Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KontraS sayangkan Jokowi tak berkutik soal kasus pembunuhan Munir

KontraS sayangkan Jokowi tak berkutik soal kasus pembunuhan Munir Presiden Jokowi berulang tahun. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak kekerasan (KontraS) mendesak pemerintahan Joko Widodo menuntaskan kasus kematian aktivis HAM Munir Said Thalib. Istri Munir Suciwati terus berupaya agar pemerintah membuka mata terutama dalam penuntasan kasus HAM yang masih belum jelas.

"Mereka makan uang rakyat, kita bayar pajak untuk mereka berkuasa, kemudian mereka terpilih dan kemudian mereka menjanjikan tapi mereka tidak melakukan apapun dari janji-janji yang sudah diberikan. Artinya juga mendorong kita soal penegakan hukum, tata kelola administasi negara, juga soal penegakan hukum dan HAM, tentu itu yang kita dorong dalam kasus Munir," ujar dia di markas KontraS, Kwitang, Jakarta Pusat, Kamis (26/4).

Dalam kasus HAM ini, Suci menyayangkan sikap Presiden Jokowi yang terlihat tak berkutik di hadapan para pengurus negara yang diduga mengetahui kasus Munir. Dia berharap Jokowi segera menindaklanjuti aspirasi dari KontraS.

"Apakah hari ini Jokowi tidak melakukan menindaklanjuti karena di sekelilingnya para penjahat itu? Itu pertanyaan yang harus dijawab oleh Jokowi. Tantangan bahwa kalau serius segera ada tindak lanjut dalam kasus itu sendiri, hari ini dia pastinya membaca dari teman-teman media pastinya," ucap Suci yang juga aktivis KontraS.

Dari pemerintahan sebelumnya kasus Munir memang masih misteri. Namun para aktivis KontraS tetap percaya dan memperjuangkan keadilan. Tak hanya kasus Munir, KontraS mendesak pemerintah mengungkap kasus HAM lain.

"Kalau kita sih selalu optimis selalu optimis sampai kapan pun kita akan minta sampai kapan pun, kasus-kasus pelanggaran yang lain Trisakti, Semanggi, minta kita tuntaskan. Kasus 65, 66 sudah berapa tahun kita tetap akan minta untuk segera dituntaskan," pinta Suci.

Hal itu menurutnya akan tetap dilakukan walau struktur pemerintahan dihuni para elite yang diduga terlibat dalam kasus Munir. Suci dan KontraS menyerukan agar Presiden Jokowi berani mengambil sikap.

"Memang struktur politik sekarang artinya komposisi orang di pemerintahan Jokowi ataupun elite di tubuh Jokowi menjadi penghambat saya tidak juga ingin memisahkan Jokowi dan elitenya. Tapi Jokowi punya sikap mandiri dan harus punya sikap sendiri meskipun orang orang terdekatnya terlibat," tandasnya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc

Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.

Baca Selengkapnya
Adik Wiji Thukul dan Keluarga Aktivis 1997-1998 Tagih Janji Jokowi Tuntaskan Kasus HAM
Adik Wiji Thukul dan Keluarga Aktivis 1997-1998 Tagih Janji Jokowi Tuntaskan Kasus HAM

Adik Wiji Thukul mengaku kecewa dengan masa kepemimpinan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Imparsial Terbitkan Buku 'Penculikan Bukan Untuk Diputihkan', Ada Cerita Istri Mendiang Munir
Imparsial Terbitkan Buku 'Penculikan Bukan Untuk Diputihkan', Ada Cerita Istri Mendiang Munir

Dalam konteks HAM, yang menjadi pijakan dijelaskannya yakni yang pertama memori kolektif korban dan kedua adanya kesamaan kronologis peristiwa.

Baca Selengkapnya
Komnas HAM Panggil Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?
Komnas HAM Panggil Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?

Komnas HAM Perika Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?

Baca Selengkapnya
Kasus Mutilasi ASN Pemkot Semarang Iwan Budi Belum Terungkap, Ini Kata Mahfud MD
Kasus Mutilasi ASN Pemkot Semarang Iwan Budi Belum Terungkap, Ini Kata Mahfud MD

Aparat Polrestabes Semarang masih terus melakukan penyelidikan temuan mayat yang ditemukan dalam kondisi terbakar di Jalan Marina Raya, Tawangsari.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Presiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK

Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.

Baca Selengkapnya
Waketum Gerindra: Jangan Coba Memfitnah Jokowi, Terutama dalam Kasus MK
Waketum Gerindra: Jangan Coba Memfitnah Jokowi, Terutama dalam Kasus MK

Waketum Gerindra Habiburokhman menegaskan jangan coba memfitnah Presiden Jokowi menyoal kasus putusan MK.

Baca Selengkapnya
TOP NEWS: Fakta Santri Tewas di Kediri, Hotman Paris Turun Tangan | Jokowi Wanti Wanti Semua Menteri
TOP NEWS: Fakta Santri Tewas di Kediri, Hotman Paris Turun Tangan | Jokowi Wanti Wanti Semua Menteri

Santri Pondok pesantren di Dusun Mayan, Desa Kranding, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, menjadi korban dugaan penganiayaan hingga tewas.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jokowi Tegas Ingatkan Kapolri Kasus Vina Cirebon
VIDEO: Jokowi Tegas Ingatkan Kapolri Kasus Vina Cirebon "Tak Perlu Ada yang Ditutupi!"

Jokowi mengingatkan Kapolri agar pengusutan kasus dilakukan secara terbuka.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Arief Sulistyanto, Pensiunan Jenderal Eks Penyidik Kasus Munir yang Jadi Komisaris Baru ASABRI
Mengenal Sosok Arief Sulistyanto, Pensiunan Jenderal Eks Penyidik Kasus Munir yang Jadi Komisaris Baru ASABRI

Arief tercatat 36 tahun berkarier di institusi Bhayangkara.

Baca Selengkapnya
DPR Soroti Ajudan Jenderal Tewas Hingga 'Colek' Kapolri
DPR Soroti Ajudan Jenderal Tewas Hingga 'Colek' Kapolri

Brigadir Setyo Herlambang ajudan Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Daniel Aditya Jaya ditemukan tewas bersimbah darah.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Aksi Kamisan ke-806, Aktivis Tagih Janji Jokowi Tuntaskan Pelanggaran HAM Berat
FOTO: Momen Aksi Kamisan ke-806, Aktivis Tagih Janji Jokowi Tuntaskan Pelanggaran HAM Berat

Aktivis kembali menggelar Aksi Kamisan di seberang Istana untuk menuntut penuntasan kasus pelanggaran HAM berat masa lalu.

Baca Selengkapnya