Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kontrol anak buah, petinggi polri diminta hidupkan lagi penyamaran

Kontrol anak buah, petinggi polri diminta hidupkan lagi penyamaran Kapolda Sumsel Irjen Djoko Prastowo. ©tribratanews.com

Merdeka.com - Pengamat Kepolisian Bambang Widodo Umar menilai bahwa gebrakan yang dilakukan oleh Kapolda Sumsel Irjen Pol Djoko Prastowo untuk mengetahui pungutan liar (pungli) yang terjadi di instansinya sangat baik. Menurutnya penyamaran tersebut merupakan salah satu cara seorang pemimpin untuk mengontrol prilaku anak buahnya.

"Itu banyak cara, bukan hanya penyamaran saja. Salah satu cara yang penting prinsipnya seorang pemimpin itu, caranya bermacam-macam," tutur Bambang kepada merdeka.com di Hotel Millennium, Jalan Haji Facrudin, 3 Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (19/10).

Dilanjutkannya, bahwa penyamaran yang dilakukan oleh Kapolda Sumsel tersebut harus dihidupkan kembali. Agar hubungan antara pemimpin dan bawahan berjalan dengan baik.

Orang lain juga bertanya?

"Ini yang harus dihidupkan (penyamaran) karena selama ini mati, terhenti. Nah itu harus dihidupkan cara-cara seperti itu. Agar hubungan antara bawahan dan atasan itu bisa dekat juga," lanjutnya.

Menurutnya, apabila seorang pemimpin tidak mengontrol bawahannya, maka bawahan akan merasa masa bodoh karena tidak mendapat perhatian dari sang pemimpin.

"Kalau tanpa ada pengawasan bawahan akan masa bodoh, karena akan merasa ditinggal pergi juga. Jangan mencoba mencari-mencari kesalahan juga," pungkas Bambang.

Diketahui, Kapolda Sumsel Irjen Pol Djoko Prastowo menyamar sebagai warga sipil dan berpura-pura melanggar lalu lintas. Hasilnya, Djoko menemukan pungli yang dilakukan anak buahnya.

(mdk/hhw)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Blak-blakan di Sidang, SYL Merasa Dituduh Anak Buah Memeras di Kementan
Blak-blakan di Sidang, SYL Merasa Dituduh Anak Buah Memeras di Kementan

SYL menegaskan selama menjabat sebagai menteri hanya memberikan perintah ke anak buahnya sebagaimana untuk kepentingan negara.

Baca Selengkapnya
Sidang Kasus SYL, Ahli Sebut Tanggungjawab Atasan Dapat Berpindah ke Bawahan
Sidang Kasus SYL, Ahli Sebut Tanggungjawab Atasan Dapat Berpindah ke Bawahan

Perpindahan tanggungjawab itu apabila bawahan tersebut menyelewengkan perintah atasan.

Baca Selengkapnya
Beri Pembekalan ke Menteri, Prabowo Kembali Ingatkan Analogi Ikan Busuk dari Kepala
Beri Pembekalan ke Menteri, Prabowo Kembali Ingatkan Analogi Ikan Busuk dari Kepala

Kepada menterinya, Prabowo memastikan tidak akan korupsi dan tak melakukan hal tercela.

Baca Selengkapnya
Bicara soal Kekuasaan, Surya Paloh Ingatkan Pemimpin Tinggalkan Nama Baik
Bicara soal Kekuasaan, Surya Paloh Ingatkan Pemimpin Tinggalkan Nama Baik

Surya Paloh mengingatkan agar senantiasa waspada, tidak mudah tergirur segala godaan sesaat ketika tengah berkuasa.

Baca Selengkapnya
Beri Pesan soal Pemimpin Hebat, Jenderal Bintang Dua Polri Singgung soal Amarah hingga Anak Buah
Beri Pesan soal Pemimpin Hebat, Jenderal Bintang Dua Polri Singgung soal Amarah hingga Anak Buah

Irjen Pol Angesta Romano Yoyol memberi pesan mendalam ke anak buah.

Baca Selengkapnya
Banyak PNS Bolos Termasuk Pimpinan, Akmal Malik: Saya Bukan Mau Mempermalukan
Banyak PNS Bolos Termasuk Pimpinan, Akmal Malik: Saya Bukan Mau Mempermalukan

Akmal mengingatkan seluruh OPD untuk berbenah. Dia juga menekankan perlunya pembinaan pegawai.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tegas Prabowo Pilih Lembah Tidar Gembeleng Menteri-Wamen
VIDEO: Tegas Prabowo Pilih Lembah Tidar Gembeleng Menteri-Wamen "Pakunya Pulau Jawa, Pusatnya Ksatria!"

Presiden Prabowo menjelaskan memilih Lembah Tidar sebagai lokasi pembekalan para menteri

Baca Selengkapnya