Korban Kecelakaan di Gianyar Ditemukan, Kondisi Jenazah Tidak Utuh
Merdeka.com - Warga menemukan mayat di tukad atau Sungai Petanu, wilayah Banjar Griya, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali. Diyakini jenazah tersebut adalah Komang Ayu Ardani (37), yang sudah sebulan lebih belum ditemukan usai terjatuh ke sungai.
"Iya, diterima info atau kejadian penemuan jenazah di Tukad Petanu," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Gianyar, IGN Dibya Presasta, Rabu (28/4).
Awalnya keluarga Ni Komang Ayu bersama 10 orang menyisir Sungai Petanu dari utara tempat korban jatuh menuju ke hilir. Kemudian jenazah terlihat pada pukul 12.30 WITA di sela bebatuan. Kondisi jenazah sudah tidak utuh.
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Mayat yang ditemukan itu siapa? 'Terhadap jenazah sudah teridentifikasi dan pengecekan formil oleh penyidik dan diketahui korban inisial N jenis kelamin perempuan dan tinggal di Kecamatan Cikupa,' kata Kasat Reskrim Polres Kota Tangerang Kompol Arief Nazarudin dikonfirmasi, Selasa (12/11).
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Dengan ciri-ciri yang terdapat pada tubuh jenazah, keluarga yakin korban adalah Komang Ayu. "Betul (diduga) dikonfirmasi suami dari celana korban yang masih nempel dan suami hadir di lokasi. Selanjutnya, pada pukul 15.46 WITA, jenazah dibawa ke RS Ari Canti," ujar Presasta.
Korban mengalami kecalakaan bersama nenek, ibu dan anaknya di kawasan Ubud, Kamis (18/2) malam.
Para korban saat itu adalah Ni Komang Ayu Ardani (37), IPKR (10) dan Ni Ketut Rindit (55). Ketiganya jatuh ke Sungai Petanu. Ketiga korban berboncengan naik sepeda motor.
"Iya, telah diketahui terjadi dugaan laka lantas out of control sepeda motor dan terjatuh ke sungai," kata Kapolsek Ubud, AKP I Gede Sudyatmaja kala itu.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebelumnya bocah tersebut dinyatakan hilang lebih dari sepekan atau sejak Kamis, 11 April 2024.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas itu memiliki ciri-ciri mengenakan kaos tangan pendek dan celana panjang warna hitam
Baca SelengkapnyaSaat ditemukan tubuh korban kulitnya sudah terkelupas, kepala membusuk dan kedua tangannya terlihat daging.
Baca SelengkapnyaSatu orang meninggal dunia dalam kejadian ini bernama I Ketut Tunas (60).
Baca SelengkapnyaViral video seekor buaya mengantar jasad manusia di Sungai Cilemer, Pandeglang, Banten.
Baca SelengkapnyaKorban mulai tak ada kabarnya dan dinyatakan hilang sejak 6 November lalu.
Baca SelengkapnyaKorban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai
Baca SelengkapnyaMayat belum diketahui identitasnya tersebut selanjutnya dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk divisum.
Baca SelengkapnyaPolisi tidak menemukan ada tanda kekerasan di tubuh jenazah tersebut.
Baca SelengkapnyaPengemudi Pajero diduga kabur usai melakukan tabrak lari dan meninggalkan mobilnya di Pantai Sanur.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui keluar dari rumah pada malam Iduladha. Teman yang menjemputnya juga dilaporkan belum diketahui keberadaannya.
Baca SelengkapnyaMayat tanpa identitas tersebut diduga warga Sumatera Barat
Baca Selengkapnya