Kota Solo-Adi Soemarmo akan dibangun jalur kereta api
Merdeka.com - Pemerintah berencana membangun jalur kereta api (KA) yang menghubungkan antara Kota Solo dengan Bandara Internasional Adi Soemarmo. Pembangunan rel tersebut dimaksudkan untuk mempermudah transportasi warga yang akan menuju atau meninggalkan bandara terbesar di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta tersebut.
Rencana pembangunan jalur KA tersebut dikemukakan oleh Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Solo, Yosca Herman Soedrajat disela acara Mider Projo, di Solo, Jumat (27/2).
"Rencana itu sudah digulirkan oleh pemerintah pusat dan saat ini sedang dalam pembahasan," ujar Herman.
-
Apa nama kereta api uap di Kota Solo? Sepur Kluthuk Jaladara merupakan kereta api uap yang digunakan sebagai kereta wisata di Solo.
-
Siapa yang membangun Jalur Kereta Api Solo-Boyolali? Pada tahun 1892, perusahaan Solosche Tramweg Maatschappij (SoTM) mulai membangun jalur trem dari Stasiun Jebres ke arah barat menuju Stasiun Purwosari dan berakhir di Stasiun Boyolali.
-
Bagaimana KA Senja Utama Solo dulu dijalankan? Saat itu kereta api tersebut melayani kelas bisnis menggunakan rangkaian kereta buatan suatu pabrik di Gosa, Yugoslavia.
-
Kapan Jalur Kereta Api Solo-Boyolali ditutup? Pada tanggal 1 Agustus 1973, Perusahaan Jawatan Kereta Api menutup jalur tersebut sebagai jalur kereta api umum.
-
Kapan Pabrik Gula Tanjung Tirto mulai menggunakan kereta lori? Pada tahun 1908 pabrik gula ini melakukan transisi teknologi pengangkutan gula dari kereta sapi menjadi kereta lori.
-
Apa yang menjadi tujuan wisata di Solo? Solo terkenal dengan nuansa budaya Jawa yang kental. Hal itulah yang menjadikan kota ini sebagai tujuan destinasi wisata favorit wisatawan lokal hingga mancanegara.
Dia mengatakan, setelah konsep dan rencana tersebut matang, baru akan dibicarakan kepada pemerintah daerah dibawahnya, yakni Pemkot Solo, Pemkab Boyolali dan Karanganyar. Ketiga wilayah tersebut akan dilewati KA.
Jika dilihat dari nilai historisnya, lanjut Herman, pembangunan jalur KA ke bandara sangat memungkinkan dilakukan. Hal ini karena pada zaman dahulu, sudah ada kereta yang beroperasi dari Kota Solo hingga pabrik gula Colomadu Karanganyar, yang tak jauh dari bandara.
Jalur tersebut mengambil rute stasiun Purwosari menyusuri sisi utara Jalan Slamet Riyadi hingga Kartasura Sukoharjo dan berbelok hingga berhenti di Colomadu.
"Jalur itu ke depannya bisa menjadi rujukan dalam pembangunan jalur ke bandara. Apalagi tanah bekas jalur itu milik pemerintah. Jadi tinggal merancang dari pabrik gula ke Bandara, jaraknya juga tidak terlalu jauh," tegasnya.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo, mengaku senang dengan rencana yang digulirkan oleh pemerintah tersebut. Jika bisa direalisasikan, para penumpang akan mudah mengakses bandara.
"Masyarakat tidak perlu lagi menggunakan transportasi pribadi atau menggunakan taksi saat menuju atau pulang dari bandara," pungkasnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kini peninggalan jalur kereta api bersejarah itu hampir hilang tanpa jejak
Baca SelengkapnyaBudi menerangkan, keberadaan rel layang juga memungkinkan untuk integrasi dengan KA Bandara Adi Soemarmo.
Baca SelengkapnyaUsulan reaktivasi jalur kereta api Purwokerto-Wonosobo juga telah dikoordinasikan ke berbagai kementerian.
Baca SelengkapnyaPatok-patok proyek tol sudah dipasang di sekeliling desa
Baca SelengkapnyaPemerintah VOC, kongsi dagang Hindia-Belanda, membangun sarana kereta api untuk pengiriman hasil tani yang kemudian akan diperdagangkan.
Baca SelengkapnyaSisa-sisa relnya tembus ke rumah-rumah warga. Katanya, rel ini berasal dari Ciwidey.
Baca SelengkapnyaKemudian aksesnya dipindahkan ke GT Banyudono Jalan Tol Jogja-Solo yang berjarak 2 Km dari GT Colomadu.
Baca SelengkapnyaRel layang akan dilengkapi dua jalur, untuk memudahkan operasional kereta api dengan rute solo-Semarang maupun sebaliknya.
Baca SelengkapnyaSolo tak hanya mempunyai kuliner lezat, tapi juga destinasi wisata menarik.
Baca SelengkapnyaAdanya jalan tol fungsional tersebut mampu memangkas beberapa titik sumber kemacetan di jalan arteri.
Baca SelengkapnyaKonstruksi jalan tol Jogja-Solo tahap 1 segmen Kartasura - Klaten sepanjang 22,3 kilometer telah selesai dan dalam waktu dekat akan diporasikan.
Baca Selengkapnya