Komplotan Perampok Minimarket Diringkus Usai 40 Kali Beraksi
Merdeka.com - Komplotan perampok spesialis minimarket dan penadah barang kejahatan ditangkap Direktorat Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Banten. Para pelaku sudah 40 kali beraksi di Banten, Bekasi dan Jakarta.
Tersangka berjumlah tujuh orang yaitu TR (28) warga Jakarta Timur, DY (25) warga Kabupaten Pandeglang, RW (29) warga Jakarta Timur, UH (40) warga Jakarta Utara, AH (29) warga Jakarta Timur, Am (22) warga Jakarta Utara dan penadah MS (50) warga Jakarta Timur. Dua pelaku ditembak lantaran melawan saat ditangkap.
Kasubdit Jatanras Dirkrimum AKBP Asep Sukandarusman mengatakan, pengungkapan kasus ini berawal dari tertangkapnya tiga pelaku yang sedang beraksi di warung sembako daerah Warunggunung, Lebak.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Siapa pelaku pencurian toko ponsel di Pekanbaru? Berdasarkan rekaman CCTV, pelaku hanya 1 orang.Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bery Juana Putra mengatakan pencurian terjadi sekitar pukul 04.15 WIB. Pelaku diketahui seorang laki-laki mengenakan baju kaus hitam, celana training, dan kain penutup wajah.
-
Bagaimana para pencopet di Bandung beraksi? Mereka akan menyasar korban yang dianggap lengah dan memiliki barang berharga.
"Ketiga pelaku yang kita tangkap yaitu TR, DR dan RW. Berdasarkan hasil interogasi bahwa mereka merupakan jaringan yang biasa melakukan aksinya di Banten dengan sasaran utamanya adalah minimarket dan warung grosir," kata Asep saat gelar perkara di Mapolda Banten, Kamis (3/10).
Disampaikan Asep, dari ketiga pelaku itu, kepolisian membongkar jaringan lainnya. Kemudian dilakukan pengembangan dan berhasil menangkap empat pelaku, dua di antaranya merupakan penadah barang kejahatan.
Adapun modus yang dilakukan, yaitu para pelaku melakukan perusakan kunci gembok minimarket menggunakan gunting pemotong besi dan kunci leter L dan T yang sudah dimodifikasi.
"Para pelaku melakukan pencurian tiga kali dalam seminggu minggu dan dalam satu malam para pelaku melakukan dua kali pencurian, pada saat ini para pelaku baru mengakui perbuatannya sebanyak 40 kali," ujarnya.
Berdasarkan pengakuan salah satu pelaku RW, masing-masing pelaku mendapatkan bagi hasil Rp1,7 juta. "Sudah tiga tahun (mencuri), hasilnya untuk ngasih keluarga dan narkoba. Menggunakan narkoba sudah dua tahun," katanya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Empat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaAde mengatakan kelima orang pelaku telah melakukan perencanaan untuk membobol toko yang pada saat itu masih dalam keadaan tutup.
Baca SelengkapnyaTersangka beraksi sambil membawa senjata api. Mereka akhirnya ditangkap aparat kepolisian.
Baca SelengkapnyaPenangkapan DM berdasarkan pengakuan dua temannya yang lebih dulu ditangkap.
Baca SelengkapnyaPerburuan Toto Kapten tidak mudah karena sangat licin dari kejaran aparat.
Baca SelengkapnyaKomplotan pencuri sepeda motor antardaerah terbongkar di Palembang. Anggotanya merupakan residivis kasus curanmor, pembunuhan, hingga peredaran narkoba.
Baca SelengkapnyaDitreskrimum Polda Jateng membongkar komplotan perampok bersenpi asal Jawa Timur. Mereka diringkus setelah merampok tiga toko emas.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan laporan yang diterima, kerugian yang dialami mencapai angka sekitar 30 juta.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap lima pelaku perampokan di sebuah kantor kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur pada 11 Oktober 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaMelawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Baca Selengkapnya