Kontrakan ramai pengunjung, digeledah ternyata banyak ganja siap edar
Merdeka.com - Rumah kontrakan AS (33), warga Kampung Jatiuwung, RT 03/05 Kelurahan Jatiuwung, Kota Tangerang, tak pernah sepi dari aktivitas warga yang terus bergantian keluar masuk rumah kontrakannya. Tak paham apa keperluannya, perlahan warga mulai resah dengan aktivitas yang terjadi di rumah kontrakan itu.
Benar saja, pada Selasa (26/9), dini hari tadi, unit Reskrim Polsek Panongan berhasil mengamankan pelaku berikut sejumlah barang bukti ganja siap edar.
Kapolsek Panongan AKP Trisno Tahan Uji menjelaskan, saat piket reskrim Polsek Panongan sedang melakukan observasi di wilayah polsek panongan, mendapatkan informasi dari warga yang tidak ingin disebutkan namanya, bahwa di sebuah kontrakan yang dihuni oleh terlapor AS kerap dijadikan tempat transaksi narkotika jenis ganja.
-
Apa yang dilakukan warga di rumah panjang? Selain bertani, warga yang mendiami rumah panjang juga membuat kerajinan yang terbuat dari daun hutan yang berduri.
-
Siapa residivis yang ditangkap? 'Kasus narkotika home industri ekstasi ini kita ungkap pada 8 Maret 2024 di apartemen Sentraland lantai 11 Jalan Boulevard Raya, Cengkareng, Jakarta Barat,' kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (15/3).
-
Siapa yang tinggal di rumah dengan gang sempit? Meski tinggal di rumah dengan gang sempit, Ayu Ting Ting dikenal sebagai sosok yang mudah bergaul dan dekat dengan tetangga di sekitarnya.
-
Siapa pemilik rumah yang digeledah? Video lengkapnya menunjukkan petugas sedang menggeledah dua rumah. Video itu dipublikasikan dengan keterangan yang menyebut bahwa kedua rumah itu dimiliki oleh 'Bobby' seorang pemimpin perusahaan yang bernama PT Bobby Jaya Perkasa.
-
Siapa yang tinggal di rumah dinas di Karawang? Pada masa itu, Annisa dan AHY masih tinggal di rumah dinas di Karawang.
-
Siapa yang tinggal di rumah tersebut? Jadi Tempat Tinggal Bangunan ini dulunya menjadi tempat tinggal Cut Nyak Dien bersama Teuku Umar selama kurang lebih 3 tahun lamanya.
"Mendapatkan informasi tersebut piket reskrim yang dipimpin kanit Reskrim Ipda Tomy langsung melakukan pengecekan dan sesampai di TKP piket reskrim langsung melakukan penggeledahan terhadap kontrakan tersebut," ucap Triano, Selasa (26/9), saat dikonfirmasi.
Pada saat itu, pelaku lanjutnya, bersembunyi di kamar mandi kontrakan tersebut, Selanjutnya dilakukan penggeledahan terhadap kontrakan itu dan didapati belasan paket ganja siap edar.
Dari hasil kejahatan yang dilakukan tersangka Polisi berhasil mengamankan, 12 bungkus ganja paket Rp 50.000, 19 bungkus ganja paket Rp 25.000, uang tunai Rp 420.000, dan unit handphone Merk Nokia.
"Atas perbuatannya, pelaku dijerat pasal 111 dan 114 dan 127 Undang-undang RI No. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukuman penjara maksimal 20 tahun penjara," bilang Trisno Tahan Uji.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kakek 77 tahun itu ditangkap di rumah kontrakan yang baru dia sewa di Jalan Cicayur 1 RT01/02, Desa Pagedangan, Kabupaten Tangerang, Banten.
Baca SelengkapnyaPolisi tengah melakukan pengawasan ketat agar prostitusi tak kembali terjadi.
Baca SelengkapnyaDari tangan salah satu pelaku yaitu R (29) diamankan sejumlah barang bukti narkoba di dalam tas yang dibawa.
Baca SelengkapnyaKampung Boncos beralamat di Jalan Ori RT 007 RW 03, Kota Bambu Selatan, Jakbar. Kampung Bahari di Tanjung Priok, Kampung Ambon di Jakbar.
Baca SelengkapnyaWarga menggerebek rumah kontrakan di Kampung Cariu, Telagasari, Balaraja, Kabupaten Tangerang. Sebanyak 12 pasangan bukan suami istri diamankan dari lokasi itu.
Baca SelengkapnyaJaringan Alex Bonpis diyakini sampai saat ini masih mengedarkan narkoba di Kampung Bahari.
Baca Selengkapnyaterdapat barang bukti sabu seberat sekitar 5 kilogram dan 20 ribu butir pil ekstasi
Baca SelengkapnyaPolisi juga telah menetapkan tersangka dalam kasus jual beli organ ginjal tersebut.
Baca SelengkapnyaGuna penyelidikan lebih lanjut, kedua pelaku berserta barang bukti akan dibawa ke Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaWarga menyebutkan bahwa penggerebekan terduga teroris sudah berlangsung sejak Sabtu dini hari.
Baca Selengkapnya