Komplotan begal sadis di Bekasi ditangkap, biasa beraksi pakai senpi

Merdeka.com - Aparat Reskrim Polres Metro Bekasi meringkus para pelaku begal sadis yang beraksi di wilayah Kabupaten Bekasi. Polisi terpaksa melumpuhkan empat pelaku begal yang biasa melukai korbannya dengan golok.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, AKBP Rizal Marito mengatakan, empat tersangka begal sadis yang biasa mempersenjatai diri dengan golok antara lain BH, An, As, dan C. Mereka ditangkap di daerah Karawang, Jawa Barat.

"Masih ada dua pelaku lain yang kami buru," kata Rizal, Selasa (17/1).

Kapolres Metro Bekasi, Kombes Asep Adi Saputra mengatakan, selain kelompok begal bersenjata golok, anak buahnya juga menangkap para pencuri sepeda motor bersenjata api. Mereka adalah, K, In, EM, dan RH.

"Selama enam bulan, delapan tersangka sudah melakukan aksi kejahatan 36 kali di Bekasi," kata Asep.

Berdasarkan catatan merdeka.com, ada empat lokasi pembegalan yang dilakukan oleh kelompok Baron. Semua korban dilukai dengan senjata tajam.

Pertama terjadi pada Rabu (21/12) dini hari. Seorang perempuan tomboi, Murni Kumala Sari (22) dibegal di Jalan Raya Kalimalang Desa Wangunharja, Cikarang Utara. Korban dibacok, lalu sepeda motor jenis Honda CB 150 R B 3615 FPQ digasak pelaku.

Lima hari kemudian, Wakidi (57) dan Eeng Pare (58) dibacok kawanan begal ketika melintas di Jalan Raya RE. Martadinata, Kecamatan Cikarang Utara. Pelaku menggasak dua sepeda motor para korban jenis Yamaha N-Max dan Yamaha Mio

Dua hari kemudian atau (28/12) kemudian, Heru (39) menjadi korban keganasan begal ketika melintas di Kampung Luwilaban RT 1 RW 5, Desa Labansari, Kecamatan Cikarang Timur. Korban dibacok lengannya, lalu sepeda motor Honda CB 150 R B 6551 FEL digasak.

Terakhir, pelaku begal beraksi di Kampung Keramat, Desa Kedungwaringin, Kecamatan Kedungwaringin, Selasa (10/1) malam. Korbannya, Asep Darmanto (29) mengalami luka bacok di lengannya, sedangkan sepeda motor jenis Honda Vario B 416 FAO digasak pelaku berjumlah tiga orang.