Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komisi III endus anggota DPRD ikut bermain di kasus tambang Lumajang

Komisi III endus anggota DPRD ikut bermain di kasus tambang Lumajang Petani dibunuh di Lumajang. ©LBH Jakarta

Merdeka.com - Komisi III DPR telah melakukan kunjungan ke Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur guna mencari informasi yang mendalam terkait tewasnya Aktivis Tambang, Salim Kancil. Salim Kancil tewas dibunuh dengan kejam puluhan preman karena menolak tambang pasir yang dilakukan di kawasan Lumajang.

Anggota Komisi III DPR John Kennedy Aziz membeberkan temuan dari pihaknya usai berkunjung ke Lumajang. Fakta pertama yang ditemukan di antaranya adalah dugaan Anggota DPRD setempat bermain dalam aktivitas penambangan ilegal tersebut untuk meraup dana kampanye pencalonannya sebagai anggota dewan.

"Ada dugaan Anggota DPRD bermain untuk dana pencalonan dia, saya tidak tahu berapa orang dan dari partainya. Inilah tugas polisi untuk menindaklanjutinya," kata John di Gedung DPR, Jakarta, Senin (5/10).

Kepolisian Resor Lumajang telah menetapkan Kepala Desa Selok Awar Awar, Hariyono sebagai tersangka. John menyebut pihaknya telah menemukan fakta bahwa preman-preman yang membunuh Salim Kancil dan menyiksa Tosan telah 'digaji' sebesar Rp 12-15 juta per hari oleh oknum yang berlindung di balik Kepala Desa Hariyono.

"Untuk biaya premannya juga tidak sedikit. Konon, katanya biaya operasional preman-preman itu Rp 12-15 juta per hari yang dibayar oleh oknum," paparnya.

Informasi tersebut, kata dia, disampaikan oleh masyarakat setempat saat Komisi III DPR melakukan rapat di lokasi. Bahkan, saat itu, kata dia, ada sebagian masyarakat yang geram karena fakta-fakta itu dibeberkan.

"Makanya kalau mereka ada yang marah ini pasti ada apa-apanya. Tidak mudah untuk mendapatkan informasi itu. Karena ada yang pro dan kontra," kata dia.

Oleh sebab itu, dia mendesak Kepolisian memeriksa berbagai pihak yang diduga bermain di kasus ini dari pemerintahan setempat sampai perusahaan yang melakukan penambangan liar.

"Bupati juga tidak bergerak cepat. Sudah tahu ada kejadian tapi tidak ditutup dengan cepat. Pasti juga ada aktor dibalik Kepala Desa itu," tukasnya. (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
15 Eks Pegawai Rutan KPK Didakwa Lakukan Pungli Rp6,38 Miliar, Orang Ini Dapat Paling Banyak
15 Eks Pegawai Rutan KPK Didakwa Lakukan Pungli Rp6,38 Miliar, Orang Ini Dapat Paling Banyak

Pungutan liar (pungli) atau pemerasan kepada tahanan senilai Rp6,38 miliar pada rentang waktu 2019-2023.

Baca Selengkapnya
KPK Tahan 3 Eks Anggota DPRD dan Sekda Kota Bandung
KPK Tahan 3 Eks Anggota DPRD dan Sekda Kota Bandung

Ema Sumarna diduga menerima uang sebesar Rp1 miliar.

Baca Selengkapnya
Blak-blakan Mantan Petugas Rutan KPK Terima Pungli Rp99,6 Juta, Per Bulan Dapat Rp3 Juta
Blak-blakan Mantan Petugas Rutan KPK Terima Pungli Rp99,6 Juta, Per Bulan Dapat Rp3 Juta

Uang tersebut diberikan kepadanya untuk menutup mulut saat menemukan tahanan yang membawa telepon genggam ke dalam rutan.

Baca Selengkapnya
KPK Sita Rp36 Miliar Atas Kasus Korupsi Eks Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin
KPK Sita Rp36 Miliar Atas Kasus Korupsi Eks Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-Angin

Penyitaan tersebut adalah bagian dari penyidikan dugaan tindak pidana korupsi penerimaan gratifikasi dan konflik kepentingan dalam pengadaan barang dan jasa.

Baca Selengkapnya
Dewas Ungkap Modus Pungli Rutan KPK, Tahanan Setor Rp5 Juta per Bulan ke Lurah buat Bawa Ponsel
Dewas Ungkap Modus Pungli Rutan KPK, Tahanan Setor Rp5 Juta per Bulan ke Lurah buat Bawa Ponsel

Sipir Rutan KPK terima setoran dari tahanan disebut 'Lurah'

Baca Selengkapnya
3 Eks Kadis Babel Didakwa Rugikan Negara Rp300 Triliun
3 Eks Kadis Babel Didakwa Rugikan Negara Rp300 Triliun

Terdakwa tidak melakukan pembinaan dan pengawasan terhadap perusahaan pemegang Izin Usaha Jasa Pertambangan (IUJP).

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Identitas 15 Tersangka Pungli Rutan KPK yang Diotaki 'Lurah' Hengki
Terungkap, Ini Identitas 15 Tersangka Pungli Rutan KPK yang Diotaki 'Lurah' Hengki

Para tersangka dilakukan penahanan terhitung hari ini, Jumat (15/3).

Baca Selengkapnya
Teka Teki Sosok Wanita Ikut Dibawa Saat OTT Tiga Hakim PN Surabaya
Teka Teki Sosok Wanita Ikut Dibawa Saat OTT Tiga Hakim PN Surabaya

Tim dari Kejagung juga membawa seorang wanita dan satu kotak peti plastik yang diduga merupakan sejumlah barang bukti.

Baca Selengkapnya
Kejagung Didukung Masukan Dampak Ekologi Kerugian Negara Dalam Kasus Korupsi Timah
Kejagung Didukung Masukan Dampak Ekologi Kerugian Negara Dalam Kasus Korupsi Timah

Kejagung bekerja sama dengan ahli lingkungan untuk menghitung kerugian perekonomian negara dalam korupsi tata niaga komoditas timah.

Baca Selengkapnya
Kejagung Tahan Diduga Anggota DPR Terkait Kasus Pemalsuan Dokumen Tambang
Kejagung Tahan Diduga Anggota DPR Terkait Kasus Pemalsuan Dokumen Tambang

Kejagung menyebut sosok high profile atau tokoh penting terkait kasus dugaan pemalsuan dokumen pertambangan.

Baca Selengkapnya
KPK Beberkan Modus dan Bagi Hasil Para Tersangka Pungli di Rutan
KPK Beberkan Modus dan Bagi Hasil Para Tersangka Pungli di Rutan

Ada ancaman teruntuk para tahanan yang menolak membayar pungli.

Baca Selengkapnya
Mantan Bendahara Disdik Sumut jadi Tersangka Korupsi, Rugikan Negara Rp1 Miliar Lebih
Mantan Bendahara Disdik Sumut jadi Tersangka Korupsi, Rugikan Negara Rp1 Miliar Lebih

Aksi culasnya itu merugikan negara hingga Rp1.158.628.535

Baca Selengkapnya