Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPK mendadak rindu SBY, pesimis pada Jokowi

KPK mendadak rindu SBY, pesimis pada Jokowi KPK. ©2012 Merdeka.com/dok

Merdeka.com - Sejak menetapkan Kepala Lembaga Pendidikan Kepolisian, Komisaris Jenderal Polisi Budi Gunawan, secara beruntun Komisi Pemberantasan Korupsi digempur kanan-kiri. Serangan ditujukan kepada para pimpinan tersisa.

Satu persatu pimpinan KPK saat ini, yakni Abraham Samad, Adnan Pandu Praja, Bambang Widjojanto, dan Zulkarnain, dilaporkan ke polisi. Bambang kini sudah ditetapkan menjadi tersangka kasus dugaan mengarahkan saksi memberikan keterangan palsu dalam sidang sengketa pemilihan kepala daerah Kabupaten Kotawaringin Barat di Mahkamah Konstitusi pada 2010, oleh Badan Reserse Kriminal Polri. Sementara tiga sejawatnya diduga kuat bakal bernasib sama.

Menurut Deputi Pencegahan KPK, Johan Budi Sapto Prabowo, berdasarkan Undang-Undang Nomor 30 tahun 2002 tentang KPK, setiap pimpinan yang menjadi tersangka harus diberhentikan sementara. Bila hal itu dilakukan, maka lembaga antirasuah itu bakal lumpuh.

Sesumbar Ketua KPK Abraham Samad dan Johan pun menjadi bumerang. Beberapa waktu lalu mereka pernah menyatakan KPK akan terus berjalan meski hanya tersisa satu pimpinan.

"Polri dipimpin satu orang saja bisa, apalagi KPK," kata Samad beberapa waktu lalu.

Namun, saat ini ketika perseteruan akibat penetapan Komjen Budi sebagai tersangka dan dibalas dengan hal serupa terhadap Bambang, KPK mulai goyah. Mereka mendadak malah bernostalgia saat kemelut menghampiri lembaga itu di masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.

"Kalau dulu pernah terjadi kekosongan waktu tiga pimpinan KPK, Antasari Azhar, Chandra M Hamzah, Bibit Samad Riyanto menjadi tersangka Polri. Bahkan ketiganya ditahan. Ini kemudian SBY bentuk Tim 8 dan diangkatlah Pelaksana Tugas sementara untuk menjalankan roda kepemimpinan," kata Johan dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (5/2).

KPK pun seolah kehilangan harapan kepada Presiden Joko Widodo. Bahkan Johan sampai berkali-kali meminta Presiden Jokowi segera mengambil sikap tegas.

"Apakah cara itu dilaksanakan atau tidak, semua terserah Presiden," ujar Johan.

Johan pun memperingatkan Presiden Jokowi yakni KPK terancam lumpuh. Dia menyatakan bila hal itu terjadi maka semua pegawai akan berhenti dan mengembalikan wewenang kepada Presiden Jokowi.

"Opsi KPK kalau lembaga ini tidak bisa lagi beroperasi karena tersangka dan dinonaktifkan semua, maka pilihannya adalah mengembalikan mandat ini kepada presiden. Apa gunanya kalau kita enggak bisa melakukan apa-apa, sementara presiden yang kita hormati bersama enggak melakukan apa-apa," sambung Johan.

(mdk/ren)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Jokowi Ngakak Tanggapi Megawati Ingin KPK Dibubarkan
VIDEO: Jokowi Ngakak Tanggapi Megawati Ingin KPK Dibubarkan "Kerjanya Bagus, Tiap Bulan OTT"

Menurutnya, kinerja KPK sudah sangat bagus. Sejumlah pejabat mulai ditangkap, melalui operasi tangkap tangan KPK.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Nawawi Bocorkan Tugas Berat di KPK Pasca Kasus Firli
VIDEO: Nawawi Bocorkan Tugas Berat di KPK Pasca Kasus Firli

Nawawi mengaku mendapat tugas berat dari Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mahfud Blak-blakan Pemerintah 'Sengaja' 5 Tahun ini Tak Ingin KPK yang Tajam
VIDEO: Mahfud Blak-blakan Pemerintah 'Sengaja' 5 Tahun ini Tak Ingin KPK yang Tajam

Menurutnya, saat ini KPK sudah tidak lagi ditakuti karena tak bertaji

Baca Selengkapnya
Nawawi Pomolango Tidak Minat Jadi Pimpinan KPK, Ini Alasannya
Nawawi Pomolango Tidak Minat Jadi Pimpinan KPK, Ini Alasannya

Bahkan, Nawawi mengungkapkan, permasalahan terjadi tidak hanya di internal KPK.

Baca Selengkapnya
Ma’ruf Amin Minta Nawawi Pomolango Jaga Marwah KPK
Ma’ruf Amin Minta Nawawi Pomolango Jaga Marwah KPK

Ma’ruf Amin meminta Nawawi Pomolango bekerja lebih baik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bicara Kasus Korupsi Mentan Syahrul, Sosok Pengganti Sampai Dugaan Pemerasan Pentolan KPK
Jokowi Bicara Kasus Korupsi Mentan Syahrul, Sosok Pengganti Sampai Dugaan Pemerasan Pentolan KPK

Presiden Jokowi menanggapi dugaan pemerasan yang dilakukan pimpinan KPK kepada Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya
Tanggapan Jokowi Mantan Mentan Syahrul Limpo Dijemput Paksa KPK
Tanggapan Jokowi Mantan Mentan Syahrul Limpo Dijemput Paksa KPK

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menghormati langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjemput paksa Syahrul Yasin Limpo (SYL).

Baca Selengkapnya
VIDEO: Mahfud Sampai Angkat Jempol
VIDEO: Mahfud Sampai Angkat Jempol "Presiden SBY Pelindung KPK, Polri Ngeyel"

Mahfud menyebut, presiden menjadi penentu apakah KPK bisa kembali bekerja maksimal

Baca Selengkapnya
9 Eks Pimpinan KPK Kirim Surat Terbuka ke Jokowi Apa Isinya?
9 Eks Pimpinan KPK Kirim Surat Terbuka ke Jokowi Apa Isinya?

eks komisioner pimpinan KPK meminta Presiden mempertimbangkan secara baik dan matang kandidat Pansel Capim KPK di tengah merosotnya performa KPK.

Baca Selengkapnya
Megawati ke KPK: Awas Ya Kalau Coba-Coba
Megawati ke KPK: Awas Ya Kalau Coba-Coba

Mengawati menganggap anak buahnya dalam beberapa waktu belakangan selalu menjadi target diperiksa KPK terkait dugaan kasus korupsi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pesan Tegas Mahfud ke Pemerintahan Prabowo-Gibran Bikin KPK Garang Lagi
VIDEO: Pesan Tegas Mahfud ke Pemerintahan Prabowo-Gibran Bikin KPK Garang Lagi

Di pemerintahan selanjutnya, Mahfud meminta aturan terkait KPK dikembalikan lagi

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pandangan Mahfud Usai Megawati Tajam Bicara Curigai KPK Target Kader PDIP
VIDEO: Pandangan Mahfud Usai Megawati Tajam Bicara Curigai KPK Target Kader PDIP

Mantan Menko Polhukam Mahfud Md memberi pandangan mengenai kerja KPK. Dia merespons curhatan Mega soal kerja KPK

Baca Selengkapnya