Konten GIF berunsur pornografi dan ancaman serius pemerintah untuk WhatsApp
Merdeka.com - Bijaklah menggunakan telepon pintar Anda. Mengingat perkembangan teknologi yang semakin tak terbendung, banyak cara dilakukan pihak tak bertanggung jawab untuk merusak seseorang.
Sepekan ini, jagat media sosial ramai memperbincangkan konten Graphics Interchange Format (GIF) di aplikasi perpesanan WhatsApp. Sebabnya, konten GIF telah memuat gambar-gambar berbau pornografi. Jelas membahayakan apalagi pengguna aplikasi WhatsApp tak hanya orang dewasa.
Penelusuran yang dilakukan merdeka.com, mendapatkan gambar pada konten GIF sangatlah mudah. Konten GIF bisa ditemukan di ponsel berangkat sistem Android maupun iOS. Konten pada WhatsApp mengingatkan pada kasus Telegram. Jika WhatsApp menggunakan format GIF, Telegram menggunakan stiker.
-
Apa yang bisa dilakukan dengan konten Instagram, Snapchat, dan Twitter? Cara Mudah Menyimpan Foto dan Video dari Instagram, Snapchat dan X Twitter Mengunggah foto atau video di media sosial, mungkin sudah bisa dilakukan oleh sebagian besar orang. Bahkan, saking kreatifnya, kadang foto dan video tersebut diedit dengan sangat baik, sehingga hasil unggahannya begitu mengagumkan. Namun, tahukah Anda, jika selain dapat diunggah, ternyata konten foto maupun video di media sosial, seperti Instagram, Snapchat maupun aplikasi X Twitter juga bisa diunduh dan disimpan di galeri.
-
Apa itu WhatsApp Channel? 'Tujuan kami adalah untuk membuat layanan siaran paling privat tersedia. Saluran berbeda dari chat Anda, dan orang yang Anda pilih untuk Anda ikuti tidak akan terlihat oleh pengikut lainnya. Kami juga melindungi informasi pribadi admin dan pengikut,' ujar Zuckerberg dalam keterangannya, Sabtu (16/9).
-
Apa modus penipuan akun WhatsApp ? Dalam tangkapan layar yang beredar, akun tersebut mencatut nama serta foto profil Ridwan Kamil, dengan nomor +62 889-7553-8003.
-
Dimana OJK menemukan modus penipuan melalui whatsapp? Saat ini beredar pesan WhatsApp berbentuk pengiriman file APK yang mengatasnamakan kurir pengiriman paket, undangan pernikahan, surat terkait pajak, bahkan surat panggilan kepolisian.
-
Gimana cara penipu WhatsApp? Umumnya, oknum penipu akan mengirimkan beberapa bentuk file yang harus Anda waspadai.
-
Apa saja dampak dari penipuan WhatsApp? 'Phising ini di mana kita akan dikirimkan sebuah informasi yang sifatnya urgent, biasanya mengaku dari pihak bank yang meminta konfirmasi pilihan biaya transaksi, di mana di dalam wa tersebut akan ada link ke sebuah website yang kita harus isi data diri kita termasuk data perbankan dan lainnya,' ungkap dia kepada Merdeka.com, Kamis (31/8).
Sikap tegas langsung ditunjukkan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) dengan mengirimkan surat pemberitahuan kepada tim WhatsApp agar segera dihapus. Jika tidak memedulikan imbauan tersebut sampai batas waktu ditentukan Rabu mendatang, Kemkominfo mengancam melakukan pemblokiran.
"Kalau tidak dilakukan, kami akan 'telegramkan' WhatsApp," ujar Dirjen Aplikasi dan Informatika (APTIKA), Kemkominfo, Semuel A. Pangerapan saat konferensi pers di Gedung Kemkominfo, Jakarta, Senin (6/11).
Ditambahkan Samuel, lebih kurang tiga surat sudah dilayangkan pada pihak WhatsApp sejak konten tersebut ramai diperbincangkan. Mulai dari Minggu malam, Senin dini hari, dan Senin pagi tadi.
