Korban jembatan putus di Banten, 3 anak belum ditemukan
Merdeka.com - Kendati hujan, polisi terus mencari korban-korban akibat jembatan putus di Kampung Pasar Lama, Kecamatan Serang, Kota Serang, Banten. Dari informasi yang dikumpulkan, tiga bocah masih hilang.
Mereka adalah Firdaus (14), Rahmatulloh (9), Ihya (15) warga Kampung Pekarungan, Kecamatan Serang, Kota Serang."Saya pikir anak saya Firdaus dan Rahmatulloh di situ lihat sungai," jelas orangtua korban, Baharuddin kepada wartawan di lokasi kejadian, Selasa (21/1).
Menurut Baharuddin, dia tidak mengetahui anaknya berada di jembatan itu sebab saat itu sedang bekerja. "Saya sudah cari ke kampung sebelah enggak ada," tukas dia.
-
Bagaimana kondisi korban jembatan kaca? Satu orang yang jatuh ke tanah mengalami patah tulang pinggul, sementara satu wisatawan lagi yang jatuh meninggal dunia.
-
Dimana jembatan ini berada? Berada di jalur masuk Perkebunan Kendenglembudi Desa Karangharjo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi atau sekitar 10 kilometer dari jalur nasional.
-
Dimana Jembatan Gantung itu berada? Lokasi persis jembatan gantung ini berada di Dukuh Pidik, Desa Wonosari, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal.
-
Di mana jembatan gantung di Lebak yang rusak itu? Akses jembatan gantung di Kampung Nangklak, Desa Margatirta, Kecamatan Cimarga, Kabupaten Lebak tampak memprihatinkan.
-
Kapan jembatan itu dibangun? Konon jembatan gantung ini sudah ada sejak tahun 1918.
-
Kapan jembatan ini dibangun? Jembatan ini dibangun pada tahun 1914.
Sejak sekitar pukul 16.00 Wib tadi polisi terus menyisir sungai tersebut tetapi belum satu pun korban ditemukan. Sampai saat ini belum ada konfirmasi berapa jumlah pasti korban jembatan putus tersebut. Belum ada pihak yang memberikan keterangan.
Jembatan gantung itu panjangnya 60 meter. Jembatan itu menghubungkan Kampung Pekarungan dan Kampung Pasar lama, Kecamatan Serang, Kota Serang.
Puluhan anak-anak yang tengah berada di atas jembatan terjatuh ke dalam kali Cibanten. Peristiwa ini terjadi pada pukul 16.00 WIB, Selasa (21/1). Korban diketahui sebagian besar adalah anak-anak. Sesaat sebelum kejadian mereka tengah berkumpul untuk melihat luapan sungai dan bermain loncat-loncatan di atas jembatan tersebut. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tim gabungan tengah mencari para korban yang hilang.
Baca SelengkapnyaTim masih mencari korban lain yang diperkirakan tersisa satu orang
Baca SelengkapnyaDari video detik-detik jembatan roboh, terlihat tali seling pada jembatan mendadak putus.
Baca SelengkapnyaDia memastikan CCTV tersebut tidak rusak, namun kapasitas penyimpanan DVR CCTV hanya 1 TB
Baca SelengkapnyaJembatan penghubung di Perairan Sungai Lalan di Desa Sukajadi, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, ambruk usai dihantam tongkang batubara.
Baca SelengkapnyaSesuai informasi yang diterima posko pengaduan, masih ada tiga korban yang belum ditemukan
Baca SelengkapnyaJasad pertama anak-anak berjenis kelamin perempuan ditemukan pukul 11.54 Wib
Baca SelengkapnyaBupati juga ikut menyalatkan almarhum Fauzan di masjid dekat rumahnya bersama warga sekitar.
Baca SelengkapnyaAparat Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan(Sumsel) mendalami penyebab kapal atau ponton batu bara yang menabrak Jembatan Lala.
Baca SelengkapnyaBencana longsor tersebut dipicu tingginya intensitas hujan yang menggujur kota Padang tanpa henti sejak Kamis (13/7) malam hingga Jumat (14/7) pagi.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi pagi tadi, Rabu (25/10) pukul 10.00 wib. Saat kejadian, terdapat empat wisatawan yang sedang swafoto atau selfi.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan harus bekerja ekstra untuk bisa mengevakuasi ketiga jasad korban yang berhasil ditemukan.
Baca Selengkapnya