Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Komnas KIPI: Semoga Autopsi Beri Jawaban Penyebab Kematian Trio

Komnas KIPI: Semoga Autopsi Beri Jawaban Penyebab Kematian Trio Sentra Vaksinasi Gotong Royong di Sudirman Park Mall. ©2021 Liputan6.com/Faizal Fanani

Merdeka.com - Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) akan segera melakukan autopsi terhadap jenazah Trio Fauqi Virdaus, karyawan outsourcing PT Pegadaian yang meninggal dunia 1 hari setelah disuntik vaksin AstraZeneca.

Ketua Komnas KIPI Hindra Irawan Satari mengungkapkan bahwa sebenarnya prosedur autopsi medis tidaklah mudah. Meskipun begitu, dia berharap autopsi tersebut bisa menunjukkan titik terang penyebab kematian pria asal Buaran, Jakarta Timur itu.

"Mudah-mudahan autopsi memberikan jawaban, meskipun saya tidak yakin karena ternyata prosedur autopsi tidak semudah itu," kata Hindra saat rapat kerja bersama DPR Komisi IX, Kamis (20/5).

Orang lain juga bertanya?

Hindra mengatakan, ada banyak proses atau persiapan yang harus dilakukan sebelum melakukan autopsi. Dia pun menyebutkan apa saja yang harus dipersiapkan.

"Paper work-nya ada banyak. Harus izin orangtuanya, dinas pemakaman, dari Pemda, dan harus dilakukan testing, serta pemeriksaan lab. Perlu (banyak) persiapan," katanya.

Diketahui bahwa Komnas KIPI sudah menyarankan untuk melakukan autopsi ini sejak 11 Mei lalu dan pada hari ini, pihak keluarga Trio dengan resmi menyatakan bahwa mereka setuju, jenazah anaknya diautopsi.

"Jadi kami rekomendasikan autopsi, kemudian ibunya (Trio) dan kakaknya Alhamdulillah menyetujui," katanya.

Terkait prosedur lebih lanjut mengenai autopsi tersebut, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengaku saat ini belum membahasnya. Yang pasti, dia membenarkan bahwa tim ahli forensik Kemenkes akan segera mengautopsi jenazah Trio.

"Autopsi ini masih bagian dari investigasi Komnas KIPI, tapi tim forensik di lingkungan Kemenkes yang akan autopsi. Ditunggu saja prosedurnya ya, waktunya juga," kata juru bicara Vaksinasi Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi kepada merdeka.com.

(mdk/ded)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Bukti-Bukti Ini Disita Polisi dari Rumah Ayah dan Anak Meninggal di Koja
Bukti-Bukti Ini Disita Polisi dari Rumah Ayah dan Anak Meninggal di Koja

Beberapa sampel diambil guna diteliti di Laboratorium Forensik.

Baca Selengkapnya
Kompolnas Ungkap Penyelidikan Tahanan Tewas Dianiaya 2 Polisi di Palu, Jenazah Bakal Diekshumasi
Kompolnas Ungkap Penyelidikan Tahanan Tewas Dianiaya 2 Polisi di Palu, Jenazah Bakal Diekshumasi

Kompolnas telah menerima paparan penanganan kasus, melihat tempat kejadian perkara (TKP) di ruang tahanan dan mewawancarai beberapa tahanan yang menjadi saksi.

Baca Selengkapnya