Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korban Banjir Bandang Garut Butuh Sembako hingga Pakaian

Korban Banjir Bandang Garut Butuh Sembako hingga Pakaian Kajari Garut Neva Sari Susanti menemui anak-anak korban, Selasa (30/11). ©2021 Merdeka.com/Mochammad Iqbal

Merdeka.com - Korban banjir bandang di Kampung Munjul, Desa/Kecamatan Sukawening, Kabupaten Garut, Jawa Barat, belum bisa beraktivitas normal. Mereka masih membutuhkan bantuan, terutama kebutuhan pokok, seperti sembako, pakaian hingga alat tidur.

Kebutuhan warga ini diungkapkan Kepala Kejaksaan Negeri Garut Neva Sari Susanti seusai mengunjungi para korban, Selasa (30/11). "Kebutuhan yang paling mendasar sebetulnya tadi kalau saya lihat kayak yang pokok. Sembako yang utama dengan baju bersih, pakaian-pakaian bersih, karena mereka tidak punya pakaian bersih sama dengan selimut dan tempat tidur, karena nggak ada lagi yang bisa dipakai," kata Neva.

Barang-barang milik warga, termasuk pakaian dan alat tidur, kotor bahkan hilang tersapu banjir bandang. Upaya untuk membersihkannya pun belum bisa dilakukan, karena sumber air masih terdampak.

Di lokasi yang dikunjunginya, Necva menyebut kondisi warga sangat memprihatinkan. "Sebanyak 38 rumah terdampak banjir, terendam, ada yang rumahnya yang hanyut. Mereka tidak bisa menyelamatkan barang-barang mereka, termasuk pakaian dan lainnya," sebutnya.

Neva mengaku akan melaporkan kondisi itu ke Kejaksaan Tinggi Jawa Barat. Pihaknya juga akan berkomunikasi dengan Bupati dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Garut."Karena bencana alam ini tidak bisa hanya bagian-bagian kecil saja membantu, jadi harus sama-sama, paripurna membantu sehingga semuanya bisa tertanggulangi dengan baik," ungkapnya.

Saat mendatangi korban banjir bandang di Sukawening, Neva bersama para jaksa di Kabupaten Garut memberikan bantuan kepada warga terdampak. Neva bersama para jaksa juga memasakkan makanan dan langsung membagikannya kepada para korban bencana alam.

Neva juga sempat mendengar cerita seorang ibu yang sempat naik ke atap rumah untuk menyelamatkan diri saat banjir bandang. Ia pun melakukan trauma healing kepada anak-anak yang rumahnya terdampak banjir bandang.

"Kami di sini selain tadi sudah mengecek ke lapangan terkait kondisi riil seperti apa di sini, kemudian kami memberikan bantuan, membuka dapur umum untuk sekitar 200 orang. Kami juga membawa sedikit keperluan pokok dasar untuk para korban bencana banjir bandang ini," tutup Neva.

(mdk/yan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Korban Banjir Bandang Grobogan dan Demak Dapat Bantuan dari BUMN Semen, Ini Detail Isinya
Korban Banjir Bandang Grobogan dan Demak Dapat Bantuan dari BUMN Semen, Ini Detail Isinya

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan banjir bandang itu dipicu hujan dengan intensitas tinggi di wilayah hulu.

Baca Selengkapnya
BRI Salurkan Bantuan Sembako Warga Terdampak Banjir di Muratara
BRI Salurkan Bantuan Sembako Warga Terdampak Banjir di Muratara

Bank Rakyat Indonesia (BRI) memberikan bantuan tanggap darurat Peduli Bencana banjir di Muratara.

Baca Selengkapnya
Terdampak Kekeringan, Begini Pilunya Warga Majalengka Harus Cuci Baju di Sungai yang Keruh
Terdampak Kekeringan, Begini Pilunya Warga Majalengka Harus Cuci Baju di Sungai yang Keruh

Kondisi ini sudah dialami warga selama sebulan terakhir.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Dua Pekan usai Gempa Kabupaten Bandung
Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Dua Pekan usai Gempa Kabupaten Bandung

700 Unit rumah rusak dampak gempa tersebut dan 82 orang mengalami luka berat dan luka ringan.

Baca Selengkapnya
Sembilan Orang Tertimbun Longsor di Bandung Barat
Sembilan Orang Tertimbun Longsor di Bandung Barat

Bencana longsor ini terjadi pada Minggu (24/3) malam setelah wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas tinggi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Potret Korban Banjir Bandang Sumatera Barat Berbuka Puasa Ramadan di Dekat Reruntuhan Rumahnya
FOTO: Potret Korban Banjir Bandang Sumatera Barat Berbuka Puasa Ramadan di Dekat Reruntuhan Rumahnya

Terjangan banjir bandang telah meluluhlantakkan rumah-rumah warga di Ganting, Pesisir Selatan, Sumatera Barat.

Baca Selengkapnya
Warga Bawean Terdampak Gempa Membutuhkan Bantuan untuk Bertahan Hidup
Warga Bawean Terdampak Gempa Membutuhkan Bantuan untuk Bertahan Hidup

Gempa susulan masih terus terjadi di perairan Tuban Utara atau dekat Kepulauan Bawean

Baca Selengkapnya
FOTO: BRI Peduli Salurkan Bantuan Tanggap Bencana Banjir dan Longsor Padang
FOTO: BRI Peduli Salurkan Bantuan Tanggap Bencana Banjir dan Longsor Padang

Banjir dan longsor melanda sejumlah daerah di Sumatera Barat pada Jumat (14/7).

Baca Selengkapnya
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Hampir Sepekan, Pengungsi Mengeluh Kekurangan Pakaian
Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi Hampir Sepekan, Pengungsi Mengeluh Kekurangan Pakaian

asyarakat terdampak letusan Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT) sudah hampir sepekan mengungsi.

Baca Selengkapnya
Sahabat Ganjar Kirim Sembako ke Korban Kebakaran di Penjaringan Jakarta
Sahabat Ganjar Kirim Sembako ke Korban Kebakaran di Penjaringan Jakarta

Sahabat Ganjar memberikan bantuan kepada para korban kebakaran di Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (31/7).

Baca Selengkapnya
Pilu Warga Lebak Alami Kekeringan, Gunakan Air Sungai untuk Mencuci hingga Kebutuhan Minum
Pilu Warga Lebak Alami Kekeringan, Gunakan Air Sungai untuk Mencuci hingga Kebutuhan Minum

Setiap harinya puluhan ibu-ibu di Kecamatan Cikulur, harus berjalan berkilo-kilo meter untuk mendapatkan sumber air.

Baca Selengkapnya
Pengungsi Gempa Bawean Mulai Terserang Penyakit
Pengungsi Gempa Bawean Mulai Terserang Penyakit

Berbagai penyakit itu timbul setelah warga tidur di luar rumah selama beberapa hari terakhir.

Baca Selengkapnya