Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komisi Agama DPR minta polisi tindak tegas kaum gay di Kelapa Gading

Komisi Agama DPR minta polisi tindak tegas kaum gay di Kelapa Gading Penggerebekan gay di Jakarta Utara. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisi VIII DPR yang membidangi agama mengecam keras soal praktik pesta seks yang dilakukan kaum gay. Wakil Ketua Komisi VIII Sodik Mudjahid meminta penegak hukum menindak tegas 141 kaum gay yang diamankan di Atlantis Gym and Sauna yang berada di Ruko Kokan Permata Blok B 15-16 Kelapa Gading RT 15 RW 03 Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, tadi malam.

Dia juga menyarankan pemerintah untuk tidak membuat aturan yang melegalkan keberadaan kaum Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) di Indonesia.

"Jangan pernah terpikir untuk membuat UU Legalitas LGBT. Bahkan sebaliknya kita harus mencegah dengan keras dan menghukum dengan maksimum para pelanggar hukum tersebut," kata Sodik saat dihubungi, Senin (22/5).

Orang lain juga bertanya?

Sebab, menurut Sodik, budaya yang ditunjukkan kaum LGBT tidak sesuai dengan jati diri, kepribadian bangsa serta Pancasila. Oleh karenanya, sudah sepatutnya semua elemen masyarakat melakukan proteksi dan mencegah budaya dari kaum LGBT itu.

"Kita harus ketat dan konsisten menjaga jati diri Indonesia tersebut sebagai mana diamanatkan oleh para pendiri bansga khususnya Bung Karno tentang kepribadian Indonesia," tegasnya.

"Sekali kita lengah apalagi dengan segaja membuka pintu formal dengan legalitas maka hancur lah jati diri bangsa Indonesia yang berakar pada nilai-nilai Pancasila tersebut," sambung Sodik.

Politisi Gerindra ini menyebut saat ini, gerakan masyarakat untuk menolak perkembangan budaya LGBT sangat penting dilakukan. DPR juga akan merevisi UU Anti Pornografi.

"Sejauh ini yang lebih penting adalah gerakan masyarakat mencegahnya. Serta konsisten penegakan hukum. Sambil jalan maksimal 5 tahun kita revisi UU antipornografi," pungkasnya.

Diketahui, Tim Gabungan Polres Jakarta Utara melakukan penggerebekan di Ruko Kokan Permata Blok B 15-16 Kelapa Gading RT 15 RW 03 Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, Minggu (21/5) malam. Selain mengamankan 141 orang kaum gay yang sedang pesta seks, polisi juga menyita sejumlah barang bukti.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Nasriadi mengatakan, sejumlah barang bukti yang diamankan petugas di lokasi di antaranya kondom, tiket, rekaman CCTV, dan fotokopi ijin usaha

PT Atlantis Jaya.

"Polisi juga menyita barang bukti berupa uang tip striptease, kasur, iklan event The Wild One dan HP yang broadcast acara tersebut," kata Nasriadi, Jakarta, Senin (22/5).

Dalam penggerebekan ratusan gay yang pesta seks itu, polisi juga mengamankan penyedia usaha pornografi dan resepsionis. Mereka yang diamankan adalah Christian Daniel Kaihatu (40) selaku pemilik dan Nandez (27), resepsionis/kasir.

"Kemudian Dendi Padma Putranta (27) sebagai resepsionis dan kasir, Restu Andri (28) sebagai sekuriti," jelasnya.

Polisi telah melakukan tindakan mengamankan tersangka ke Mako Polres Jakarta Utara. Sejumlah saksi dan tersangka telah dilakukan pemeriksaan. Hingga saat ini, polisi masih melakukan penyidikan lebih lanjut terkait kasus ini.

(mdk/msh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PKS Minta Pemprov DKI Tolak Pertemuan LGBT se-ASEAN di Jakarta
PKS Minta Pemprov DKI Tolak Pertemuan LGBT se-ASEAN di Jakarta

Muhammad Taufik Zoelkifli mengatakan, LGBT bertentangan dengan norma agama dan Pancasila.

