KPU Jatim teliti kelengkapan dan keabsahan paslon

Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur bekerja keras untuk menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). KPU masih memeriksa kelengkapan dan keabsahan kedua Pasangan Calon (Paslon).

“Kita akan menyelesaikan tugas sebagaimana mestinya. Proses pemeriksaan kelengkapan dan keabsahan paslon kita lakukan dengan cepat,” kata Muhammad Arbayanto, Komisioner KPU Jatim.

Arbayanto menyatakan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dari berkas yang sudah diterima KPU, kelengkapan dan keabsahan akan diumumkan pada tanggal 18 Januari 2018 mendatang, kemudian tanggal 19-20 Januari bisa dilakukan perbaikan kekurangan-kekurangan berkas dari paslon masing-masing. Setelah itu, tanggal 20 berkas akan diserahkan ke KPU kembali kemudian diteliti hingga tanggal 27 Januari 2018.

Menurut dia, kedua pasangan calon saat ini sudah bisa bersaing untuk memperebutkan kursi orang nomor satu di Jawa Timur. Kemungkinan berkas kedua paslon dinyatakan udah lengkap. Apalagi dalam pendaftaran kemarin, berkas yang sudah disiapkan hampir sempurna meski ada calon yang masih kurang.

“Paslon yang kedua (Saifullah Yusuf dan Puti Guntur Soekarno) lebih lengkap, pimpinan partai datang semua,” ujarnya.

Secara umum, kata Arbiyanto, bagi paslon yang sudah menerima tanda terima dianggap lengkap dan sah, apalagi ada surat pencalonan dan persetujuan, kemudian ada surat dari koalisi partai pengusung secara resmi, ada persetujuan dengan pasangan calon, serta kesesuaian naskah masing-masing.

“Semua berkas harus ada supaya bisa ditindak lanjuti, misalnya tanda tangan, dan SK yang harus dilegalisir,” katanya.