Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kombes Krishna: Aziz bukan daeng, daeng kan gelar

Kombes Krishna: Aziz bukan daeng, daeng kan gelar Daeng Aziz. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Rencana penggusuran kawasan Kalijodo, ternyata mengusik Abdul Aziz, sosok yang disegani warga di sana. Aziz bersama warga mengadu ke Komnas HAM dan DPRD DKI.

Di kalangan warga Kalijodo, Aziz biasa disapa dengan nama daeng di depannya. Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti mengatakan nama itu hanya tambahan saja.

"Aziz mengaku tokoh, dia bukan daeng, Aziz namanya. Daeng kan gelar, dia mengaku daeng? Bukan daeng," kata Krishna di kantornya, Selasa (16/4).

Krishna pada 2001-2004 pernah menjabat sebagai Kapolsek Penjaringan. Dia hafal seluk beluk di Kalijodo. Bahkan saat terjadi keributan antar dua kubu Krishna sempat ditodong senjata api oleh Aziz.

"Ditodong iya, kalau saya 8 orang di situ ada 300 orang bawa tombak, saya rebut-rebutan, konyol kan. Saya pendekatan psikologis saat itu, besoknya baru kita tangkap dengan kekuatan besar," jelasnya.

Menurut Krishna, zaman dulu ada 2.000 preman cari makan di Kalijodo. "Habis dihantam Kalijodo, ada tiga bandar, satu hilang. Aziz tinggal buka toko saja," ungkapnya.

Bagi Krishna untuk meratakan Kalijodo yang dibutuhkan adalah konsistensi. "Kita mau gusur, next-nya apa, habisin, ratakan bikin taman, butuh waktu tuh, konsistensi," tuturnya.

Kalau sekarang Kalijodo kembali mencuat, Krishna melihat kondisinya sudah jauh lebih baik. Meskipun diakui prostitusi di sana masih merajalela. "Sekarang sebenarnya jauh lebih baik," tandasnya.

(mdk/did)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Mengenal Suku Kalang di Era Kerajaan Jawa Kuno, Keturunannya Punya Jasa Besar buat NKRI
Mengenal Suku Kalang di Era Kerajaan Jawa Kuno, Keturunannya Punya Jasa Besar buat NKRI

Mengenal suku Kalang di Yogyakarta yang berjasa bagi NKRI.

Baca Selengkapnya
Terkenal sebagai Desa Paling Romantis di Jombang, Asal Usul Desa Pacarpeluk Ternyata Bukan Perkara Cinta
Terkenal sebagai Desa Paling Romantis di Jombang, Asal Usul Desa Pacarpeluk Ternyata Bukan Perkara Cinta

Pacarpeluk merupakan desa dengan potensi pertanian yang menjanjikan.

Baca Selengkapnya
Dulunya Tempat Berkumpulnya Para Preman, Ini Kisah Kampung Krese Semarang
Dulunya Tempat Berkumpulnya Para Preman, Ini Kisah Kampung Krese Semarang

Kini Kampung Krese tampil lebih bersih dan bebas dari banjir.

Baca Selengkapnya