KPK tangkap lagi kepala daerah, Mendagri bilang 'kami perlu lebih kerja keras'
Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali mengungkap kasus dugaan suap yang melibatkan pejabat pemerintah daerah. Kini giliran Wali Kota Wali Kota Cilegon Iman Ariyadi yang jadi 'pasien' KPK usai ditetapkan tersangka suap senilai Rp 1,5 miliar.
Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo kembali harus mengungkap rasa keprihatinannya atas insiden ini. Lagi-lagi untuk kesekian kalinya, kepala daerah terangkap KPK dalam kasus suap.
"Mengecewakan, prihatin sebagai Mendagri dan sekaligus indikasi perlunya kami lebih kerja keras membenahi berbagai hal," kata Tjahjo dalam siaran persnya, Minggu (24/9).
-
Bagaimana KPK memeriksa Bupati Sidoarjo? Pemeriksaannya terjeda beberapa saat karena bertepatan salat Jumat. 'Salat dulu, salat (Jumat),' tutur Muhdlor di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (16/2). Muhdlor mengatakan, pemeriksaan masih akan berlangsung usai istirahat siang. Dia memastikan akan memberikan keterangan sebenar-benarnya.
-
Mengapa KPK memeriksa Bupati Sidoarjo? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Apa kasus yang sedang dihadapi KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Siapa yang diperiksa KPK? Mantan Ketua Ferrari Owners Club Indonesia (FOCI), Hanan Supangkat akhirnya terlihat batang hidungnya ke gedung Merah Putih, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Senin (25/3) kemarin.
-
Dimana KPK memeriksa Bupati Sidoarjo? 'Salat dulu, salat (Jumat),' tutur Muhdlor di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (16/2).
Tjahjo mencatat sejumlah pekerjaan rumah yang harus diperbaiki demi mencegah kepala daerah main mata dengan para pengusaha. Di antaranya, pembenahan sistem, penerapan e- goverment didukung dengan transparansi, mulai dari e-planning, e-budgeting, e-Procurement, e-permit (perizinan) dan sebagainya.
Begitu juga dengan mengurangi pilkada biaya tinggi, penguatan kelembagaan Inspektorat daerah dan sebagainya. Selanjutnya reorientasi perilaku kepemimpinan kepala daerah seperti komitmen dalam bentuk pakta integritas, berbagai teguran dan supervisi KPK, hingga sanksi yang lebih tegas.
"Membangun budaya organisasi, walau tetap berpegang pada azas pradug tidak bersalah sampai keputusan hukum tetap. Inisiasi gerakan antikorupsi dengan menanamkan nilai-nilai malu, revitalisasi pengawasan melekat di birokrasi hingga sanksi yang lebih tegas," jelas Tjahjo.
Politikus PDIP ini juga berkomitmen untuk inspektorat daerah terus di tata ulang kewenangannya supaya bisa mengamankan sebagai perangkat daerah dan sekaligus perangkat wilayah pusat sesuai saran KPK dan BPKP. Ke depan, seluruh latihan kepemimpinan dan diklat sedang dibenahi dengan menambah menjadi 50 persen modul berisi substansi antikorupsi khususnya pencegahan sebagai bagian dari gerakan nasionsl revolusi mental.
"Korupsi sangat kompleks dan menjadi tanggung jawab kita semua dalam pencegahan maupun penanggulangan, termasuk sekolah, media, pengusaha, dan Parpol. Dan diri saya sendiri sebagai Mendagri," kata dia.
Untuk kurangi kasus OTT kepala daerah, maka peran semua pihak sangat penting untuk memilih kepala daerah yang diusungnya dengan integritas dan komitmen antikorupsi yang kuat. Walau belum sepenuhnya, kata dia, namun upaya ke arah recruitment calon kepala daerah sudah mulai dilakukan dengan adanya psikotes dan sekolah-sekolah partai juga diklat calon kepala daerah di sejumlah partai.
"Saya berharap, OTT Wali Kota Cilegon ini yang terakhir. Prinsip, ayo kita kawal bersama untuk terwujudnya tata kelola pemerintah yang bersih sesuai Nawa Cita ke dua. Kemendagri meminta semua kepala daerah untuk berkomitmen melaksanakan sumpah dan janjinya saat dilantik sebagai kepala daerah secara konsisten," kata Tjahjo.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tiga Bupati Sidoarjo Berturut-Turut Terjerat Korupsi, Ini Reaksi KPK
Baca SelengkapnyaPj Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa baru menjabat sekitar enam bulan di sana.
Baca SelengkapnyaDari yang terlihat, setidaknya ada 4 koper yang dibawa oleh petugas KPK
Baca SelengkapnyaNovel Baswedan mengaku menerima informasi adanya kepala daerah yang menjadi korban dugaan pemerasan oknum di KPK.
Baca SelengkapnyaBerkaitan dengan kasus yang sedang disidik ini, empat orang juga telah dicegah salah satunya wali kota Semarang.
Baca SelengkapnyaDia akan diperiksa sebagai saksi kasus dugaan korupsi pemotongan insentif pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaKedatangan Kombes Irwan untuk memenuhi panggilan pemeriksaan sebagai saksi oleh Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaDia dikawal penyidik menggunakan mobil Toyota hitam.
Baca SelengkapnyaProses praperadilan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali yang mulai berjalan di pengadilan tidak akan menghentikan proses penyidikan.
Baca SelengkapnyaSejauh ini penyidik belum memberikan penjelasan soal apa saja temuannya dalam pemeriksaan tersebut dan soal besaran pungutan tersebut, beserta aliran uangnya.
Baca SelengkapnyaPenyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan mengendarai dua unit mobil tiba di Bandara Syamsudin Noor di Banjarbaru
Baca SelengkapnyaKapolri menegaskan agar anak buahnya bersikap profesional dalam menangani kasus itu.
Baca Selengkapnya