Kota Serang Peringkat Pertama Inflasi di Pulau Jawa
Merdeka.com - Badan Pusat Statistik (BPS) Banten mencatat pada Maret 2019 inflasi di Banten sebesar 0,08 persen. Sedangkan inflasi year on year (YoY) tertinggi di Pulau Jawa yakni Kota Serang 3,10 persen, Kota berikutnya DKI Jakarta 3,01 persen, Tangerang 3,00 persen dan Bekasi 2,85 persen.
"Peringkat satu untuk Kota Serang, peringkat ketiga untuk Kota Tangerang dan peringkat ke 6 (enam) untuk Kota Cilegon," kata Kepala Bidang Statistik Distribusi pada BPS Provinsi Banten Bambang Widjonarko melalui siaran pers, Kamis (4/4).
Sedangkan inflasi year on year terendah terjadi di kota Tasikmalaya 1,31 persen. Berturut-turut berikutnya adalah Banyuwangi 1,54 persen, Probolinggo 1,57 persen, dan Cirebon sebesar 1,69 persen. Dari 26 Kota Indeks Harga Konsumen (IHK) yang ada di Pulau Jawa, tidak semua kota mengalami inflasi. Tiga kota yang mengalami Inflasi tertinggi terjadi di Kota Cilegon yaitu sebesar 0,37 persen, disusul kemudian Kota Malang yaitu sebesar 0,36 persen dan Kota Semarang sebesar 0,34 persen.
-
Dimana pusat perdagangan di Banten? Pelabuhan Karangantu jadi pusat perdagangan di Banten sejak abad ke-15 .
-
Bagaimana Banyuwangi kendalikan inflasi? Diketahui, pemerintah pusat tahun ini memberikan reward dana insentif fiskal kinerja sebesar Rp 1 triliun yang penyerahannya dibagi dalam tiga periode. Insentif tersebut diberikan kepada daerah-daerah yang berkinerja baik berdasarkan penilaian Kementerian Dalam Negeri.
-
Di mana harga beras naik selain di Jawa Tengah? Kenaikan harga beras juga terjadi di Boyolali.
-
Apa itu Kilangan di Banten? Konon, saat itu sudah ada pabrik gula dengan teknologi sederhana di wilayah Banten Lama bernama Kilangan. Kilangan ini merupakan tempat untuk menggiling tebu, dengan menggunakan batu besar serta tenaga hewan kerbau.
-
Bagaimana Banyuwangi menjaga inflasi? Salah satu programnya adalah menjamin ketersediaan bahan pangan melalui intervensi kepada petani hingga perbaikan jalan yang menjadi akses distribusi hasil pertanian.
-
Kapan PMI Manufaktur Indonesia berada di level tertinggi? Data Purchasing Manager's Index (PMI) Manufaktur Indonesia yang dirilis oleh S&P Global untuk bulan Maret 2024 menunjukkan bahwa PMI Manufaktur Indonesia berada di level 54,2.
"Sementara itu, ada 3 Kota yang mengalami deflasi yaitu Probolinggo -0,12 persen, Sumenep -0,07 persen dan Jember -0,06 persen. Jika dibandingkan dengan 26 kota inflasi di Pulau Jawa, inflasi Kota Tangerang di Provinsi Banten berada pada peringkat ke-23 (dua puluh tiga). Sementara untuk Kota Serang berada pada peringkat ke-16 (enam belas) dan Kota Cilegon pada peringkat ke 1 (satu)," ujarnya.
BPS pun mencatat tiga kota di Banten di antaranya, Kota Serang, Kota Tangerang, dan Cilegon pada bulan Maret 2019 ini sebanyak 238 komoditas mengalami perubahan harga. Rincian lengkapnya adalah 156 komoditas mengalami kenaikan harga dan sisanya sebanyak 82 komoditas mengalami penurunan harga.
"Hal tersebut di atas menyebabkan inflasi pada Maret 2019 sebesar 0,08 persen, dengan kenaikan Indeks Harga Konsumen dari 143,70 pada Bulan Februari menjadi 143,81 pada Bulan Maret," katanya.
Sedangkan kelompok komoditas yang memberikan andil terhadap inflasi Banten berturut-turut adalah transport, komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,09 persen, makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau sebesar 0,08 persen, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar sebesar 0,02 persen, kelompok kesehatan sebesar 0,01 persen, kelompok sandang sebesar 0,00 persen sedangkan kelompok pendidikan, rekreasi dan olahraga dan kelompok bahan makanan masing-masing sebesar -0,01 persen dan -0,11persen.
"Beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga yang cukup tinggi selama Bulan Maret 2019 antara lain bawang merah, tahu mentah, angkutan udara, piza, bawang putih, bawal, mujair dan gurame. Sementara komoditas yang mengalami penurunan harga paling banyak antara lain adalah tomat buah, buncis, cabai merah, daging ayam ras, cabai rawit dan kamera," katanya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lonjakan inflasi September 2023 tak lepas dari kenaikan harga beras dan kebijakan penyesuaian harga BBM.
Baca SelengkapnyaPenyumbang utama inflasi terbesar Juli 2023 berasal dari kelompok transportasi, khususnya harga tiket pesawat.
Baca SelengkapnyaMeskipun provinsi ini mengalami inflasi sangat tinggi, justru ada beberapa provinsi yang mengalami deflasi.
Baca SelengkapnyaKelompok pengeluaran penyumbang inflasi bulanan terbesar berasal dari makanan minuman dan tembakau.
Baca SelengkapnyaSecara historis, inflasi Januari 2024 merupakan yang terendah selama 5 tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaKenaikan didorong oleh rumah dengan ukuran besar atau tipe 70 dengan harga berkisar Rp500 juta-Rp1 miliar.
Baca SelengkapnyaLaju inflasi year on year terjadi karena adanya kenaikan harga kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 3,51 persen.
Baca SelengkapnyaLaju pertumbuhan ekonomi Kota Semarang yang meningkat hingga 5,79 persen.
Baca SelengkapnyaDKI Jakarta berada dalam posisi yang pertama termahal kemudian diikuti oleh Bekasi.
Baca SelengkapnyaSurvei Biaya Hidup 2022 mencatat sepuluh kota di Indonesia dengan biaya hidup termahal per bulannya.
Baca SelengkapnyaInflasi tertinggi terjadi di Maluku sebesar 0,65 persen, Nusa Tenggara Timur 0,26 persen dan lainnya.
Baca SelengkapnyaNilai rata-rata konsumsi masyarakat di Jakarta mengalami lonjakan tinggi dari Rp13,54 juta per bulan menjadi Rp14,88 juta.
Baca Selengkapnya