KPK akui teror kali ini bikin ngeri
Merdeka.com - Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto mengatakan segala bentuk teror adalah hal sudah biasa diterima. Di masa lalu, bentuk ancaman itu mulai dari pesan pendek, intimidasi, sampai teror fisik, dan kekuatan supranatural.
Namun, Bambang Widjojanto merasa teror yang diterima kali ini berbeda dari sebelumnya. Yakni tepatnya selepas lembaga penegak hukum itu menetapkan Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan sebagai tersangka kasus gratifikasi dan suap.
Dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (11/2), Bambang mengakui bentuk teror kali ini lebih sistematis dan gencar. Dia bahkan mengakui sebagian pegawai KPK agak ngeri lantaran teror itu.
-
Kapan Bambang Hermanto ditangkap? Bambang yang sedang pulang kampung ditangkap karena dituduh melakukan pemberontakan.
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Bagaimana KKB ditangkap? 'Yang perlu diketahui oleh masyarakat adalah, kenapa Devianus Kagoya dianiaya oleh atau tindak kekerasan dilakukan kepada dirinya adalah bahwa Devianus Kogoya itu tertangkap pasca patroli aparat keamanan TNI - Polri,' kata Kristomei.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa saja yang menjadi tersangka? Chandrika Chika dan lima orang rekannya telah resmi dijadikan tersangka dalam kasus penyalahgunaan narkoba.
"Menurut kami stadium ancamannya sangat eskalatif karena bisa menyangkut nyawa. Ancaman seperti ini memang sudah sering terjadi, tapi harus diberi konteks bahwa ini rangkaian proses, ada suatu situasi yang begitu sistematis yang terjadi," kata Bambang.
Bambang ogah membeberkan teror yang diterima para pegawainya. Tetapi menurut sumber, ancaman itu berupa pesan pendek, diintai dan dikuntit sepanjang pergi serta pulang kerja, dan terakhir kabarnya sudah mengarah kepada intimidasi fisik.
Menurut Bambang, tindakan teror di negara demokratis tidak bisa dibenarkan. Dia mengaku akan mengambil langkah konsultasi dengan lembaga publik seperti Komisi Nasional Hak Asasi Manusia buat mencari solusi masalah ini.
"Sekarang yang dilakukan KPK adalah berkomunikasi terus dengan pihak-pihak lain yang menurut kami berwenang untuk mengatasi masalah ini sebut saja KomnasHAM, kami juga berkomunikasi dengan mereka," ujar Bambang.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pimpinan dan penyidik KPK mendapatkan teror usai mengungkap kasus suap di Basarnas. Apa saja teror yang datang?
Baca SelengkapnyaDalam karangan bunga tertulis 'selamat atas keberhasilan anda memasuki pekarangan tetangga'. Tertulis pengirimnya adalah Tetangga.
Baca SelengkapnyaKomisi III DPR menggelar rapat kerja dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin, 1 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaKetua KPK Firli Bahuri mengaku telah melaporkan teror karangan bunga ke Kapolri Listyo Sigit.
Baca SelengkapnyaFirli meminta pegawai KPK mengaktifkan panic button bila merasa terancam.
Baca SelengkapnyaKPK membawa Gubernur Bangkulu Rohidin Mersyah ke Jakarta untuk diperiksa terkait operasi tangkap tangan (OTT).
Baca SelengkapnyaOPM secara keji terus menendang dan menodong senjata api ke kepala kampung.
Baca SelengkapnyaBeredar video pendek kekejaman anggota Organisasi Papua Merdeka (OPM) menyiksa Kepala Kampung Odiyai Elgo Gobai di wilayah Intan Jaya.
Baca SelengkapnyaPolisi juga tengah memberikan perlindungan kepada Komisioner KPU Jakut
Baca SelengkapnyaPolisi menyelidiki dugaan kasus teror ke salah satu komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Jakarta Utara, Abie Maharullah Madugiri oleh orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaTermasuk mengangkat isu Patung Yesus yang sebenarnya telah dibahas dan telah diselesaikan oleh unsur Forkopimda dan para tokoh di Intan Jaya.
Baca SelengkapnyaKepala kampugn di Kabupaten Intan Jaya dianiaya oleh anggota OPM.
Baca Selengkapnya