Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Korban terus berjatuhan, Wakapolri minta anak buah bereskan miras oplosan 1 bulan

Korban terus berjatuhan, Wakapolri minta anak buah bereskan miras oplosan 1 bulan Mapolres Jakarta Selatan rilis miras oplosan. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Puluhan orang meregang nyawa di sejumlah daerah karena menenggak minuman keras oplosan. Kejadian ini mendapat perhatian khusus dari Wakapolri Komisaris Jenderal Syafruddin.

Dia geram peristiwa beruntun itu telah membuat banyak nyawa hilang. Syafruddin memerintahkan seluruh jajarannya untuk mengusut tuntas kasus miras oplosan tersebut hingga ke akar-akarnya.

"Saya targetkan bulan ini selesai. Bulan depan masuk Ramadhan enggak ada lagi miras yang beredar di masyarakat seluruh Indonesia," ujar Syafruddin di Mapolres Jakarta Selatan, Rabu (11/3/2018).

Syafrudiin juga mengapresiasi jajaran Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, dan Polda Kalimantan Selatan yang telah mengungkap kasus miras oplosan. Namun ia yakin, pengungkapan kasus tersebut masih berada di permukaan.

Jenderal bintang tiga itu juga curiga, kasus miras oplosan tak hanya terjadi di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Jawa Barat, dan Kalimantan Selatan. Tapi di seluruh Indonesia.

Karena itu, ia memerintahkan seluruh jajarannya untuk mengusut tuntas kasus produksi dan peredaran miras oplosan. "Saya tadi perintahkan seluruh kapolda di Indonesia untuk membuat kasus ini berhenti, artinya mengungkap sampai ke akar-akarnya," ucap Syafruddin.

Syafruddin menyebut, keberadaan miras oplosan yang merenggut banyak nyawa ini sebagai fenomena gila. Setidaknya ada 82 nyawa melayang lantaran menenggak miras oplosan.

"Di Jakarta 31, di Jabar 51. Dan saya yakin ini di tempat lain banyak. Saya rasa ratusan. Karena di Kalsel juga ada," kata dia.

Karena itu, ia berkali-kali menginstruksikan jajarannya agar mengusut tuntas kasus pembuatan dan peredaran miras oplosan ini.

"Kalau dibiarkan, ini sangat mengkhawatirkan bagi kelangsungan hidup masyarakat. Itu kira-kira kenapa saya penting datang ke sini untuk melihat dan menyampaikan betapa konsennya Polri untuk menyelesaikan kasus ini," ujar Syafruddin.

Dia juga meminta agar kasus tersebut dibahas di level sidang kabinet. Polri, katanya, akan mengusulkan kepada pemerintah untuk mengangkat masalah dalam sidang kabinet atau sidang Kemenko PMK dan Polhukam.

"Untuk dibahas di tataran kementerian, supaya tuntas masalah ini," jelasnya.

Syafruddin juga tidak menampik, maraknya peredaran miras oplosan akibat adanya perda di beberapa daerah yang menghalangi legalitas minuman beralkohol. Karena itu, penanganan miras oplosan tidak hanya pada tataran kasus pidananya.

"Semua sistem harus dibenahi. Regulasinya. Saya sudah singgung masalah perizinan tadi. Semua sistem, bukan hanya case-nya. Kita tangani secara komprehensif, bukan hanya polri. Semua kementerian lembaga harus turun tangan," kata dia.

Jenderal bintang tiga itu menyebut, kejadian ini merupakan fenomena gila. Setidaknya ada 82 nyawa melayang di wilayah hukum Polda Metro Jaya dan Jawa Barat akibat menenggak miras oplosan. Jumlah itu bisa bertambah dengan adanya kejadian di beberapa daerah di seluruh Indonesia.

Meski begitu, fenomena miras oplosan ini belum bisa ditingkatkan menjadi kejadian luar biasa (KLB) di Indonesia.

"KLB nggak usah. Ini bukan KLB. Ini bisa diselesaikan dengan penegakan hukum yang simultan dengan pembenahan sistem. Jadi semua kementerian lembaga dibenahi sistemnya. Kalau perlu dibikin satgas bersama. Pokoknya ini selesai sebelum puasa," Syafruddin menandaskan.

Reporter: Nafiysul Qodar

Sumber: Liputan6.com

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Galaknya Jenderal Bintang Dua ke Remaja Doyan Tawuran saat Ramadan: Tak akan Saya Keluarkan, Lebaran di Sel!
Galaknya Jenderal Bintang Dua ke Remaja Doyan Tawuran saat Ramadan: Tak akan Saya Keluarkan, Lebaran di Sel!

