Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kritik Husein Ali Tak Layak jadi PNS, Segini Harta Kekayaan Kepala BKPSDM Pangandaran

Kritik Husein Ali Tak Layak jadi PNS, Segini Harta Kekayaan Kepala BKPSDM Pangandaran Kepala BKSDM Pangandaran Dani Hamdani. akun BKSDMPangandaran

Merdeka.com - Nama Kepala Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pangandaran, Jawa Barat, Dani Hamdani mendadak menjadi sorotan. Dandi diduga melakukan praktek pungli setelah diungkap Husein Ali Rafsanjani, yang sedang mengikuti Pendidikan dan Pelatihan (Diklatsar) CPNS.

Husein sendiri merupakan guru muda yang kala itu sedang mengikuti Diklatsar di Bandung. Namun dia justru ditagih uang transportasi pelatihan ke Bandung.

Husein mengaku diminta uang transportasi sebesar Rp270.000 dan yang lainnya sekitar Rp350.000. Uang yang harus dibayar itu pun tidak diketahui peruntukannya sehingga Husein memilih untuk menolak, namun terus ditagih.

Husein sempat melaporkan adanya tindakan pungli yang dilakukan oleh BKPSDM, justru berimbas mendapatkan sejumlah teror. Alhasil Husein memilih mengundurkan diri meskipun baru lolos menjadi CPNS di tahun 2020.

Bantah Pungli

Nama Dani lantas mendadak menjadi sorotan setelah Husein membagikan cerita tidak mengenakkannya itu. Namun Dani sempat membantah terlibat pungli hingga menyebabkan Husein undur diri.

Berdasarkan laman resmi BKPSDM Pangandaran, Dani merupakan lulusan S2 jurusan Manajemen Pemerintahan Daerah. Jabatannya saat ini sebagai Pembina Tingkat 1 dalam golongan IV/b.

Sementara itu, melansir dari halaman LHKPN, Dani memiliki harta kekayaan hingga Rp5,1 miliar rupiah. Angka tersebut berdasarkan laporan pada 23 Januari 2023 untuk periodik 2022.

Harta Kekayaan Kepala BKPSDM Pangandaran

Dani tercatat memiliki 25 ruas tanah disertai bangunan yang bila ditaksir mencapai Rp4.774.400.000.

Kepala BKPSDM itu juga memiliki harta bergerak yakni empat kendaraan bermotor dan satu mobil jenis Honda CR-V yang bila dijumlahkan senilai Rp96.500.000. Sedangkan kas dan setara kas Dani Hamdani berjumlah Rp71.667.885.

Dengan begitu sub total harta kekayaan Dani Hamdani Kepala BPKSDM Kabupaten Pangandara berjumlah Rp5.160.567.885.

Hal yang cukup janggal juga ditemukan dalam harta kekayaan Dani. Pada saat pelaporan 2015, Dani hanya memiliki melaporkan hartanya Rp355 juta saja. Namun pada tahun 2018 total kekayaannya justru sudah menyentuh angka Rp2 miliar.

Hartanya itu pun terus meningkat sampai dengan tahun 2022 yang sudah berjumlah Rp 5,1 miliar.

Berikut rincian LHKPN Dani:

31 Juli 2015: Rp.355.670.213

31 Desember 2017: Rp.205.538.575

31 Desember 2018: Rp.2.673.087.965

31 Desember 2019: Rp.2.779.460.983

31 Desember 2020: Rp.3.520.250.983

31 Desember 2021: Rp.3.993.214.030

31 Desember 2022: Rp.5.109.089.430

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Terungkap! Segini Gaji Hasyim Asy'ari, Ketua KPU yang Dipecat DKPP Akibat Kasus Asusila
Terungkap! Segini Gaji Hasyim Asy'ari, Ketua KPU yang Dipecat DKPP Akibat Kasus Asusila

Hasyim dipecat terkait kasus asusila yang dilaporkan anggota PPLN Den Haag, Belanda berinisial CAT.

Baca Selengkapnya
Mantan Penyidik Senior KPK Angkat Bicara: Asep Guntur Tidak Perlu Mundur!
Mantan Penyidik Senior KPK Angkat Bicara: Asep Guntur Tidak Perlu Mundur!

