Korban KM Mutiara Sentosa I tiba di Surabaya, salah satunya balita
Merdeka.com - Korban selamat Kapal Motor (KM) Mutiara Sentosa I yang terbakar di Perairan Masalembu, Madura, tiba di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (20/5) malam. KM Dharma Kartika IX yang mengangkut mereka terlihat sandar di Terminal Gapura Surya, Pelabuhan Tanjuk Perak sekitar pukul 22.00 WIB.
Kapal milik PT Dharma Lautan Utama (DLU) itu terlambat 1 jam dari perkiraan semula, yaitu 21.00 WIB. Begitu sandar di Gapura Surya, semua penumpang diturunkan, termasuk korban selamat KM Mutiara Sentosa I.
Untuk korban kapal milik PT Atosim Lampung Pelayaran, petugas mengarahkan ke ruang pendataan, di terminal lama Gapura Surya. Dari semua korban itu, sebagian ada yang terluka, mulai luka ringan hingga yang terpaksa dibawa dengan tandu. Ada juga anak-anak. Bahkan ada balita juga ikut selamat dari peristiwa nahas itu. Diperkirakan, balita itu berusia sekitar empat bulan.
-
Dimana kebakaran kapal itu terjadi? Kebakaran itu diketahui terjadi di Dermaga 3 PPS Cilacap sekitar pukul 18.45 WIB.
-
Siapa korban kebakaran kapal di Cilacap? Ia mengatakan, mayat nakhoda itu ditemukan pada Jumat (26/4). Menurut Sarjono, korban meninggal dunia yang merupakan nakhoda salah satu kapal yang terbakar itu langsung dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cilacap.
-
Kapal apa yang terbakar di Cilacap? Berdasarkan hasil identifikasi sementara, kebakaran tersebut menimpa empat kapal yang tengah bersandar di Dermaga 3 PPS Cilacap,' kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Bayu Prahara pada ANTARA.
-
Apa yang terbakar di KM Umsini? Diketahui KM Umsini terbakar saat melakukan transit di Pelabuhan Makassar setelah berlayar dari Baubau, Sulawesi Tenggara yang akan menuju ke Surabaya, Jawa Timur.'Api sudah berhasil dipadamkan pada pukul 09.30 WITA,' ucap Evan Eryanto mengutip Liputan6.com (10/6).
-
Dimana kapal Minajaya merapat? Ketika itu secara tiba-tiba muncul sebuah kapal besar dari arah laut dan berhenti di daerah pantai dan diiringi suara gemuruh ombak.
-
Kapan Surabaya jatuh ke Mataram? Sayangnya, pada tahun 1625, Surabaya jatuh ke tangan kerajaan Mataram.
Menurut Direktur Operasi dan Usaha PT DLU, Rakhmatika Ardianto yang turut membantu proses evakuasi korban, pihaknya mulai membantu tim SAR sejak Jumat malam sekitar pukul 23.00 WIB.
"Waktu kejadian, memang ada pihak kapal yang menelpon kantor kami untuk meminta bantuan. Ya memang bukan kapal kita, tapi ini biasa. Dan kebetulan memang ada kapal kami yang melintas di lokasi kejadian," terang Rakhmatika di Terminal Gapura Surya.
Kapal milik DLU yang tengah melintas di Perairan Masalembu itu adalah KM Dharma Kartika IX. "Ya memang kebetulan ada kapal kami dari Balikpapan menuju Surabaya. Kemudian kita tiba di Masalembu pukul 23.00 WIB tadi malam," ucapnya.
Selanjutnya, awak KM Dharma Kartika IX membantu melakukan evakuasi. "Ada sekitar 180 lebih orang yang kami evakuasi. Mereka ada yang masih di laut, ada yang sudah di darat, maupun ada yang berada di kapal milik nelayan. Proses evakuasi ini selesai pada pukul 11.00 WIB tadi," ungkap Rakhmatika.
Para penumpang selamat KM Mutiara Sentosa I itu juga diperlakukan sama seperti penumpang KM Dharma Kartika IX. "Mereka juga kita kasih makan seperti penumpang lain, kita kawal, kita kasih perawatan khusus, ada obat-obatan juga," tandasnya.
Seperti diketahui, peristiwa kebakaran ini terjadi, diduga karena percikan api dari salah satu truk yang menumpang KM Mutiara Sentosa I. Peristiwa yang terjadi pada Jumat kemarin itu terjadi di Perairan Masalembu.
Selain itu, juga diduga ada kelebihan muatan. Data manifest penumpang KM Mutiara Sentosa I yang dikantongi Otoritas Pelabuhan Tanjung Perak, ada 171 orang. Namun, saat dilakukan evakuasi, ternyata jumlahnya ada 191 penumpang, termasuk lima orang yang meninggal.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lima orang penumpang dibawa ke rumah sakit Krakatau Medika Cilegon karena mengalami sesak napas.
Baca Selengkapnya10 Korban insiden kapal tugboat Surya 03 dan kapal dagang Setia Baru 05 yang terbakar di Desa Kalanis, Kecamatan Dusun Hilir, Kabupaten Barito Selatan (Barsel).
Baca SelengkapnyaKapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Berkah terbakar di Pelabuhan Indah Kiat Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon, Rabu (6/9).
Baca SelengkapnyaKapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Baca Selengkapnya2 Kapal Motor Terbakar di Pelabuhan Muara Baru Jakarta Utara
Baca SelengkapnyaPolisi menyebut, kedua korban tersebut akibat menghirup asap dan loncat dari tangga utama kapal akibat panik.
Baca SelengkapnyaSebanyak 2.378 pemudik yang menaiki KM Dorolanda dari Makassar tiba di Pelabuhan Tanjung Perak, pada Rabu (3/4) atau H-7 Lebaran.
Baca SelengkapnyaDua perahu bermuatan penumpang 14 orang tertimpa rumah kontainer di area PHE WMO (Pertamina Hulu Energi West Madura Offshore), Bangkalan, Madura, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKedua korban saat ini dibawa ke RS Polri Kramat Jati.
Baca SelengkapnyaSebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.
Baca SelengkapnyaAda 45 personel yang turun berjibaku memadamkan api.
Baca SelengkapnyaKapal kargo yang dinahkodai Kapten Pattahudin itu karam dan tenggelam saat hendak berlabuh di Pelabuhan Tenau Kupang.
Baca Selengkapnya