Kodam Sriwijaya kerahkan 1.490 prajurit amankan pilkada serentak
Merdeka.com - Kodam II Sriwijaya makin mematangkan persiapan pengamanan pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang digelar serentak di beberapa kabupaten kota se-Sumsel 9 Desember 2015. Sedikitnya, 1.490 prajurit akan diturunkan untuk pengamanan pesta demokrasi itu.
Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Purwadi Mukson menjelaskan, prajurit tersebut akan disusun dalam satuan tingkat pleton dan bersiap di seluruh Kodim dan Korem. Di setiap Polres juga akan disiapkan sekitar 31 prajurit di luar satuan Babinsa dan Kamtibmas yang selama ini bekerja.
"Sekitar 1.490 prajurit bakal kita turunkan untuk pengamanan pilkada serentak di Sumbagsel nanti. Di setiap polres juga kita siapkan," ungkap Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Purwadi Mukson usai apel pasukan di lapangan Garuda Sriwijaya Palembang, Selasa (1/12).
-
Kenapa polisi gencar jaga Kamtibmas menjelang pemilu? 'Pentingnya menjaga ketertiban umum (Kamtibmas) demi kelancaran Pemilu yang damai. Kegiatan sosialisasi dilakukan setelah salat Isya kemarin,' kata Bagus, Rabu (10/1)
-
Apa saja yang disiapkan Polres Rohil untuk mengantar logistik Pemilu? Andrian menyampaikan untuk lokasi TPS yang menyebrangi sungai akan disiapkan perahu bermesin. Sedangkan wilayah darat, disiapkan sepeda motor trail. 'Kita kordinasi dengan KPU terkait sarana dan prasarana yang disiapkan untuk lokasi yang sulit dijangkau,' kata Andrian.
-
Siapa yang bertanggung jawab untuk pengamanan pilkada? Pastikan kesiapan pengamanan guna menjamin terselenggaranya pilkada berjalan aman dan lancar dari awal hingga akhir.
-
Bagaimana TNI memastikan keamanan Pilkada? Perhatikan tentang situasi terkini, indeks kerawanan pilkada, kemungkinan perkembangan situasi, jumlah personil yang diturunkan hingga langkah-langkah antisipasi,' katanya kepada para Dansat.
-
Bagaimana Pasuruan mempersiapkan Pilkada? 'Mari kita bersama-bersama doakan para pahlawan demokrasi yang telah gugur. Saya juga ucapkan terimakasih kepada para penyelanggara pemilu dan stake holder yang sudah menciptakan pemilu yang kondusif dan damai, ' ujar Mas Adi.
-
Apa itu pantarlih pilkada? Salah satunya adalah Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih).
Di samping prajurit, Kodam II Sriwijaya berkoordinasi dengan Polri menyiagakan peralatan atau alutsista yang sewaktu-waktu dapat dibutuhkan dalam pengamanan.
"Alutsista harus cepat bergerak jika dibutuhkan. Sejauh saya lihat sudah siap," kata dia.
Menurut dia, keberadaan TNI dalam membantu tugas pengamanan pilkada adalah di bawah kendali Polri, seperti yang tertuang dalam nota kesepahaman (MoU) antara Polri dan TNI tentang perbantuan TNI kepada Polri dalam rangka memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Prajurit harus memahami kerja sama, sinergitas dan koordinasi harus dilakukan secara terus-menerus, mulai pada level pimpinan sampai dengan prajurit di lapangan agar Pilkada ini lancar dan aman," tegasnya.
"Yang paling utama bagi anggota TNI adalah bersikap dan bertindak netral," tutupnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Apel Pengamanan Pemilu 2024 digelar Lapangan Makodam Jl Aceh Kota Bandung, Kamis (1/2).
Baca Selengkapnya“Jadi kita mengecek kesiapan yang harus dilakukan oleh prajurit tentunya didukung oleh perlengkapan yang memadai,” ujar Panglima TNI
Baca SelengkapnyaFadil menyebut telah memproyeksikan akan adanya peningkatan eskalasi massa.
Baca SelengkapnyaSebanyak 2.120 personel gabungan akan mengamankan pelaksanaan debat perdana capres di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (12/12) .
Baca SelengkapnyaOperasi Mantap Brata digelar sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024 mendatang.
Baca Selengkapnya224 personel Polri yang di-BKO-kan ke Paspampres untuk pengamanan di ring 1.
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaKapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal memimpin upacara Apel Siaga Tahap II Operasi Mantap Brata (OMB).
Baca SelengkapnyaTNI AU mengerahkan jet tempur dan helikopter dengan senapan mesin dalam operasi pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaKapolres menyampaikan pentingnya kesiapsiagaan seluruh personel Polres Dumai pada hari yang krusial ini.
Baca SelengkapnyaAnggota yang bertugas dipastikan menggunakan pendekatan persuasif.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan pengecekan kekuatan personel guna memastikan kesiapan dalam menghadapi potensi gangguan keamanan jelang pelantikan Presiden.
Baca Selengkapnya