Korban Meninggal Dunia Kecelakaan di Sumedang Bertambah, Total 2 Orang
Merdeka.com - Korban meninggal dunia dalam kecelakaan beruntun di Sumedang bertambah menjadi dua orang. Pihak kepolisian masih mendalami penyebab kecelakaan.
Kasatlantas Polres Sumedang, AKP Eryda Kusumah mengatakan pihaknya masih mendalami penyebab kecelakaan dengan mencocokkan keterangan saksi termasuk sopir truk.
"Untuk penyebab kecelakaan itu masih kita dalami, nanti kan kita cocokkan dengan hasil olah TKP atau pun dari keterangan saksi dan juga keterangan si pengendara tersebut," katanya, Selasa (1/12).
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Siapa yang menjadi korban kecelakaan bus? Dua korban yang duduk di bagian depan terkena benturan hebat hingga meninggal dunia.
"Masih kita dalami, nanti penyelidikan lebih lanjut, nanti kalau sudah ada hasilnya nanti kita sampaikan," ia melanjutkan.
Di sisi lain, Eryda menyebut, korban meninggal dalam peristiwa itu bertambah menjadi dua orang. Satu orang meninggal dunia di tempat kejadian, dan satu orang lagi meninggal dunia saat menjalani perawatan medis.
"Meninggal ada dua, satu meninggal di TKP kemudian yang satu meninggal dunia dalam penanganan sekitar setengah jam lalu, kemudian yang luka berat satu dan luka ringan lima. Jadi total ada delapan korban," terang dia.
Diketahui, pada Selasa (1/12) sekira pukul 15.00 WIB terjadi kecelakaan di di Jalan raya Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, tepatnya di depan Alun-alun Tanjungsari.
Tabrakan beruntun melibatkan satu truk yang diduga remnya tak berfungsi menabrak lima kendaraan lainnya, yakni dua motor dengan nopol F 6364 RC dan Z 5671 AAG. Kemudian tiga mobil bernopol D 1597 VCN (pajero hitam), Z 1956 AC (angkot) dan Kendaraan R4 E 9356 VC (truck engkel).
Selain itu, truk kemudian menabrak kios di depan Kantor Pos Tanjungsari. Satu orang terkonfirmasi meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.
Informasi yang dihimpun, ada anggota DPRD di dalam mobil Pajero. Namun, Eryda mengaku belum bisa memastikannya.
Sopir dan Kernet Diamankan
Polisi pun mengamankan sopir dan kernet truk yang terlibat dalam kecelakaan di Kabupaten Sumedang. Meski belum ada penetapan, namun, ada potensi tersangka dalam peristiwa tersebut.
Eryda Kusumah mengatakan kecelakaan lalu lintas ini masih dalam tahap penyidikan. sementara ini, dua orang sudah diamankan untuk dimintai keterangan.
“Sopir truk dan kernet sudah diamankan di Mapolres,” kata dia.
“Indikasi awal ada untuk potensi tersangka, karena indikasi awal rem tidak berfungsi. Namun lebih lanjutnya nanti kita tahap penyidikan,” ucap dia lagi.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengemudi bus dirujuk ke RSUD Kudus pada Senin pagi.
Baca SelengkapnyaPenambahan jumlah korban ini dilaporkan setelah dua korban lain yang sempat dievakuasi petugas meninggal.
Baca SelengkapnyaKecelakan lalin di Kebon Jeruk mengakibatkan satu orang meninggal dunia
Baca SelengkapnyaJasad korban ditemukan 14 Km jauhnya dari pertama kali hanyut
Baca SelengkapnyaJenazah kedua korban kecelakaan telah dibawa ke RSUD Cengkareng.
Baca SelengkapnyaBertambah, Korban Meninggal Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang Jadi 8 Orang
Baca SelengkapnyaKecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 ruas Rol Semarang-Batang di wilayah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, diduga akibat sopir bus kelelahan.
Baca SelengkapnyaSatu dari tiga korban meninggal dunia, sementara dua lainnya mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaKecelakaan tragis melibatkan truk tronton terjadi di Jalan Prof Hamka, Ngaliyan, Semarang, Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaKorban dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakpus.
Baca SelengkapnyaTiga orang dinyatakan meninggal dunia. Lalu, dua orang penumpang mobil meninggal dunia setelah sempat dirawat di rumah sakit.
Baca Selengkapnya