Kondisi Toilet dan Lorong Bandara Sultan Hasanuddin Dikeluhkan Penumpang

Merdeka.com - Fasilitas Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar kembali disoroti penumpang. Setelah sebelumnya kondisi bandara yang panas, kali ini beredar video kondisi toilet bandara terkesan jorok.

Dalam video tersebut menunjukkan sebuah closet di salah satu toilet dalam kondisi kotor. Pengunggah video tersebut, menuliskan kondisi toilet di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar pada Kamis (13/1). Tidak hanya soal toilet kotor, lorong masuk Bandara Sultan Hasanuddin dalam kondisi gelap gulita juga dikeluhkan.

Menanggapi unggahan tersebut, Humas Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Iwan Risdianto mengaku kemungkinan pengambilan video tersebut terjadi saat petugas bergeser ke tempat lain. Ia menegaskan toilet tersebut sudah dibersihkan petugas.

"Mungkin ketika di area tersebut petugasnya lagi bergeser ke tempat lain pada saat di video itu bisa dilihat seolah-olah tidak dibersihkan, padahal sudah dibersihkan. Petugasnya bergeser ke tempat lain dan tempatnya kotor, padahal sebelumnya sudah dibersihkan," kata Iwan saat dihubungi, Jumat (14/1).

Sementara terkait lorong gelap, Iwan mengatakan pada saat itu memang lampu belum dinyalakan. Ia menyebut, saat ini Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar melakukan efisiensi, termasuk listrik.

"Ini sebagian upaya kita untuk melakukan efisiensi. Ketika tidak ada penerbangan maka sebagian (listrik) dimatikan dan saat ada penerbangan baru dinyalakan," dalih dia.

Pelayanan dan fasilitas Bandara Internasional Sultan Hasanuddin sudah dua kali mendapatkan sorotan dari penumpang. Sebelumnya, kondisi bandara yang panas juga viral dan menjadi sorotan.

"Ini kan fluktuatif jumlah penumpang kita, kadang ramai sekali kadang sepi, sehingga kami mengikuti dari jadwal penerbangan. Kedua terkait dengan AC sudah kami lakukan perbaikan dan penambahan 40 unit AC baru, untuk memberikan kenyamanan kepada penumpang," ucapnya.

Iwan menambahkan jumlah penumpang yang datang dan pergi di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar rata-rata mencapai 25-30 ribu. Iwan menyebut, jumlah penumpang membludak saat momen hari raya, natal, dan tahun baru.