Korban Melantur, Polisi Kesulitan Ungkap Penganiayaan Pemulung di Cikarang
Merdeka.com - Polisi kesulitan dalam mengungkap kasus penganiayaan yang berujung pada meninggal seorang pemulung di emperan Ruko Jalan Raya Fatahillah, Kalijaya, Cikarang Barat, Bekasi, Jawa Barat.
Kasat Reskrim Polres Kabupaten Bekasi AKBP Dwi Prasetya menyebut, korban belum bisa diajak berkomunikasi. Dalam kejadian itu, Udin Rojudin (78) meninggal dunia, sementara Kusnan (63) mengalami luka parah hingga harus dirawat di RSUD Kabupaten Bekasi.
"Belum bisa (korban) dimintai keterangan, masih ngelantur ngomongnya, masih berubah berubah," kata dia saat dihubungi, Jumat (2/10).
-
Kenapa proses pencarian korban sulit? 'Para korban tertimbun longsor tanah tebal disertai material kayu,' ungkap Ali Imran.
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
Dwi mengatakan, jawaban yang dilontarkan oleh korban sering berubah-ubah. Misalnya perihal jumlah uang yang dirampas oleh para pelaku.
"Ditanya kehilangan uang kira-kira berapa, pertama jawab misal Rp600 ribu, kedua jawab Rp100 ribu, jadi masih ngelantur, kita belum pakai patokan," ujar dia.
Identitas dari Sidik Jari
Dwi menyebut, identitas kedua korban pun diperoleh penyidik dari pencocokan sidik jari.
"Kalau kita tanya nama masih belum jelas, akhirnya kita pakai identitas sidik jari baru ketahuan itu. Si korban namanya siapa, yang masih hidup juga nama siapa dan alamat rumahnya," papar dia.
Peristiwa penganiayaan terekam kamera pengawas salah satu ruko. Rekaman video berdurasi 30 detik menampilkan dua orang pelaku memukul pemulung yang sedang tidur di emperan toko. Berkali-kali balok kayu diayunkan ke arah kepala pemulung.
Dwi mengambarkan situasi di sekitar lokasi pada saat penganiayaan terjadi.
"Itu kan showroom mobil kalau malam tutup," ujar dia.
Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga sebagai korban pembunuhan, Jenazah seorang sekuriti ditemukan warga. Sebuah cerurit juga masih menancap di perutnya.
Baca SelengkapnyaAde memastikan pada saat ditemukan, korban masih dalam keadaan utuh.
Baca SelengkapnyaDana saksi yang ikut menyaksikan saat koper tersebut dibuka tidak melihat ada luka-luka pada jasad tersebut.
Baca SelengkapnyaSeorang pegawai koperasi berinisial AN (25) dibunuh saat menagih pinjaman kepada pelaku.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tersebut terjadi di perkebunan kopi milik warga tepatnya Kelurahan Puguk Kecamatan Seluma Utara, Bengkulu
Baca SelengkapnyaKasus tersebut kini ditangani penyidik Propam Polda Sulbar.
Baca SelengkapnyaTerduga pembunuh wanita yang jasadnya ditemukan dalam koper di Kalimalang, Desa Sukadanau, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi akhirnya tertangkap.
Baca Selengkapnya"Korban diduga meninggal dunia sudah kurang lebih dari 1 minggu," kata Kapolsek Cilincing Kompol Fernando
Baca SelengkapnyaPemuda berinisial MA diduga meninggal dunia tidak wajar akibat penganiayaan.
Baca SelengkapnyaKeluarga menemukan luka memar di dahi dan leher. Mereka menduga anaknya tewas akibat kejahatan.
Baca SelengkapnyaPara tersangka di antaranya berperan melakukan perencanaan dalam perintangan tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca Selengkapnya