Korban ledakan tanker Pertamina alami luka bakar 100 persen
Merdeka.com - Jenazah pekerja yang tewas akibat ledakan saat perbaikan kapal tanker milik PT Pertamina (Persero) di Belawan cukup mengenaskan. Mereka mengalami luka bakar hingga 100 persen.
"Seluruh jenazah mengalami luka bakar parah atau sekitar 100 persen. Seluruh kulit mereka terkelupas dan pakaian yang digunakan sudah tidak kelihatan lagi," kata petugas instalasi kamar jenazah RSU Pirngadi Medan, Marisi, Selasa (14/4).
Dia memaparkan, jenazah ketiga korban tiba di RSU Pirngadi, Senin (13/4) sekitar pukul 21.00 WIB. Setelah proses autopsi, jenazah diambil keluarga Selasa (14/4) dini hari.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
-
Dimana kebakaran kapal itu terjadi? Kebakaran itu diketahui terjadi di Dermaga 3 PPS Cilacap sekitar pukul 18.45 WIB.
-
Kenapa kapal terbakar di Cilacap? Ia mengatakan bahwa penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
-
Siapa korban kebakaran kapal di Cilacap? Ia mengatakan, mayat nakhoda itu ditemukan pada Jumat (26/4). Menurut Sarjono, korban meninggal dunia yang merupakan nakhoda salah satu kapal yang terbakar itu langsung dibawa ke Ruang Jenazah RSUD Cilacap.
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
Marisi juga merinci nama-nama korban agak berbeda dari yang beredar sebelumnya. Kata dia, korban masing-masing bernama P Sembiring, Suharto, dan Sulaiman. "Semuanya warga Medan," beber Marisi.
Seperti diberitakan, tiga pekerja tewas akibat ledakan yang terjadi saat perbaikan kapal tanker milik PT Pertamina (Persero) di Belawan. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ledakan tersebut menimbulkan tiga orang korban mengalami luka pada beberapa bagian tubuh. Ketiga korban adalah karyawan laundry.
Baca SelengkapnyaLedakan terjadi di pabrik Semen Padang Indarung V, Sumbar, Selasa (20/2) sekitar pukul 11.00 WIB. Empat pekerja mengalami luka bakar akibat peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaUpdate Kasus Kebakaran Gudang Elpiji di Bali, Korban Tewas Bertambah 2
Baca SelengkapnyaKondisi para korban saat dievakuasi sangat mengenaskan. Mereka tinggal menyisakan kerangka saja.
Baca SelengkapnyaPenyebab ledakan diduga karena kontrol ampere pada tabung uap setrika tidak berfungsi dengan normal.
Baca SelengkapnyaTim Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri turut dilibatkan untuk menyelidiki penyebab kebakaran di PT Priscolin dan PT Jati Perkasa Nusantara
Baca SelengkapnyaPeristiwa ledakan di Dermaga Barat Pelabuhan Benoa, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali, berasal dari kapal ikan KM Permata 168
Baca SelengkapnyaSatu orang korban akibat kebakaran gudang gas elpiji bernama Purwanto (40) asal Kecamatan Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaSelain bacokan di dada, korban mengalami luka bakar hampir sekujur tubuh dengan persentase mencapai 91%.
Baca SelengkapnyaPara tetangga gotong royong ambil air untuk memadamkan api. Dalam waktu setengah jam api sudah dipadamkan.
Baca SelengkapnyaGudang terbakar tersebut tidak berizin dan diduga tabung yang ada oplosan.
Baca SelengkapnyaKapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto membongkar isi gudang yang meledak di Markas Gegana Satbrimob Polda Jatim
Baca Selengkapnya