Jenderal bintang dua ini memastikan pelaku tawuran bakalan salat ied di dalam sel

Baca Selengkapnya
VIDEO: Galak! Jenderal Polisi Ke Pelaku Tawuran Ramadan
VIDEO: Galak! Jenderal Polisi Ke Pelaku Tawuran Ramadan "Tak Akan Saya Keluarkan, Lebaran di Penjara"

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto menegaskan bakal mengandangkan pelaku tawuran saat bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Polda Metro Minta Pemprov DKI Cabut Fasilitas KJP Pelajar Tawuran!
Polda Metro Minta Pemprov DKI Cabut Fasilitas KJP Pelajar Tawuran!

Kapolda Metro mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat yang bisa berdampak negatif, selama Ramadhan 1445.

Baca Selengkapnya
Intip Strategi Bareskrim Polri Cegah Peredaran Narkoba selama Ramadan 2024
Intip Strategi Bareskrim Polri Cegah Peredaran Narkoba selama Ramadan 2024

Bareskrim Polri mengungkapkan strategi mencegah peredaran narkoba selama bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Arahan Penting Jenderal Polisi ke Anak Buah di Bulan Suci 'Berikan Maaf Kepada Orang yang Menyakiti Kita'
Arahan Penting Jenderal Polisi ke Anak Buah di Bulan Suci 'Berikan Maaf Kepada Orang yang Menyakiti Kita'

Sosok jenderal berikan motivasi dan arahan untuk anak buahnya untuk diteladani selama bulan suci ramadan.

Baca Selengkapnya
Kapolda Riau Perintahkan Semua Tempat Hiburan Malam Tutup Selama Ramadan
Kapolda Riau Perintahkan Semua Tempat Hiburan Malam Tutup Selama Ramadan

Irjen Pol Mohammad Iqbal perintahkan seluruh tempat hiburan malam di Riau tutup selama bulan ramadan

Baca Selengkapnya
Tegas! Ultimatum Kapolda Riau untuk Bandar Narkoba: Bila Perlu Tak Bernyawa Lagi
Tegas! Ultimatum Kapolda Riau untuk Bandar Narkoba: Bila Perlu Tak Bernyawa Lagi

Dia juga menginstruksikan anak buahnya untuk menembak mati pengedar narkoba sesuai mekanisme

Baca Selengkapnya
Keras! Jenderal Bintang Dua Tidak Segan-Segan Pecat Anak Buah saat Ketahuan Terlibat Narkoba
Keras! Jenderal Bintang Dua Tidak Segan-Segan Pecat Anak Buah saat Ketahuan Terlibat Narkoba

Karyoto mengatakan TNI - Polri bersama dengan pemerintah daerah terkait tengah gencar-gencarnya melakukan pencegahan kasus narkoba

Baca Selengkapnya
Cegah Penyelundupan Narkoba, Polri Jaga Ketat Perbatasan di Sumatera dan Kalimantan
Cegah Penyelundupan Narkoba, Polri Jaga Ketat Perbatasan di Sumatera dan Kalimantan

Menurut Polri, dua wilayah itu menjadi pintu masuk narkoba dari luar negeri, khususnya dari wilayah Malaysia.

Baca Selengkapnya
Polda DIY Digeruduk Massa, Desak Usut Kasus Penusukan dan Penganiayaan Santri
Polda DIY Digeruduk Massa, Desak Usut Kasus Penusukan dan Penganiayaan Santri

Mereka meminta kepolisian mengusut tuntas kasus penusukan dan penganiayaan santri di Prawirotaman.

Baca Selengkapnya
Di Depan Kapolri, Anggota DPR Bingung Ada BNN Tapi Narkoba Makin Gila
Di Depan Kapolri, Anggota DPR Bingung Ada BNN Tapi Narkoba Makin Gila

Sudah beberapa kali ikut agenda pemusnahan narkoba, Aboe bertanya-tanya mengapa orang bisa ketagihan barang haram tersebut.

Baca Selengkapnya
Peredaran Miras Hingga Rokok Ilegal di Bekasi Masih Sulit Diberantas, Ini Alasannya
Peredaran Miras Hingga Rokok Ilegal di Bekasi Masih Sulit Diberantas, Ini Alasannya

Pemerintah terus berupaya memberantas peredaran miras hingga rokok ilegal.

Baca Selengkapnya