Korban dokter kecantikan palsu, kelamin rusak sampai muka bengkak
Merdeka.com - Polres Jakarta Selatan mengamankan JS, wanita yang mengaku sebagai dokter kecantikan. Sejumlah orang sudah termakan testimoni yang sampaikan soal bisnis abal-abalnya itu.
Kepada para konsumennya, JS mengaku bisa memperbesar payudara, bokong, pemasangan benang di muka, besarkan alat kelamin dan kencangkan vagina.
"JS Lulusan SMA, sama sekali tidak punya latar belakang apapun tentang kecantikan," terang Kapolres Jakarta Selatan, Kombes Wahyu Hadiningrat, di Markas Polres Jakarta Selatan, Selasa (19/5).
-
Di mana bisa mendapatkan produk pembesar payudara? Produk pembesar payudara, baik berupa krim maupun pil, dapat membantu merangsang pertumbuhan payudara.
-
Kenapa pria ingin memperbesar penis? Bagi sebagian pria ukuran penis terkadang menjadi sumber rasa tidak nyaman jika tak sesuai harapan. Opsi di zaman sekarang, banyak orang beralih ke operasi. Berupaya untuk ‘memperbaiki’ rasa tidak nyaman yang mereka miliki.
-
Kenapa payudara pria bisa membesar? Ginekomastia merupakan salah satu masalah kesehatan yang bisa menyebabkan berkembangnya payudara milik pria. Hal ini bisa menyebabkan dada pria menjadi membesar dan tampak serupa dengan payudara milik wanita.
-
Siapa yang pakai payudara palsu? Payudara palsu yang kembali dikenakan oleh Aming menjadi pusat perhatian dari keseluruhan penampilannya.
-
Siapa yang bisa mengalami payudara membesar? Masalah ini biasanya dialami mulai usia dewasa awal hingga lanjut usia.
-
Apa yang membuat payudara membesar? Pil kontrasepsi, selain berfungsi sebagai alat kontrasepsi, dapat memiliki efek samping yang membuat payudara membesar.
Namun nahas bukan tambah cantik para korban justru sengsara. Akhirnya uang yang dikeluarkan untuk biaya pengobatan justru membengkak.
Akibat ulah pelaku, dia bisa diancam pasal 78 UU No. 29 tahun 2004 tentang praktik kebocoran dan abai. Serta terkena pasal 197 UU No. 36 tentang kesehatan dan pasal 379 KUHP dengan ancaman hukuman pidana penjara maksimal 15 tahun.
Berikut derita para korban dokter kecantikan palsu:
Kemaluan pria 'tegang' terus usai disuntik
Salah satu korban laki-laki dari praktik dokter gadungan mengalami kerusakan serius di bagian kelaminnya setelah disuntik JS (34). Dia harus membayar sejumlah uang yang tidak sedikit untuk menyembuhkan organ intimnya tersebut."Ada korban laki-laki yang kelaminnya mengeras. Dia sampai habiskan uang Rp 100 juta untuk penyembuhannya," kata Wakapolres Jakarta Selatan AKBP Surawan, di Polres Jakarta Selatan, Jumat (22/5).Menurut Surawan korban ingin merubah ukuran alat vitalnya sesuai yang diinginkannya. Malangnya, setelah disuntik dan membayar uang sekitar Rp 10 juta kepada pelaku JS, justru organ tersebut bermasalah."Penyembuhannya dia bayar sendiri dan sekarang di rumah sakit Sari Asi," jelas Surawan kepada wartawan.
Habis Rp 12 juta muka bengkak dan kebiruan
Korban dokter gadungan JS (34) bertambah satu, kini jumlahnya menjadi enam orang. Korban J (33) telah membuat laporan, Kamis (21/5), dijadwalkan hari ini akan diperiksa."Sekarang masih pemeriksaan pelaku dan lima korban. Nanti ada tambahan 1 korban yang datang ke sini," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Audi Latuheru ketika ditemui di kantornya, Jumat (22/7).Menurut Audi, korban mengungkapkan merasa tertipu oleh JS yang merayu dapat merubah J cantik secara instan. Setelah perawatan, korban mengalami kerusakan pada wajahnya yang menjadi bengkak dan berwarna merah kebiruan."J telah memberikan uang Rp 12 juta untuk mengubah wajahnya lebih cantik," ungkapnya.Korban coba menghubungi namun telepon pelaku JS sudah tidak aktif. Kini korban terpaksa menjalani perawatan ke dokter kecantikan asli untuk memperbaiki wajahnya."Pelaku telah praktik sejak 2013 mengakui jumlah korban ada 15 orang. Bisa jadi jumlah korban jauh lebih banyak," tandasnya.
Korban dirawat karena lever bocor
Akibat tak punya keahlian khusus, JS tak menyadari konsumen yang memakai jasanya pun jadi korban penipuannya. Beberapa korban bahkan harus dirawat."Dampaknya ada korban yang harus dirawat karena lever bocor, ada yang hepatitis karena mengambil lemak dari paha," jelas Wahyu.Praktik kecantikan yang dilakukan JS dengan menyuntikkan vitamin E ke tubuh konsumennya. Dampak dari penggunaan vitamin E yang tak benar, sejumlah pasien merasa gatal-gatal setelah mendapat injeksi."Para korban yang kencangkan bokong, payudara dan mancungkan hidung mengeluh. Kalau bokongnya dipukul malah tangan yang sakit, duduk saja sudah susah," ungkapnya.JS ditangkap di toilet mal Semanggi pada Senin sore kemarin. Wanita berbadan tambun ini terancam 15 tahun penjara. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dokter gadungan ini mengaku belajar sendiri cara melakukan prosedur pembesaran penis dan dimulai sejak masih remaja.
Baca SelengkapnyaMencari pasangan melalui dating apps ibarat mencari jarum dalam tumpukan jerami
Baca SelengkapnyaSeorang pria jalani operasi pembesaran penis, tapi yang terjadi justru impotensi dan kerusakan alat kelaminnya. Yuk, simak cerita lengkapnya!
Baca SelengkapnyaDokter yang identitasnya dicuri Susanto kini bertugas di Pangalengan.
Baca SelengkapnyaAksi dokter gadungan bernama Susanto ini diketahui telah terjadi selama bertahun-tahun.
Baca SelengkapnyaSeorang pria mengaku dukun di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, diringkus polisi karena diduga mencabuli seorang ibu muda. Dalam beraksi dia dibantu istrinya.
Baca SelengkapnyaAtas paksaan tersebut, menurut Ari, korban sempat menolak namun SO terus memaksa dengan alsan yang sama
Baca SelengkapnyaBelakangan diketahui, pelaku adalah seorang pengangguran dan untuk menyakinkan korban, pelaku kerap melakukan video call sambil mengenakan atribut dokter.
Baca SelengkapnyaSusanto beralasan harus menafkahi mantan istri, anak-anak dan orang tuanya yang sudah uzur.
Baca SelengkapnyaOrang tua atau W melaporkan kejadian yang menimpa anaknya di Kabupaten Bengkalis.
Baca SelengkapnyaSosoknya kembali viral usai diundang oleh dr. Richard Lee beberapa waktu lalu.
Baca SelengkapnyaUmumnya memperbesar penis dilakukan melalui proses operasi. Tapi ini tidak. Ia hanya menggunakan sebuah implan.
Baca Selengkapnya