Kondisi Kesehatan Ustaz Korban Pembacokan di Aceh Tenggara Membaik
Merdeka.com - Kondisi kesehatan ustaz Muhammad Zaid Maulana yang menjadi korban pembacokan saat berceramah di Masjid Al Husna, Kandang Mbelang Mandiri, Kabupaten Aceh Tenggara, mulai membaik.
“Kondisi kesehatan ustad Muhammad Zaid Maulana sudah membaik, saat ini sudah berada di rumah,” kata Kapolres Aceh Tenggara AKBP Wanito Eko Sulistyo diwakili Kasat Reskrim AKP Suparwanto yang dihubungi dari Meulaboh, Sabtu.
Guna memudahkan proses penyidikan, penyidik Polres Aceh Tenggara juga sudah meminta keterangan kepada saksi korban dengan cara melakukan wawancara di rumah, tanpa harus ke kantor polisi.
-
Apa yang dilakukan polisi pada korban? Sesampainya di ruangan, pintu malah dikunci dari dalam'Sedangkan kedua teman korban menunggu di ruangan lainnya, singkat cerita di ruang tersebut terjadi dugaan tindak pencabulan itu,' kata KBO Satreskrim Polres Belitung, IPDA Wahyu Nugroho dalam konferensi pers di Polres Belitung.
-
Apa yang Zainul lakukan? Zainul Basyar berkenalan dengan Wulan LIDA secara tidak sengaja. Hal ini terjadi karena netizen sering menyebut akun media sosial Wulan dan Zainul, serta mengatakan bahwa keduanya cocok bersama.
-
Bagaimana Kapolda Jateng menanggapi kasus Sukolilo? 'Salah satu penegak hukum adalah Polisi, Polri adalah representasi negara di masyarakat, Kita ndak boleh main hakim sendiri. Kita (masyarakat) tidak boleh bertindak seperti Polisi. Kalau ada permasalahan lapor polisi,' tegasnya.
-
Kenapa Aiman dipanggil Polda? Polisi kembali memanggil Juru Bicara Tim Pemanangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Aiman Witjaksono untuk memberikan klarifikasi, terkait kasus dugaan Polisi tidak netral pada Pemilu 2024.
-
Siapa Zainul Arifin? Berkiprah di lingkup organisasi sejak usia muda, KH Zainul Arifin dinilai sebagai sosok pejuang sekaligus tokoh organisasi di Indonesia.
-
Apa yang diminta polisi ke korban? Setelah itu, ia melaporkan peristiwa tersebut ke polsek terdekat. Beberapa hari kemudian, ia iseng melihat forum jual beli di media sosial Facebook. Tanpa sengaja, ia menemukan ada akun yang menjual motornya. Keesokan harinya, ia melaporkan hal itu ke Polsek. Namun, seusai membuat laporan, ia dimintai uang oleh anggota kepolisian untuk beli bensin dan makan.
AKP Suparwanto menjelaskan, pemeriksaan saksi korban (visit home) sebagai bentuk pelayanan terhadap korban ustaz Zaid Maulana, guna meningkatkan pelayanan kepolisian bagi masyarakat.
“Pak ustaznya sudah kita minta keterangan terkait saat peristiwa penyerangan terjadi,” katanya menambahkan.
Ia menjelaskan, keterangan terhadap saksi korban sangat dibutuhkan polisi guna merampungkan proses penyidikan yang saat ini terus dilakukan Polri, guna mengungkap fakta di dalam kasus tersebut.
Selain itu, polisi juga sudah meminta keterangan kepada sembilan orang saksi yang melihat langsung peristiwa penyerangan yang diduga dilakukan tersangka MA, terhadap Ustadz Muhammad Zaid Maulana pada Kamis (29/10) pekan lalu saat sedang berceramah di masjid.
“Saksi yang sudah kita periksa ini merupakan saksi yang berada di lokasi saat kejadian,” kata AKP Suparwanto menuturkan.
Guna mengungkap kasus tersebut, polisi juga sudah mengamankan sejumlah barang bukti diantaranya berupa baju yang dikenakan korban, sarung pisau atau belati, serta sejumlah bukti lainnya, katanya menegaskan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ziarah ini adalah bentuk penghormatan kepada para alim ulama yang telah berjasa menyebarkan agama islam di Desa Jaboi, Kota Sabang, Aceh.
Baca SelengkapnyaEkshumasi dilakukan sesuai dengan harapan dan permintaan dari keluarga Afif Maulana.
Baca SelengkapnyaSigit juga meminta Bareskrim Polri untuk melakukan supervisi.
Baca SelengkapnyaIM secara sadis disiksa dengan benda tumpul di bagian punggungnya saat berada di dalam mobil oleh para pelaku.
Baca Selengkapnya22 Pesilat PSHT diduga menjadi pelaku pengeroyokan untuk dimintai keterangan di Mapolres Jember.
Baca SelengkapnyaKapolda Sumbar memastikan sampai saat ini proses pengusutan kasus kematian Afif Maulana masih terus berjalan.
Baca SelengkapnyaPengungkapan kasus dugaan malpraktik yang dilakukan bidan ZN terhadap pasien maag hingga meninggal di Prabumulih masih berlanjut
Baca SelengkapnyaJemput bola dilakukan LPSK dengan mendatangi keluarga korban di Aceh.
Baca SelengkapnyaDi lokasi, sang jenderal polisi itu rupanya memberi hadiah sebuah mukjizat terbesar dari Nabi Muhammad SAW.
Baca SelengkapnyaAwalnya, ia bercerita soal kedatangan dirinya ke Polres Metro Jakarta Selatan tersebut. Yakni untuk mengunjungi MAS yang kini terjerat kasus hukum.
Baca Selengkapnya