Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Koalisi Prabowo pertimbangkan copot Ratna Sarumpaet dari posisi juru kampanye

Koalisi Prabowo pertimbangkan copot Ratna Sarumpaet dari posisi juru kampanye Ratna Sarumpaet bantah penganiayaan. ©Liputan6.com/Immanuel Antonius

Merdeka.com - Badan Pemenangan Nasional (BPN) capres-cawapres Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno tengah mempertimbangkan pencopotan posisi Ratna Sarumpaet sebagai Juru Kampanye Prabowo-Sandi. Sebab, Ratna telah melakukan kebohongan terkait tindak penganiayaan pada para petinggi Koalisi Indonesia Adil dan Makmur.

"Dan apa yang terjadi menyangkut kasus ibu Ratna Sarumpaet, kami mendapat berita dari yang bersangkutan, jadi ketika yang bersangkutan berbohong, ya tentu ini akan ada evaluasi dan akan diberikan sanksi," kata Juru Bicara Kampanye Prabowo-Sandi Ferry Juliantono saat dihubungi, Rabu (3/10).

"Bisa jadi ya (dicopot). Karena fatal lah ini. Untung belum terjadi apa-apa," sambungnya.

Ferry berharap malam ini tim pemenangan Prabowo-Sandiaga harus menggelar rapat evaluasi. Karena, lanjut dia, kejadian ini sangat fatal.

"Saya rasa harus (rapat). Ini fatal kan. Efeknya bisa berbahaya gitu. Ini jadi pelajaran semuanya," ucapnya.

Diketahui, aktivis Ratna Sarumpaet mengakui dirinya membuat kebohongan soal penganiayaan oleh orang tak dikenal di Bandung. Dia meminta maaf kepada Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto telah menemui dan membelanya. Setelah menyadari kebohongan soal penganiayaan itu salah, Ratna menyesal.

Ratna mengungkapkan, wajah lebamnya itu bukan karena dianiaya, tetapi akibat operasi sedot lemak yang dilakukan di bagian pipi kiri. Operasi itu dilakukan di RS Bina Estetika Jakarta tanggal 21 September lalu.

"Saya memohon maaf kepada Pak Prabowo Subianto yang kemarin tulus membela kebohongan yang saya buat," kata Ratna di rumahnya, kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (3/10).

(mdk/bal)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Soal Pakta Integritas Pj Bupati Sorong, Hasto Singgung Kasus Hoaks Ratna Sarumpaet
Soal Pakta Integritas Pj Bupati Sorong, Hasto Singgung Kasus Hoaks Ratna Sarumpaet

Hasto mengaku PDIP tidak akan melakukan kampanye hitam atau black campaign.

Baca Selengkapnya
Sandiaga Gabung Prabowo Tapi Tolak Jadi Menteri: Banyak yang Lebih Berkeringat daripada Saya
Sandiaga Gabung Prabowo Tapi Tolak Jadi Menteri: Banyak yang Lebih Berkeringat daripada Saya

Apalagi saat itu, dia mendukung capres-cawapres pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Baca Selengkapnya
PDIP Ultimatum Budiman Sudjatmiko Buntut Dukung Prabowo: Mundur atau Dipecat!
PDIP Ultimatum Budiman Sudjatmiko Buntut Dukung Prabowo: Mundur atau Dipecat!

PDIP memberikan peringatan keras kepada Budiman Sudjatmiko usai mendukung Prabowo.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Rencana Budiman Sudjatmiko Usai Dipecat dari PDIP, Fokus Kembangkan Relawan Prabu
VIDEO: Rencana Budiman Sudjatmiko Usai Dipecat dari PDIP, Fokus Kembangkan Relawan Prabu

Budiman mengaku legowo menghadapi pemecatan tersebut.

Baca Selengkapnya
Prabowo soal Kemungkinan SBY Jadi Ketua Tim Pemenangan: Beliau Senior
Prabowo soal Kemungkinan SBY Jadi Ketua Tim Pemenangan: Beliau Senior

Prabowo menyebut saat ini masih dalam proses penjaringan ide-ide.

Baca Selengkapnya
Cerita Rosan Usul Sentil Ganjar & Anies Pernah Dipanggil KPK, Prabowo Bilang 'Enggak Enak Saya Nyerang'
Cerita Rosan Usul Sentil Ganjar & Anies Pernah Dipanggil KPK, Prabowo Bilang 'Enggak Enak Saya Nyerang'

Prabowo Subianto menolak saran dari TKN untuk menyerang balik Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo di debat Capres.

Baca Selengkapnya
Gerindra Jawab Tudingan PDIP Bajak Budiman Dukung Prabowo, Ungkit Sandiaga Gabung PPP dan Dukung Ganjar
Gerindra Jawab Tudingan PDIP Bajak Budiman Dukung Prabowo, Ungkit Sandiaga Gabung PPP dan Dukung Ganjar

Gerindra menyebut tidak bisa mencegah atau melarang kader partai lain mendukung Prabowo.

Baca Selengkapnya
TOP NEWS: Sahroni Keras Sebut SBY Hoaks | Prabowo Endus Semerbak Aroma Pengkhianatan
TOP NEWS: Sahroni Keras Sebut SBY Hoaks | Prabowo Endus Semerbak Aroma Pengkhianatan

Kader Nasdem dan Anggota Komisi III, Ahmad Sahroni berniat, melaporkan Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ke Bareskrim Polri.

Baca Selengkapnya
Polisi Benarkan Terima Laporan Dugaan Penyebaran Fitnah Atas Nama Connie Rahakundini
Polisi Benarkan Terima Laporan Dugaan Penyebaran Fitnah Atas Nama Connie Rahakundini

Connie mengungkap ada skenario Prabowo hanya akan menjabat selama 2 tahun lalu digantikan Gibran selaku Cawapres.

Baca Selengkapnya
Respons Ganjar Relawannya Jadi Tersangka Penyebaran Rekaman Suara Forkompida Batubara
Respons Ganjar Relawannya Jadi Tersangka Penyebaran Rekaman Suara Forkompida Batubara

Kubu Ganjar-Mahfud akan memberikan bantuan hukum kepada Palti Hutabarat.

Baca Selengkapnya
Kasus Dugaan Penyebaran Fitnah Connie Bakrie Masuk Tahap Klarifikasi, Polisi Bakal Panggil Rosan Roeslani
Kasus Dugaan Penyebaran Fitnah Connie Bakrie Masuk Tahap Klarifikasi, Polisi Bakal Panggil Rosan Roeslani

Rosan melalui kuasa hukumnya Otto Hasibuan telah melaporkan pengamat intelijen dan militer, Connie Rahakundini Bakrie ke Bareskrim Polri.

Baca Selengkapnya
TOP NEWS: Diserang Fitnah, Prabowo 'Meledak' Tumpahkan Unek-Unek | Erick Thohir Nunggu 'Jodoh'
TOP NEWS: Diserang Fitnah, Prabowo 'Meledak' Tumpahkan Unek-Unek | Erick Thohir Nunggu 'Jodoh'

Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju, Prabowo Subianto mengungkap perasaannya diserang banyak fitnah.

Baca Selengkapnya