Baca Selengkapnya
Bupati Garut Bakal Terbitkan Perbup Soal LGBT, Ini Alasannya
Bupati Garut Bakal Terbitkan Perbup Soal LGBT, Ini Alasannya

Proses penerapan Perbup itu berupa langkah preventif. Tindakan yang diambil lebih pada pembinaan kepada mereka yang dianggap dalam kondisi LGBT.

Baca Selengkapnya
Ketua MUI soal LGBT ASEAN Mau Kumpul di Jakarta: Yang Waras Jangan Diam, Lawan!
Ketua MUI soal LGBT ASEAN Mau Kumpul di Jakarta: Yang Waras Jangan Diam, Lawan!

Rencana diadakannya pertemuan komunitas LGBT se-ASEAN di Jakarta pada bulan Juli ini menimbulkan polemik dari berbagai pihak, tak terkecuali MUI.

Baca Selengkapnya
Beredar Kabar Pertemuan LGBT se-Asean di Jakarta, Begini Respons MUI hingga Polisi
Beredar Kabar Pertemuan LGBT se-Asean di Jakarta, Begini Respons MUI hingga Polisi

Kabar tersebut diunggah salah satu akun media sosial.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Camat Soal Temuan Perkumpulan LGBT di Jakarta Timur
Penjelasan Camat Soal Temuan Perkumpulan LGBT di Jakarta Timur

Camat Makasar Kamal membenarkan hal tersebut. Namun, peristiwa tersebut terjadi pada Juli 2022 dan kini sudah ditindak.

Baca Selengkapnya
Polisi soal Heboh Pertemuan LGBT se-ASEAN: Akunnya Sudah Ditutup Gara-Gara Gaduh
Polisi soal Heboh Pertemuan LGBT se-ASEAN: Akunnya Sudah Ditutup Gara-Gara Gaduh

"Tidak ada satupun dari agama-agama tersebut yang mentolerir praktik LGBT," tegas Anwar Abbas.

Baca Selengkapnya
Sederet Upaya Cegah LGBT di Hutan Kota Cawang: Satpol PP Jaga 24 Jam hingga Tambah Lampu Sorot
Sederet Upaya Cegah LGBT di Hutan Kota Cawang: Satpol PP Jaga 24 Jam hingga Tambah Lampu Sorot

Sederet Upaya Cegah LGBT di Hutan Kota Cawang: Satpol PP Jaga 24 Jam hingga Tambah Lampu Sorot

Baca Selengkapnya
Hakim MK Ungkap Ada Pihak yang Ingin Sahkan Perkawinan Sejenis: Dosa pada Anak Cucu Kita
Hakim MK Ungkap Ada Pihak yang Ingin Sahkan Perkawinan Sejenis: Dosa pada Anak Cucu Kita

Arief mengingatka Indonesia memiliki ideologi Pancasila sehingga perkawinan sesama jenis tidak boleh dibairkan.

Baca Selengkapnya
Hutan Kota UKI Cawang Diduga jadi Tempat LGBT, Ini Tindakan Pemprov DKI
Hutan Kota UKI Cawang Diduga jadi Tempat LGBT, Ini Tindakan Pemprov DKI

Hutan Kota UKI Cawang Diduga jadi Tempat LGBT, Ini Tindakan Pemprov DKI

Baca Selengkapnya
Beredar Surat Larangan LGBT, Begini Penjelasan Fakultas Teknik UGM
Beredar Surat Larangan LGBT, Begini Penjelasan Fakultas Teknik UGM

Ada dua poin yang disampaikan dalam surat edaran larangan LGBT di FT UGM ini.

Baca Selengkapnya
Alasan Keamanan, Pertemuan LGBT se-ASEAN Batal Digelar di Jakarta
Alasan Keamanan, Pertemuan LGBT se-ASEAN Batal Digelar di Jakarta

Pertemuan LGBT bertajuk ASEAN Queer Advocacy Week ini nantinya akan digelar di luar Indonesia.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Fakta-Fakta MA Larang Pengadilan Catatkan Pernikahan Beda Agama
VIDEO: Fakta-Fakta MA Larang Pengadilan Catatkan Pernikahan Beda Agama

Mahkamah Agung (MA) secara resmi melarang hakim mengizinkan atau mengabulkan permohonan pernikahan beda agama. Hal itu tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 2

Baca Selengkapnya