang jatuh di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu. Dalam waktu dekat, Basarnas bersama TNI AL akan mengangkut black box tersebut.

Dia membeberkan alasan yang membuat Basarnas yakin jika lokasi yang ditemukan itu merupakan titik tepat dimana jatuhnya black box.

"Kita meyakini itu blackbox karena ada sinyal transmitted emergency yang mana hanya ada dari alat tersebut. Dari Basarnas sudah bawa peralatan seperti direction finder yang akan dibawa ke KRI Rigel untuk segera menindaklanjuti pencarian blackbox tersebut," kata Bagus Puruhito.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KNKT Analisis Percakapan Pilot yang Jatuh di BSD
KNKT Analisis Percakapan Pilot yang Jatuh di BSD

KNKT akan memeriksa seluruh serpihan dan menganalisis percakapan pilot dengan petugas pengaturan lalu lintas udara untuk mengetahui penyebab jatuhnya pesawat.

Baca Selengkapnya
TNI AU Konsentrasi Cari Data Recorder, Seluruh Pesawat Super Tucano Jalani Pemeriksaan
TNI AU Konsentrasi Cari Data Recorder, Seluruh Pesawat Super Tucano Jalani Pemeriksaan

Tim TNI Angkatan Udara (AU) sedang berkonsentrasi mencari data recorder di lokasi jatuhnya dua pesawat Super Tucano di Pasuruan, Jawa Timur.

Baca Selengkapnya
KNKT Evakuasi Puing Pesawat PK-IFP yang Jatuh di BSD ke Pondok Cabe
KNKT Evakuasi Puing Pesawat PK-IFP yang Jatuh di BSD ke Pondok Cabe

Upaya evakuasi terhadap puing atau badan pesawat PK-IFP ini dilakukan sebagai langkah proses investigasi atas penyebab kecelakaan tersebut.

Baca Selengkapnya
Evakuasi Bangkai Pesawat TNI Super Tucano Terkendala Cuaca dan Medan yang Ekstrem
Evakuasi Bangkai Pesawat TNI Super Tucano Terkendala Cuaca dan Medan yang Ekstrem

Baru beberapa bagian dari dua bangkai pesawat telah berhasil dievakuasi dari lokasi kecelakaan.

Baca Selengkapnya
KNKT Masih Selidiki Penyebab Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka, Ini Subjek yang Diteliti
KNKT Masih Selidiki Penyebab Kecelakaan Kereta Api di Cicalengka, Ini Subjek yang Diteliti

Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) belum bisa mengungkap penyebab tabrakan dua kereta api di Cicalengka. Mereka akan meneliti sejumlah subjek.

Baca Selengkapnya
Hasil Penyelidikan Sementara Penyebab Pesawat Latih Tecnam P20006T Jatuh di BSD
Hasil Penyelidikan Sementara Penyebab Pesawat Latih Tecnam P20006T Jatuh di BSD

kecelakaan pesawat latih Tecnam P20006T yang jatuh di lapangan Sunburst BSD, Tangerang Selatan menewaskan 3 orang.

Baca Selengkapnya
KNKT: Usia Pesawat Jatuh di BSD Tangsel Belum Terlalu Tua
KNKT: Usia Pesawat Jatuh di BSD Tangsel Belum Terlalu Tua

Tim investigasi KNKT akan menganalisa percakapan pilot dengan petugas pengaturan lalu lintas udara.

Baca Selengkapnya
Kapal LCT Citra XX Hilang di Laut Papua, Pesawat Pengintai TNI AU Diterjunkan Bantu Pencarian
Kapal LCT Citra XX Hilang di Laut Papua, Pesawat Pengintai TNI AU Diterjunkan Bantu Pencarian

Pesawat Boeing surveillance atau pengintai, untuk membantu proses pencarian kapal LCT XX yang hilang di Laut Papua.

Baca Selengkapnya
KAI Bentuk Tim Investigasi Kecelakaan Kereta di Cicalengka
KAI Bentuk Tim Investigasi Kecelakaan Kereta di Cicalengka

KAI berkoordinasi dengan sejumlah instansi dan lembaga terkait termasuk membentuk tim investigasi.

Baca Selengkapnya
Bangkai Pesawat Super Tucano Dipotong untuk Mudahkan Evakuasi
Bangkai Pesawat Super Tucano Dipotong untuk Mudahkan Evakuasi

Bangkai dua pesawat Super Tucano yang jatuh di Pasuruan, Jawa Timur, dipotong-potong menjadi bagian lebih kecil untuk memudahkan proses evakuasi.

Baca Selengkapnya
Kapolri Pastikan Beri Pelayanan Terbaik Bagi Keluarga Korban Kecelakaan Tol Cikampek KM 58
Kapolri Pastikan Beri Pelayanan Terbaik Bagi Keluarga Korban Kecelakaan Tol Cikampek KM 58

Saat ini, RSUD Karawang sedang melakukan Postmortem dan Antemortem untuk kebutuhan identifikasi dari korban kecelakaan tersebut.

Baca Selengkapnya
Puing Pesawat Smart Air yang Jatuh di Binuang Ditemukan Tim SAR
Puing Pesawat Smart Air yang Jatuh di Binuang Ditemukan Tim SAR

Informasi Basarnas, pesawat Smart Air diawaki pilot Kapten M. Yusuf serta seorang Engineer on Board (EOB) bernama Deni S.

Baca Selengkapnya