Korban Penikaman di Pasar Malabar Tangerang Alami 7 Tusukan
Merdeka.com - Adhy Sujarwo (43), pedagang sembako, korban penikaman sesama pedagang di Pasar Malabar mengalami 7 luka penikaman oleh pelaku R, yang saat ini masih diburu polisi. Adhy sendiri menghembuskan napas terakhirnya, Rabu (3/11) pagi sekitar pukul 10.26 WIB.
Ayah almarhum AS, Samidin (68) ditemui di rumah duka menerangkan, anaknya itu mengalami 7 luka tusukan hal itu diketahui Samidin, dari hasil pemeriksaan medis terhadap korban.
"Pertama kali mungkin di punggung, mungkin ya. Saya engga lihat, terus dia ingin lari ditusuk dari belakang. Tusukan ini sendiri total 7 tusukan," kata Samidin di rumah duka Jalan Salada Raya, Cibodas, Kota Tangerang, Rabu (3/11).
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Siapa yang direhabilitasi? Jadi proses asesmen, dan juga rekomendasi asesmen ini tidak datang dari penyidik Polres Metro Jakarta Barat. Tetapi berdasarkan dari rekomendasi asesmen terpadu BNNP DKI Jakarta,' kata Syahduddi saat jumpa pers, Selasa (25/6/2024).
-
Apa yang dialami AN saat menuju puskesmas? AN awalnya mengeluhkan sakit perut karena hendak melahirkan, Minggu (21/1). Ia pun dibawa suaminya dari kampungnya di Desa Pauh, Kecamatan Rawas Ilir, Musi Rawas Utara (Muratara), Sumatera Selatan, menuju puskesmas. Dalam perjalanan, sakit perut AN karena kontraksi semakin menjadi.
-
Di mana kasus DBD di Jakarta dirawat? Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) masih tercatat di RSUD Taman Sari, Jakarta Barat. Setidaknya, ada 14 orang pasien yang masih dirawat karena DBD di RSUD Taman Sari.
-
Siapa yang diserang di rumah sakit? Serangan mematikan terhadap rumah sakit itu menewaskan empat orang termasuk seorang anak dan 32 orang lainnya luka-luka serta menghancurkan keseluruhan bangunan rumah sakit menyisakan puing-puing dan kemungkinan korban tertimpa runtuhan.
-
Kenapa Avery harus dirawat di rumah sakit? Anak tampan itu harus dirawat di rumah sakit dan menggunakan alat bantu pernapasan.
Korban meninggalkan seorang istri atas nama Desi dan 3 orang anak, masing-masing berusia 6, 4 dan 1,5 tahun.
Sementara, suasana duka masih menyelimuti kediaman korban. Sanak keluarga dan tetangga rumah korban terlihat silih berganti, melayat Adhy Sujarwo, yang tewas usai ditikam.
Samidin mengungkapkan, saat dalam perawatan RS, Adhy Sujarwo mengalami banyak kehilangan darah, akibat 7 luka tusuk mendalam yang dia alami. Sehingga tim dokter RSU Kota Tangerang, meminta izin kepada pihak keluarga melakukan bedah atas luka-luka yang anaknya alami.
"Terus dokter bedah menanyakan boleh engga dibedah. Kita setuju dibedah, dibersihkan dan semua sudah dirapihkan. Bocornya (darah keluar) banyak. Bahkan celana saya darahnya dia masih ada," jelas ya.
Selanjutnya, Adhy yang menjalani perawatan di kamar ICU sempat mengalami pemulihan paska pengobatan dan perawatan beberapa jam di RSU.
"Semalam siuman di ICU, kita engga boleh masuk. Sampai pagi jam 8, selang - selang darah transfusi, cairan makanan itu dibuang sama dia, setelah itu drop engga kuat selesai (meninggal dunia)," kata dia.
Atas kepergian putranya itu, Adhy Sujarwo direncanakan akan di makamkan di TPU Grubug, Dasana Indah, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang.
"Selepas salat Ashar akan kami makamkan di TPU Grubug, Legok," tutup Samidi.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua rekannya pun segera membawa korban ke klinik terdekat RSJC Kemang.
Baca Selengkapnya22 Pesilat PSHT diduga menjadi pelaku pengeroyokan untuk dimintai keterangan di Mapolres Jember.
Baca Selengkapnya