Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kota Dumai diselimuti kabut asap, ganggu warga hingga penerbangan

Kota Dumai diselimuti kabut asap, ganggu warga hingga penerbangan Ilustrasi Kabut Asap. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Kabut asap akibat kebakaran hutan menyelimuti Kota Dumai, Riau. Akibatnya, jarak pandang terbatas dan udara buruk membikin warga terhambat beraktivitas, hingga mengganggu penerbangan.

Kabarnya, pesawat maskapai Pelita Air rute Jakarta-Dumai terpaksa mengalihkan penerbangan. Sebabnya, kabut asap kebakaran hutan mengganggu jarak pandang di Bandara Pinang Kampai, Dumai, Minggu (28/8). Pesawat Pelita air jenis ATR 72 itu akhirnya mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II, Kota Pekanbaru.

"Pelita Air divert ke Pekanbaru, karena tidak bisa mendarat di dumai diakibatkan asap," kata Airport Duty Manager Bandara SSK II, Bambang.

Menurut Bambang, pesawat Pelita Air itu mendarat di Bandara Pekanbaru pada pukul 09.30 WIB. Dia mengatakan sejauh ini penerbangan di Bandara Pekanbaru masih normal, meski udara diselimuti asap tipis. Jarak pandang pada pagi hari sempat mencapai 1.800 meter, tetapi berangsur membaik pada pukul 10.00 WIB mencapai 5.000 meter.

Kota Dumai pada Minggu pagi memang sangat buruk karena tercemar asap kebakaran lahan dan hutan. Data dari Satgas Siaga Darurat Kebakaran Lahan dan Hutan Riau menyatakan, jarak pandang pada pagi hari di Dumai hanya sekitar satu kilometer akibat asap. Tingkat konsentrasi polutan mencapai 475 atau setara Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) 369. Artinya kondisi udara sangat berbahaya akibat tercemar asap. Sebagian warga sudah mulai memakai masker saat berkendaraan. Kondisi udara tidak sehat dan tercemar membuat warga memilih berdiam di rumah.

"Bau asapnya sudah tercium di dalam rumah, dan anak-anak mulai diserang flu. Karena itu pintu dan jendela tidak dibuka seperti biasanya," kata Ayu Wahyuni, seorang ibu rumah tangga warga Jalan Hasanuddin, Dumai, seperti dilansir dari Antara.

Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Dumai, Muhammad Rasyid Ridho, mengatakan data BMKG menyebutkan Kota Dumai nihil titik api. Namun, akibat kebakaran lahan dan hutan di sejumlah daerah membuat udara diselimuti kabut asap.

"Jarak pandang menyisakan hanya satu kilometer dan kebakaran lahan berdasarkan pemantauan BMKG tidak ada di Dumai," kata Ridho.

Dia menyebutkan, kebakaran lahan di Provinsi Riau berdasarkan data BMKG terpantau hanya empat hotspot, yaitu 3 titik di Kabupaten Rokan Hilir dan Siak 1 titik api.

Dia mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan mewaspadai kabut asap ini, dengan cara mengurangi kegiatan di luar ruangan dan selalu memakai masker agar tidak terserang sakit gangguan pernapasan maupun mengalami iritasi mata.

(mdk/ary)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
FOTO: Potret Permukiman di Sumsel Dikepung Asap Tebal Karhutla, Warga Pakai Pelindung Seadanya
FOTO: Potret Permukiman di Sumsel Dikepung Asap Tebal Karhutla, Warga Pakai Pelindung Seadanya

Asap tebal karhutla ini membuat warga keculitan bernapas dan menyebabkan mata perih.

Baca Selengkapnya
Warga Tutup Akses ke TPAS Pasirbajing yang Kebakaran, Sampah di Perkotaan Garut Menumpuk
Warga Tutup Akses ke TPAS Pasirbajing yang Kebakaran, Sampah di Perkotaan Garut Menumpuk

TPAS Pasirbajing, Garut, terbakar sejak beberapa hari terakhir. Warga pun memblokade lokasi itu sehingga pengangkutan sampah dari perkotaan pun terlambat.

Baca Selengkapnya
Tanaman Lidah Mertua Ampuh Halau Polusi Udara, Begini Penjelasan DLH Surabaya
Tanaman Lidah Mertua Ampuh Halau Polusi Udara, Begini Penjelasan DLH Surabaya

Tanaman lidah mertua ampuh halau polusi udara dan bisa bikin orang di sekitarnya merasa tenang. Begini penjelasan DLH Surabaya.

Baca Selengkapnya
Kebakaran Gunung Merbabu, 5 Desa di Boyolali dan Ungaran Terdampak
Kebakaran Gunung Merbabu, 5 Desa di Boyolali dan Ungaran Terdampak

Gunung Merbabu terbakar hebat sejak Jumat (27/10).

Baca Selengkapnya
FOTO: Udara DKI Jakarta Semakin Buruk, Warga Diimbau Pakai Masker saat Beraktivitas di Luar Ruangan
FOTO: Udara DKI Jakarta Semakin Buruk, Warga Diimbau Pakai Masker saat Beraktivitas di Luar Ruangan

Dilihat dari situs IQAir, indeks kualitas udara DKI Jakarta 153 AQI US.

Baca Selengkapnya
FOTO: Polusi Jakarta Terburuk Dunia, Warga Diimbau Kurangi Penggunaan Kendaraan Pribadi
FOTO: Polusi Jakarta Terburuk Dunia, Warga Diimbau Kurangi Penggunaan Kendaraan Pribadi

Berdasarkan data Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, sekitar 70 persen polusi udara pada beberapa hari ini dipengaruhi sektor transportasi. Simak selengkapnya!

Baca Selengkapnya
Jarak Pandang Tertutup Kabut Asap, Lion Air Gagal Landing di Palembang & Putar Arah ke Batam
Jarak Pandang Tertutup Kabut Asap, Lion Air Gagal Landing di Palembang & Putar Arah ke Batam

Tiba-tiba jarak pandang berkurang diduga akibat pengaruh angin yang membawa asap di sekitar bandara.

Baca Selengkapnya
2 Daerah di Sumsel jadi Kota dengan Polusi Udara Terburuk di Indonesia, Nomor 1 Palembang
2 Daerah di Sumsel jadi Kota dengan Polusi Udara Terburuk di Indonesia, Nomor 1 Palembang

Hal ini dampak asap dari kebakaran hutan dan lahan di sejumlah wilayah di Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya
Potret Ratusan Siswa Terpaksa Pakai Masker Imbas Jambi Diselimuti Kabut Asap
Potret Ratusan Siswa Terpaksa Pakai Masker Imbas Jambi Diselimuti Kabut Asap

Pemerintah kota Jambi mewajibkan anak-anak menggunakan masker saat beraktivitas di luar rumah.

Baca Selengkapnya
Kabut Asap akibat Karhutla Kian Tebal, Nelayan di Jambi Berhenti Melaut
Kabut Asap akibat Karhutla Kian Tebal, Nelayan di Jambi Berhenti Melaut

Para nelayan khawatir terjadi tabrakan dan tersesat karena kabut asap membuat jarak pandang sangat pendek.

Baca Selengkapnya
ASN WFH Bukan Solusi, Warga Tagih Kebijakan Jangka Panjang Pemerintah Atasi Polusi di Jakarta
ASN WFH Bukan Solusi, Warga Tagih Kebijakan Jangka Panjang Pemerintah Atasi Polusi di Jakarta

Kualitas udara di wilayah DKI Jakarta masih tergolong buruk dan tak sehat pada Rabu (23/8).

Baca Selengkapnya