KPK klarifikasi keberadaan Agus Rahardjo dan Basaria di Korea
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi mengklarifikasi kunjungan ketua KPK Agus Rahardjo dan Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan ke Korea. KPK menegaskan kunjungan keduanya tidak ada kaitannya dengan kunker Presiden Joko Widodo ke negeri ginseng tersebut.
Pelaksana harian kabiro humas KPK, Yuyuk Andriati mengatakan, Agus dan Basaria tidak satu pesawat dengan presiden, melainkan dengan pesawat komersil.
"Tidak ada kaitannya (kunker Agus dan Basaria) dengan presiden. Pimpinan KPK menggunakan pesawat komersil dan menggunakan dana APBN," jelas Yuyuk, Rabu (18/5).
-
Pesawat apa yang Prabowo naiki? Prabowo duduk di kursi belakang pesawat F-16.
-
Siapa yang menjadi pramugari pesawat kepresidenan? Belakangan, ia bahkan dipilih untuk menjadi pramugari pesawat kepresidenan Republik Indonesia, yang seringkali membawa Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin, serta sejumlah menteri dalam tugas-tugas antar pulau dan negara.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Bagaimana Angga Wijaya dan istrinya bisa naik jet pribadi? Sering naik pesawat mewah Dari situlah, Angga Wijaya dan pasangannya menjalin hubungan pernikahan dan bisnis bersama. Mereka bahkan sering naik pesawat mewah bersama keluarga.
-
Siapa yang naik jet pribadi? Walikota Medan, Bobby Nasution akhirnya mengakui dirinya pernah menaiki jet pribadi yang fotonya viral di media sosial.
-
Siapa yang mencoba kereta cepat Jakarta Bandung bersama Presiden Jokowi? Rabu (13/9) hari ini Raffi Ahmad berkesempatan mencobanya bersama Presiden Jokowi.
Yuyuk menuturkan kunjungan Agus dan Basaria dalam rangka penandatanganan kerja sama antara KPK dengan MCRC Korea. Menurutnya, kerjasama tersebut sudah berlangsung sejak tahun 2006.
Dia menyampaikan dalam kunker tersebut KPK dan Korea sepakat memperbaiki dan meningkatkan beberapa bidang seperti perbaikan kapasitas SDM, IT, dan beberapa informasi lainnya.
Terkait keberadaan Agus di Istana Kepresidenan Korea, Yuyuk menjelaskan penandatanganan kerja sama tersebut memang dilakukan di istana dan disaksikan oleh presiden Joko Widodo.
"Memang benar bertemu presiden di sana karena penandatanganan dilakukan di istana Korea dan disaksikan Presiden Joko Widodo," tukasnya.
Kunker Agus dan Basaria, lanjut Yuyuk, berlangsung selama lima hari dari 16 Mei sampai 20 Mei.
Klarifikasi dilakukan KPK lantaran ramai komentar para netizen yang menyindir adanya Agus saat Presiden Joko Widodo ke Istana Korea. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu menjelaskan adanya perbedaan Kaesang dengan Mario Dandy.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Kaesang Pangarep, Francine Wijoyo mengatakan alasan Kaesang menebeng dikarenakan temannya memiliki jurusan yang kebetulan searah.
Baca SelengkapnyaIman Brotoseno sempat bolak-balik ke kelas ekonomi untuk menanyakan dan menawarkan bertukar tempat duduk kepada Kaesang.
Baca SelengkapnyaKPK berdalih pernah tiga kali menerima laporan gratifikasi oleh pihak yang bukan penyelenggara negara dan semuanya tidak ditindaklanjuti,
Baca SelengkapnyaSejauh ini, Pahala mengaku tidak mengetahui nama lengkap dari sosok tersebut.
Baca SelengkapnyaKaesang tidak memiliki kewajiban untuk melaporkan dugaan gratifikasi yang kemudian dikatakan dengan fasilitas mewah tersebut
Baca SelengkapnyaFebri Dianysah mengatakan KPK memiliki waktu maksimal 30 hari kerja untuk memutuskan dan menetapkan apakah penggunaan jet pribadi Kaesang Pangarep
Baca SelengkapnyaPengusutan di Direktorat PLPM juga dilakukan terhadap Bobby dan sudah tidak lagi ditangani oleh Direktorat Gratifikasi.
Baca SelengkapnyaKaesang mengaku soal jet pribadi yang digunakan ke AS bersama sang istrinya bukan miliknya pribadi.
Baca SelengkapnyaYudhi menilai kasus Kaesang ini terlalu berbelit-belit di KPK, bahkan terkesan maju mundur.
Baca SelengkapnyaKaesang belakangan ini disorot usai bepergian ke Amerika Serikat bersama istrinya Erina Gudono dengan menggunakan jet pribadi Gulfstream G650.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan tersebut telah dilakukan di Gedung Dewan Pengawas (Dewas) KPK, Selasa (17/9).
Baca Selengkapnya