Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kombes Krishna undang Prof Sarlito jadi saksi ahli kematian Mirna

Kombes Krishna undang Prof Sarlito jadi saksi ahli kematian Mirna Prof Sarlito. ©2016 Merdeka.com/Muchlisa Choiriah

Merdeka.com - Guru Besar Psikologi Universitas Indonesia (UI) Sarlito Wirawan Sarwono menyambangi Polda Metro Jaya. Kedatangan Sarlito diketahui sebagai salah satu saksi ahli akan kasus kematian Wayan Mirna Salihin.

Tak diketahui pukul berapa Sarlito tiba di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya. Namun berdasarkan pantauan, pria yang menggunakan kemeja berwarna biru muda ini selesai memberikan kesaksian pukul 12.00 WIB.

"Saya di sini diminta oleh Pak Reserse untuk menjadi saksi ahli kasus Wayan Mirna. Jadi saya memberikan kesaksian dan saya laporkan pada berita acara," kata Sarlito di Ditreskrium Polda Metro Jaya, Kamis (28/1).

Orang lain juga bertanya?

Terkait kesaksian dan barang bukti apa saja yang diberikan ke pihak penyidik, Sarlito yang didampingi oleh Krishna ini tak mau banyak bicara. Menurutnya semua kesaksian terkait barang bukti kematian Mirna.

"Terkait alat bukti lah. Dan menurut pendapat saya sudah cukup baik dan signifikan. Cukup baik untuk dijadikan alat bukti. Terserah pada Pak Dir untuk melanjutkan," jelasnya.

Untuk alat bukti itu sendiri, Sarlito menjelaskan, ada beberapa dan tentunya terkait pada bidangnya yakni tentang psikologi. Namun untuk gambaran tersangka, dirinya mengaku belum ada sehingga belum bisa sampaikan.

"Ya sampai situ saja. Jadi saya tidak diperkenankan memberikan informasi. Semuanya ada pada Pak Reserse," tutup Sarlito.

Sementara itu, Krishna yang mendampingi Sarlito hingga meninggalkan lokasi tak mau banyak bicara.

"Sudah sudah, saya nggak ada komentar. Jangan bicara kabar (Mirna), saya bicara yang dikerjakan," tutup Krishna.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sosok Djaja Surya Atmadja, Dokter Forensik yang Sebut Kematian Wayan Mirna Bukan karena Kopi Sianida
Sosok Djaja Surya Atmadja, Dokter Forensik yang Sebut Kematian Wayan Mirna Bukan karena Kopi Sianida

Ungkap kematian Wayan Mirna bukan karena sianida, ini sosok dokter Djaja Surya Atmadja.

Baca Selengkapnya
Kasus Vina Cirebon, Kapolri Ingatkan Pentingnya Pembuktian Scientific Crime Investigation
Kasus Vina Cirebon, Kapolri Ingatkan Pentingnya Pembuktian Scientific Crime Investigation

Kapolri mengingatkan, seluruh penyidik untuk tidak tergesa-gesa dalam menangani sebuah kasus.

Baca Selengkapnya
Babak Baru Kasus Kopi Sianida, Jessica Kumala Wongso Ajukan PK ke PN Jakarta Pusat
Babak Baru Kasus Kopi Sianida, Jessica Kumala Wongso Ajukan PK ke PN Jakarta Pusat

Penasihat hukum Jessica Wongso, Otto Hasibuan mengatakan, permohonan PK dilakukan karena pihaknya menemukan novum.

Baca Selengkapnya
FOTO: Terungkap Bukti Baru Kasus Kopi Sianida di Sidang PK Jessica Wongso, Ditemukan di Tayangan TV
FOTO: Terungkap Bukti Baru Kasus Kopi Sianida di Sidang PK Jessica Wongso, Ditemukan di Tayangan TV

Saksi mengaku bukti baru itu didapatkannya ketika menonton wawancara jurnalis Karni Ilyas dengan ayah mendiang Mirna, Darmawan Salihin.

Baca Selengkapnya
Ternyata Lulusan UI, Intip Potret Tampan Masa Muda dr Djaja Surya Atmadja Ahli Forensik Kasus Mirna
Ternyata Lulusan UI, Intip Potret Tampan Masa Muda dr Djaja Surya Atmadja Ahli Forensik Kasus Mirna

dr Djaja Surya Atmadja mendadak jadi sorotan publik setelah film dokumenter Ice Cold tayang.

Baca Selengkapnya
Saka Tatal Ajukan 8 Bukti Baru pada Sidang PK Perkara Tewasnya Vina dan Eky Cirebon
Saka Tatal Ajukan 8 Bukti Baru pada Sidang PK Perkara Tewasnya Vina dan Eky Cirebon

Bukti baru yang diajukan berupa foto dan rekaman dalam flashdisk.

Baca Selengkapnya
Bersaksi di Sidang Supriyani, Ahli Forensik: Luka Memar Bukan Diakibatkan Pukulan Sapu
Bersaksi di Sidang Supriyani, Ahli Forensik: Luka Memar Bukan Diakibatkan Pukulan Sapu

Persidangan kasus guru honorer SDN 4 Baito Supriyani kembali digelar dengan agenda pemeriksaan saksi Dokter Ahli Forensik Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kendari

Baca Selengkapnya
Mantan Kabareskrim Sebut Bukti Kasus Kematian Vina dan Eky Tak Cukup Kuat Unsur Pembunuhan
Mantan Kabareskrim Sebut Bukti Kasus Kematian Vina dan Eky Tak Cukup Kuat Unsur Pembunuhan

Menurutnya upaya PK atas kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon, merupakan hak dari pemohon yakni Saka Tatal.

Baca Selengkapnya
Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak
Polisi Buka Peluang Periksa Kapolda Kaltara Terkait Ajudan Tewas Tertembak

korban ditemukan hari Jumat (22/9) sekitar pukul 13.10 Wita. Dia diduga tertembak senjata api jenis HS-9 dengan nomor Senpi HS178837 yang tengah dibersihkannya.

Baca Selengkapnya