Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kosan dirazia Satpol PP, 16 wanita tak punya KTP kocar-kacir, 2 sembunyi di lemari

Kosan dirazia Satpol PP, 16 wanita tak punya KTP kocar-kacir, 2 sembunyi di lemari Razia kamar kos di Padang. ©2017 Merdeka.com/ER Chania

Merdeka.com - Dua wanita penghuni kamar kos di Jalan Veteran, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, Sumatera Barat, kedapatan bersembunyi di dalam lemari. Mereka, kalang kabut dan ketakutan saat Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) bersama tim SK4 Kota Padang melakukan razia, Jumat (29/12) dini hari.

Meski berupaya mengelabui petugas dengan bersembunyi di balik lemari pakaian, namun upaya dua wanita itu gagal. Saat dilakukan pemeriksaan oleh petugas gabungan, mereka kedapatan tidak memiliki kartu identitas (KTP) dan akhirnya digiring ke mobil patroli.

Tidak hanya dua wanita itu, ada 16 wanita lainnya yang ikut terjaring dalam razia. Keseluruhan yang diamankan merupakan penghuni kamar kos yang disinyalir kos-kosan yang bebas bertamu dan sembarangan memasuki orang.

Setidaknya, ada lima titik lokasi kamar kos di Kota Padang yang menjadi sasaran saat razia yang dilakukan tim gabungan tersebut. Selanjutnya, untuk wanita yang terjaring langsung digiring ke Mako Satpol PP di Jalan Tan Malaka, Kecamatan Padang Timur.

Pelaksana tugas Kasat Pol PP Kota Padang, Yadrison menjelaskan, untuk sasaran razia kamar kos yang dilakukan di beberapa titik tersebut merupakan hasil pengintaian pihaknya. Karena, diketahui kamar kos bebas menerima tamu laki-laki.

"Meski kita tidak menemukan adanya pasangan gelap di kamar kos saat razia itu, tapi setidaknya para wanita yang menghuni kamar kos tidak memiliki KTP. Berarti mereka melanggar Peraturan Daerah Nomor 11 tahun 2005 tentang Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat," terangnya.

Dikatakannya, untuk wanita yang terjaring akan dilakuan pembinaan serta dilakukan pendataan. Selanjutnya, para wanita akan diberikan surat pernyataan dan dijemput oleh pihak keluarga.

Yadeison menambahkan, terkait kamar kos yang bebas menerima tamu pihaknya akan melakukan pemanggilan terhadap pemilik kos. "Terutama menjelang tahun baru nanti, jangan lagi menerima tamu yang identitasnya tidak jelas seperti KTP serta surat nikah bagi yang berpasangan. Untuk pasangan yang tidak disertai surat keterangan, kamarnya harus dipisah," tegasnya.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Puluhan Muda Mudi Terjaring Razia Sedang Berduaan di Penginapan
Puluhan Muda Mudi Terjaring Razia Sedang Berduaan di Penginapan

Puluhan Muda Mudi Terjaring Razia Sedang Berduaan di Penginapan

Baca Selengkapnya
Kantor Satpol PP Denpasar Diserang Usai Gerebek Lokalisasi & Tangkap 33 Wanita, Ini Kronologinya
Kantor Satpol PP Denpasar Diserang Usai Gerebek Lokalisasi & Tangkap 33 Wanita, Ini Kronologinya

Empat orang telah diamankan. Polisi juga meminta pelaku lainnya untuk segera menyerahkan diri.

Baca Selengkapnya
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur, Kompolnas Minta Propam Turun Tangan
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur, Kompolnas Minta Propam Turun Tangan

Hal itu perlu dilakukan agar kejadian ini tidak terulang kembali.

Baca Selengkapnya
Ini Identitas 14 Tahanan Kabur dari Polsek Tanah Abang
Ini Identitas 14 Tahanan Kabur dari Polsek Tanah Abang

Polisi juga menemukan sebuah sejadah yang diikat bersambung.

Baca Selengkapnya
Masih Dikejar Polisi, Ini Identitas 14 Napi Kabur dari Polsek Tanah Abang
Masih Dikejar Polisi, Ini Identitas 14 Napi Kabur dari Polsek Tanah Abang

Para tahanan yang kabur tersebut terdiri dari tindak pidana kriminal umum, narkoba, dan titipan jaksa.

Baca Selengkapnya
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur Lewat Ventilasi, Dua Orang Berhasil Diamankan
16 Tahanan Polsek Tanah Abang Kabur Lewat Ventilasi, Dua Orang Berhasil Diamankan

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut para tahanan dapat meloloskan diri dengan cara melewati ventilasi ruang sel.

Baca Selengkapnya
KPK Geledah Komisi D DPRD Jateng yang Diketuai Alwin Basri Suami Wali Kota Semarang
KPK Geledah Komisi D DPRD Jateng yang Diketuai Alwin Basri Suami Wali Kota Semarang

Komisi D DPRD Jateng yang digeledah KPK membidangi perhubungan, infrastruktur, hingga pengelolaan keuangan.

Baca Selengkapnya
Jajakan Diri di Kalimalang, 9 PSK dari Umur 19 sampai 40 Tahun Terjaring
Jajakan Diri di Kalimalang, 9 PSK dari Umur 19 sampai 40 Tahun Terjaring

Selanjutnya mereka akan dibawa ke tempat rehabilitasi untuk mendapat pembinaan di wilayah Cirebon.

Baca Selengkapnya
Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Diperiksa Propam Buntut 16 Tahanan Kabur
Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang Diperiksa Propam Buntut 16 Tahanan Kabur

Sejumlah tahanan yang kabur sudah ditangkap kembali.

Baca Selengkapnya
Serang Kantor dan Anggota Satpol PP Denpasar Usai Razia PSK, Pelaku Bawa Pistol & Teriak: Saya Ini Preman
Serang Kantor dan Anggota Satpol PP Denpasar Usai Razia PSK, Pelaku Bawa Pistol & Teriak: Saya Ini Preman

Peristiwa itu tak Satpol PP menyurutkan mereka. Justru semakin menggencarkan penertiban.

Baca Selengkapnya
Pelaku Perusak Mobil KPU Semarang Diduga Perempuan Terekam CCTV, Ini Ciri-Cirinya
Pelaku Perusak Mobil KPU Semarang Diduga Perempuan Terekam CCTV, Ini Ciri-Cirinya

Pelaku teridentifikasi seorang perempuan mengenakan pakaian serba merah.

Baca Selengkapnya
4 Anggota Polsek Tanah Abang Dijatuhkan Sanksi Patsus, Buntut Tahanan Kabur
4 Anggota Polsek Tanah Abang Dijatuhkan Sanksi Patsus, Buntut Tahanan Kabur

menjatuhkan sanksi dengan menempatkan empat anggota polisi Polsek Metro Tanah Abang ke dalam penempatan khusus (patsus)

Baca Selengkapnya