Komjen BG menang, aktivis Medan demo bakar ban di depan pengadilan
Merdeka.com - Putusan hakim pada sidang praperadilan Komjen Budi Gunawan versus KPK memantik protes di Medan, Sumatera Utara, Senin (16/2). Puluhan aktivis berunjuk rasa mengecam putusan yang menyatakan penetapan tersangka terhadap calon Kapolri pilihan Jokowi itu tidak sah.
Unjuk rasa itu dilakukan aktivis yang mengusung nama Koalisi Masyarakat Sipil Anti Korupsi Sumatera Utara. Mereka merupakan wakil dari sejumlah organisasi, seperti LBH Medan, Badko HMI Sumut, GMKI, Kontras, KQFC Medan, Fajar Keadilan, Teplok, Bitra, SIEJ, JAP Sumut, Roda Api, Walhi, Bakumsu, Elsaka, PKPA, Elsam, Kesper, dan Puspha.
Aksi unjuk rasa dilakukan di depan Kantor Pos Medan dan Gedung Pengadilan Tinggi Medan. Dalam aksi di depan Kantor Pos, Jalan Balai Kota, pengunjuk rasa sempat membakar ban. Sementara di Gedung Pengadilan Tinggi Medan, para pengunjuk rasa menyerahkan sapu lidi sebagai simbol bersih-bersih hukum di negeri ini dari tindak pidana korupsi. Sapu itu diterima Humas PT Medan, Bantu Ginting.
-
Apa yang dibakar massa? Tampak beberapa massa sedang membakar motor. Tak jelas motor siapa yang dibakar, yang jelas motor yang dibakar tak hanya satu.
-
Apa simbol perjuangan rakyat Indonesia? Bambu runcing adalah simbol perjuangan rakyat Indonesia melawan penjajah.
-
Bagaimana cara musnahkan sabu di Bontang? Pemusnahan barang bukti pun dilakukan dengan cara beragam. Untuk barang bukti narkoba jenis sabu, terlebih dulu dihancurkan kemudian dilarutkan ke dalam air. Larutan air kemudian dibuang.
-
Apa yang dibakar polisi? 'Yang menjadi catatan dari peristiwa ini adalah pertama motif. Motifnya adalah saudara Briptu Rian sering menghabiskan uang belanja yang harusnya dipakai untuk membiayai hidup ketiga anaknya, mohon maaf, ini dipakai untuk main judi online,' ujarnya, Minggu (9/6).
-
Dimana aksi membersihkan sampah dilakukan? Mereka membersihkan area sekitar 400 meter dari titik awal pembersihan.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
Koordinator aksi, Anggun Rizal Pribadi mengatakan, putusan hakim yang menerima permohonan Komjen Budi Gunawan membuat miris. "Kami meminta agar Komisi Yudisial untuk memeriksa hakim yang memimpin sidang praperadilan itu," katanya.
Pengunjuk rasa juga menolak pelantikan Komjen Budi Gunawan sebagai Kapolri.
Mereka pun menentang pencalonan Komjen Budi Waseso sebagai calon Kapolri. Pemilihan para pejabat penegak hukum itu harus melalui KPK, PPATK, dan publik.
Mereka juga mendesak penghentian upaya penghancuran KPK lewat kriminalisasi komisionernya. "Kami percaya Presiden Jokowi mendengar suara rakyat. Jangan lantik BG. Jika BG dilantik maka tidak akan ada kepastian hukum di negeri ini. Kalau sampai Jokowi melantik BG, maka kita akan terus berunjuk rasa," teriak Ranto Sibarani, salah seorang pengunjuk rasa.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi pembakaran ban, spanduk dan poster pecah usai hasil putusan MK terkait gugatan sengketa Pilpres 2024 mendapat penolakan dari masyarakat pendukung 01 & 03.
Baca SelengkapnyaHingga malam hari, massa demonstran tolak Revisi UU Pilkada masih bertahan di depan Gedung DPR.
Baca SelengkapnyaDengan adanya aksi bakar ban tersebut, membuat jalan arteri atau non-tol menuju arah ke wilayah Jakarta Barat yang melalui depan Gedung DPR/MPR RI ini pun ditut
Baca SelengkapnyaPengunjuk rasa mendesak Bawaslu untuk berkomitmen menindaklanjuti laporan dugaan kecurangan dalam penyelenggaraan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMereka memprotes atas pencurian dan penggelembungan suara yang diduga dilakukan rekan satu partai di dapilnya yaitu Daerah Pemilihan 8 Provinsi DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaSaling dorong yang terjadi membuat pagar balai kota akhirnya jebol. Sebagian massa tampak masuk ke kompleks balai kota. CCTV, tanaman dan paving block dirusak.
Baca SelengkapnyaMassa dari berbagai aliansi ini bersuara lantang menolak Pemilu curang.
Baca SelengkapnyaKubu 01 dan 03 menggelar aksi salat dzuhur berjemaah d tengah jalan di depan Patung Kuda Gambir, Jakarta Pusat, Senin (22/4/2024).
Baca SelengkapnyaMereka membakar lima wadah kemenyan dan melakukan aksi bisu.
Baca SelengkapnyaMereka kemudian membakar spanduk besar bergambar Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming, Kaesang Pangarep dan menantu Bobby Nasution
Baca SelengkapnyaPara pendemo menyinggung sejumlah hal mulai dari pesan Nabi Muhammad soal jumlah hakim.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah sempat mengamankan 30 ban bekas sebelum demo berlangsung.
Baca Selengkapnya