Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

KPP usulkan empat kriteria bagi calon Sekretaris MA

KPP usulkan empat kriteria bagi calon Sekretaris MA gedung mahkamah agung. ©mahkamahagung.go.id

Merdeka.com - Koalisi Pemantau Peradilan (KPP) mendorong Mahkamah Agung (MA) agar transparan dan obyektif dalam seleksi jabatan Sekretaris MA. Tidak hanya membuka lowongan internal, lembaga peradilan itu juga harus merangkul publik dalam proses seleksi.

"Proses seleksi yang dilakukan kemarin sempat tidak terdengar kabarnya selama bulan Oktober, baik dari website MA maupun media," ungkap anggota YLBHI Julius Ibrani, Rabu (23/11).

Tim pansel dapat melibatkan masyarakat sipil, pengamat dan pemerhati peradilan. Hal ini menjadi penting karena keberadaan Sekretaris MA sama halnya dengan CEO, dan badan peradilan di bawahnya.

Orang lain juga bertanya?

Oleh karena itu, KPP telah membuat kriteria bagi sosok yang akan mengisi posisi Sekretaris MA.

"Pertama calon Sekretaris MA harus paham dalam persoalan proses di MA dan peradilan. Kedua Sekretaris MA harus menguasai sistem manajerial yang matang. Selain itu seorang calon Sekretaris MA tidak boleh memiliki rekam jejak yang meragukan, sebab dahulu rekam jejak sebelumnya sudah memiliki catatan buruk namun tetap dipilih menjadi Sekretaris. Keempat, calon Sekretaris MA harus memenuhi kewajiban pajak dan pelaporan harta kekayaan yang wajar," paparnya.

Selain itu KPP juga melakukan penelusuran Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) dari masing-masing calon, ini dilakukan agar mencegah terulangnya preseden buruk atas kasus sebelumnya.

"Mengingat sebelumnya MA pernah memiliki sekretaris yang memiliki catatan atas harta kekayaan yang tidak wajar," ungkapnya.

Jabatan Sekretaris MA dinilai sangat penting, karena sistem organisasi peradilan satu atap saat ini terkait administrasi, organisasi dan finansial MA. Dalam kerangka organisasi satu atap, Sekretaris MA dianalogikan memiliki peran sebagai CEO dan badan-badan peradilan di bawahnya.

"Calon Sekretaris MA nanti harus memiliki kemampuan manajerial organisasi yang baik dan paham akan business proses di lingkungan pengadilan dan MA," pungkasnya.

(mdk/tyo)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kemenkumham Gelar Seleksi Terbuka untuk Jabatan Dirjen Peraturan Perundang-Undangan
Kemenkumham Gelar Seleksi Terbuka untuk Jabatan Dirjen Peraturan Perundang-Undangan

Pendaftar harus memenuhi sejumlah persyaratan umum dan khusus.

Baca Selengkapnya
KY Buka Peluang Periksa Hakim MA Terkait Putusan Batas Usia Calon Kepala Daerah
KY Buka Peluang Periksa Hakim MA Terkait Putusan Batas Usia Calon Kepala Daerah

KY menyadari putusan inidapat menentukan Pilkada yang jujur dan adil

Baca Selengkapnya
KPK Kepada Pansel Capim: Kita Mau Cari Pimpinan Bukan Officer
KPK Kepada Pansel Capim: Kita Mau Cari Pimpinan Bukan Officer

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan mengatakan, masukan pimpinan, dewas, hingga pegawai penting demi pimpinan KPK berintegritas.

Baca Selengkapnya
Tiga Hakim Dissenting Opinion Putusan Batas Usia Capres Cawapres Tak Hadiri Pelantikan MKMK
Tiga Hakim Dissenting Opinion Putusan Batas Usia Capres Cawapres Tak Hadiri Pelantikan MKMK

MKMK ini akan bekerja selama satu bulan untuk mengusut dugaan pelanggaran etik dan perilaku hakim terkait putusan yang mengubah syarat capres cawapres.

Baca Selengkapnya
Butuh Sosok Mumpuni Berantas Korupsi, KPK Sampaikan Profil Calon Pimpinan Ideal ke Pansel Capim
Butuh Sosok Mumpuni Berantas Korupsi, KPK Sampaikan Profil Calon Pimpinan Ideal ke Pansel Capim

Pansel akan berkoordinasi dengan lembaga negara lainnya untuk memastikan para calon pimpinan KPK mempunyai rekam jejak yang bersih.

Baca Selengkapnya
Usut Dugaan Pelanggaran Etik Anwar Usman Cs, Begini Tugas dan Wewenang Majelis Kehormatan MK
Usut Dugaan Pelanggaran Etik Anwar Usman Cs, Begini Tugas dan Wewenang Majelis Kehormatan MK

Ada tiga orang ditunjuk sebagai anggota Majelis Kehormatan MK mengusut laporan dugaan pelanggaran etik hakim konstitusi.

Baca Selengkapnya
Sepi Peminat, Pendaftar Capim KPK Baru 10 Orang
Sepi Peminat, Pendaftar Capim KPK Baru 10 Orang

Pendaftaran capim KPK dimulai 26 Juni-15 Juli 2024.

Baca Selengkapnya
KY Kirim Surat Klarifikasi ke Komisi III DPR Terkait Penolakan Calon Hakim Agung
KY Kirim Surat Klarifikasi ke Komisi III DPR Terkait Penolakan Calon Hakim Agung

Komisi III DPR RI, Rabu (28/8), sepakat tidak menyetujui 12 nama yang direkomendasikan KY

Baca Selengkapnya
Komposisi Pansel Didominasi Unsur Pemerintah, Komisi III DPR Singgung Transparansi Tahapan Pemilihan Capim KPK
Komposisi Pansel Didominasi Unsur Pemerintah, Komisi III DPR Singgung Transparansi Tahapan Pemilihan Capim KPK

Diketahui, bakal ada sembilan nama yang akan menjadi anggota Pansel yang terdiri dari lima unsur pemerintah dan empat masyarakat.

Baca Selengkapnya
Bantah Komisi III DPR, KY Tegaskan Tak Ada Pelanggaran Seleksi Calon Hakim Agung
Bantah Komisi III DPR, KY Tegaskan Tak Ada Pelanggaran Seleksi Calon Hakim Agung

KY membantah anggapan Komisi III DPR RI yang menyatakan terdapat kesalahan mekanisme seleksi calon hakim.

Baca Selengkapnya
Pansel Akan Temui Kapolri, Jaksa Agung, hingga Kepala BIN, Bahas Seleksi Capim dan Dewas KPK
Pansel Akan Temui Kapolri, Jaksa Agung, hingga Kepala BIN, Bahas Seleksi Capim dan Dewas KPK

Pansel juga berencana menemui aparat penegak hukum dan lembaga tinggi negara

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ekspresi Anggota KPU Respons Putusan MK Terbaru Soal Pilkada
VIDEO: Ekspresi Anggota KPU Respons Putusan MK Terbaru Soal Pilkada "Mau Tidak Mau"

KPU akan melakukan konsultasi dengan DPR terkait putusan Mahkamah Konstitusi (MK)

Baca Selengkapnya