"Karena perbedaan waktu, jadi agak lama. Tapi mereka bilang tidak bisa melakukan penanganan langsung, karena harus menunggu. Bagi kami, kalau dikasih notice harusnya segera di-take down. Makanya, kami beri waktu selama 2x24 jam harus direspon. Kalau tidak kami blokir web dan aplikasinya," terang dia.
Tak cuma pihak WhatsApp yang dihubungi Kemkominfo, pihak ketiga yang membuat konten GIF seperti giphy.com dan Tenor.com, juga disurati Kemkominfo. Namun hanya giphy.com yang merespons surat dari pemerintah untuk membersihkan konten-konten berbau pornografi. Sedangkan tenor.com tidak memberikan tanggapan. Alhasil, pemerintah memutuskan untuk memblokir Domain Name System (DNS) Tenor.com.
Selain Kemkominfo, Polisi juga bergerak cepat menelusuri penyebar GIF berbau pornografi. Penyebar diancam dengan undang-undang ITE Pornografi.
"Kalau dari WA, ada akun-akun lain akan kami selidiki. Apakah itu muaranya, atau apa, tetap kami komunikasikan dengan Kemenkominfo," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono, di Mapolda Metro Jaya.
Menurut Argo, konten tersebut sangat tak pantas disebar di media sosial karena berdampak negatif bagi masyarakat, terutama pada anak-anak. Oleh karena itu, pihaknya meminta agar Kemenkominfo untuk segera menghapus konten tersebut.
"Makanya kami menyurati konten-konten porno itu untuk di-delete. Dari penyidik masih bekerja, siapa sih yang mengunggah, meng-upload semua orang bisa mengakses itu," katanya.
Tak cuma pemerintah dan kepolisian, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Susanto juga menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla, khusus membicarakan konten tersebut.
"Itu menghebohkan terkait dengan pornografi yang diduga ada di WhatsApp," kata Susanto di Kantor Wakil Presiden.
KPAI meminta pemerintah tegas dalam hal membangun sistem proteksi yang maksimal agar anak Indonesia tidak terpapar konten-konten negatif terutama pornografi dan juga bermuatan kekerasan.
"Karena bagaimana pun, anak kita tidak bisa menghindari kemajuan teknologi dan informasi. Dengan kondisi seperti ini tentu negara kita harus diminta perannya secara maksimal agar anak-anak kita benar-benar steril dari konten-konten itu,” ujarnya.
Menanggapi laporan tersebut, JK mendukung sikap KPAI dalam menyikapi kasus-kasus pornografi yang mendera anak-anak Indonesia.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kementerian Komunikasi dan Informatika tengah mengkaji untuk memblokir media sosial X yang memperbolehkan unggahan konten pornografi di platform itu.
Baca SelengkapnyaHasil patroli siber mulai 15 hingga 18 Agustus 2024, terdapat 32 akun yang terkait konten pornografi di aplikasi Bigo Live.
Baca SelengkapnyaPemerintah kemudian berkomunikasi dengan perwakilan X tingkat Asia Pasifik.
Baca SelengkapnyaKonsekuensi serius bagi X jika nekat memperbolehkan konten pornografi beredar di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerikut bahaya TikTok menurut pemerintah AS jika benar-benar tidak ditindaklanjuti.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia tak segan-segan memblokir X jika terbukti melegalkan penyebaran video porno.
Baca SelengkapnyaKementerian Komunikasi dan Informatika mengirimkan surat teguran kedua kepada PT Bigo Technology Indonesia pada Rabu, 21 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah berkomitmen melindungi masyarakat dari penyebaran konten negatif di ruang digital.
Baca SelengkapnyaSaluran Telegram dengan lebih dari 220.000 peserta dilaporkan digunakan untuk membagikan gambar-gambar pornografi yang dihasilkan oleh AI.
Baca SelengkapnyaKemkomdigi mengatakan telah memblokir saluran Telegram yang terafiliasi dengan judi online. Hal ini disampaikan melalui akun YouTube Kemkomdigi TV
Baca SelengkapnyaPemblokiran dilakukan dalam waktu dekat jika Bigo Live masih memfasilitasi aktivitas pornografi hingga judi online.
Baca SelengkapnyaRuang digital harus diisi dengan konten-konten yang positif dan karya yang baik.
Baca Selengkapnya