Permintaan maaf petinggi KPK usai penetapan Kepala Basarnas jadi tersangka menunai polemik.

Baca Selengkapnya
Dipecat, Pj Bupati Buton Laporkan Gubernur Sultra Kader NasDem ke Kemendagri
Dipecat, Pj Bupati Buton Laporkan Gubernur Sultra Kader NasDem ke Kemendagri

Basiran mengadukan Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi, yang memberhentikan dirinya dari Staf Ahli Gubernur bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Pemda Sultra

Baca Selengkapnya
Terkuak Alasan Korban Adukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari ke DKPP, Ungkit Janji yang Diingkari
Terkuak Alasan Korban Adukan Ketua KPU Hasyim Asy’ari ke DKPP, Ungkit Janji yang Diingkari

DKPP membongkar alasan korban mengadukan Hasyim Asy’ari.

Baca Selengkapnya
Tak Punya Utang, Segini Harta Kekayaan Hasyim Asy'ari Ketua KPU yang Dipecat DKPP Akibat Tindak Asusila
Tak Punya Utang, Segini Harta Kekayaan Hasyim Asy'ari Ketua KPU yang Dipecat DKPP Akibat Tindak Asusila

Pemecatan ini terkait kasus asusila yang diperbuat Hasyim kepada Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Den Haag, Belanda.

Baca Selengkapnya
Herannya DKPP, Gaji Ketua KPU Hasyim Asy'ari Rp43 Juta tapi Janjikan Korban Rp4 Miliar
Herannya DKPP, Gaji Ketua KPU Hasyim Asy'ari Rp43 Juta tapi Janjikan Korban Rp4 Miliar

Dalam salinan keputusan DKPP yang diterima merdeka.com, Kamis (4/7), DKPP merasa heran dengan perilaku Hasyim Asy’ari.

Baca Selengkapnya
PKB Pecat Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Usai Ditetapkan Tersangka KPK
PKB Pecat Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Usai Ditetapkan Tersangka KPK

Gus Muhdlor tersangka kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN

Baca Selengkapnya
Ini Rayuan Maut & Janji Manis Ketua KPU Hasyim Asyari ke Korban Asusila, Amburadul karena Diingkari
Ini Rayuan Maut & Janji Manis Ketua KPU Hasyim Asyari ke Korban Asusila, Amburadul karena Diingkari

Berikut rayuan maut dan janji manis Ketua KPU Hasyim Asyari ke korban asusila.

Baca Selengkapnya
Firli Bahuri Dikabarkan Minta Brigjen Asep Guntur Tak Mundur dari KPK
Firli Bahuri Dikabarkan Minta Brigjen Asep Guntur Tak Mundur dari KPK

Asep Guntur ingin mundur dari KPK buntut kasus suap Kepala Basarnas.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ragam Reaksi Keras Ketua KPU Dipecat Akibat Asusila dari Jokowi dan Ma'ruf Amin
VIDEO: Ragam Reaksi Keras Ketua KPU Dipecat Akibat Asusila dari Jokowi dan Ma'ruf Amin

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU), Hasyim Asy'ari resmi diberhentikan dari jabatannya oleh Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).

Baca Selengkapnya
Rayuan Gombal Ketua KPU Hasyim Asy'ari kepada Anggota PPLN, Janjikan Apartemen hingga Uang Rp30 Juta Per Bulan
Rayuan Gombal Ketua KPU Hasyim Asy'ari kepada Anggota PPLN, Janjikan Apartemen hingga Uang Rp30 Juta Per Bulan

Janji itu dituliskan Hasyim Asy'ari dalam surat bermaterai kepada CAT pada Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Profil Brigjen Asep Guntur, Dirdik KPK  Mengundurkan Diri Buntut OTT Basarnas
Profil Brigjen Asep Guntur, Dirdik KPK Mengundurkan Diri Buntut OTT Basarnas

Buntut pernyataan Wakil Ketua KPK Johanis Tanak yang menyebut penyelidik khilaf dalam OTT yang melibatkan Marsekal Madya Henri Alfiandi.

Baca Selengkapnya