Kronologi bentrokan warga dan polisi di Penjaringan
Merdeka.com - Meski bentrokan antara warga dengan polisi di Kawasan Penjaringan, Jakarta Utara sudah mereda, suasana di lokasi kejadian masih mencekam. Satu kompi pasukan TNI baru saja tiba di sekitar lokasi. Sementara itu, warga mulai bergerak ke arah perumahan Muara Baru, tak jauh dari lokasi bentrokan.
Warga yang masih berkerumun kebanyakan remaja dan pemuda dari kawasan Luar Batang, Jakarta Utara. Bentrokan antara warga dan polisi pecah sekitar pukul 18.30 WIB. Awalnya warga Luar Batang berniat menyatroni rumah pribadi calon petahana Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok. Warga geram dengan kebijakan Ahok yang menggusur tempat tinggal mereka di Luar Batang. Bahkan beredar kabar Ahok juga berencana menggusur kawasan Muara Baru.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Apa tujuan warga demo? Dilansir dari akun Instagram @merapi_uncover, mereka mengadakan arak-arakan itu dengan tujuan 'Mberot Jalan Rusak' di sepanjang Jalan Godean.
-
Apa yang terjadi pada kerusuhan ini? Dalam peristiwa tersebut, 47 orang Yahudi dan satu orang Prancis terbunuh, banyak yang terluka, dan harta benda dirusak.
-
Apa yang dilakukan para perusuh di Ambon? Saat kerusuhan, para perusuh menjarah gudang senjata milik aparat di Tantui. Sebanyak 900 senapan, pistol dan granat hilang. Tak heran konflik di Ambon sangat berdarah. Senjata dari luar daerah dan luar negeri terus mengalir ke Ambon.
-
Dimana kejadian penjarahan terjadi? Dalam tayangan yang beredar, warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kecelakaan dengan membawa kresek dan karung untuk membawa pulang susu kaleng yang berserakan di jalan raya.
-
Siapa yang masuk ke lapangan dan membuat kerusuhan? Peristiwa itu berawal saat salah satu suporter tuan rumah masuk ke dalam lapangan.
"Kita jadi makin benci. Ini semua gara-gara Ahok," ujar salah seorang pemuda yang tidak ingin disebutkan namanya.
Warga yang mencoba mendekati rumah Ahok justru dipukul mundur oleh aparat keamanan yang sudah bersiaga sejak pagi. Tidak terima dengan perlakuan aparat kepolisian, warga menyerang dengan melempari batu. Bentrokan tak terhindarkan. Polisi mencoba memukul mundur warga dengan melepaskan tembakan gas air mata. Sementara warga bertahan dengan melempari polisi.
Sekitar pukul 21.00 WIB, terjadi pembakaran satu unit motor polisi di lampu merah Gedong Panjang, depan apartemen mitra Bahari.Kericuhan juga terjadi di dekat Halte bus TransJakarta Pakin, Jalan Gedong Panjang, Penjaringan, Jakarta Utara. Sebelumnya massa juga merusak tiga minimarket dan toko bunga.
Dini hari, situasi di Penjaringan mulai terkendali. Aparat keamanan berhasil menguasai keadaan. Warga masih berkerumun di perumahan Muara Baru. Kebanyakan remaja dan anak muda. Mereka juga sudah melakukan penjarahan. "Kita jarah Indomaret sama Alfamart yang lokasinya ke arah Pluit," cerita salah satu pemuda di lokasi kejadian.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Video tersebut beredar di media sosial, terlihat para kelompok remaja dari dua kubu saling lempar
Baca SelengkapnyaSejauh ini, dikatakan Kapolres Jakarta Utara tidak ada korban jiwa dari bentrokan warga itu.
Baca SelengkapnyaSaling dorong yang terjadi membuat pagar balai kota akhirnya jebol. Sebagian massa tampak masuk ke kompleks balai kota. CCTV, tanaman dan paving block dirusak.
Baca SelengkapnyaSebanyak 60 remaja berkumpul di Jalan Cipendawa di bedeng atau gubuk di depan perusahaan semen di Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat, pada Sabtu (21/9).
Baca Selengkapnya"Jadi awal mulanya dari ledek-ledekan tentang pemuda," kata Kapolsek Palmerah, Kompol Sugiran
Baca SelengkapnyaVideo aksi anarkis sekelompok pemotor yang menyerang sejumlah pemuda kampung Bahari viral.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami penyebab tawuran di Underpass Manggarai.
Baca SelengkapnyaHasil penyelidikan sementara bahwa kejadian tersebut melibatkan dua kelompok remaja
Baca SelengkapnyaGara-Gara Kegiatan Bangunkan Sahur, Seratusan Remaja di Ciputat Tawuran Bawa Parang & Pedang, Brimob Sampai Turun Tangan
Baca SelengkapnyaWarga penghuni perumahan dan sekitarnya mengaku sangat cemas dan khawatir kejadian serupa dapat terulang kembali.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini polisi juga masih memeriksa para anak remaja pelaku tawuran tersebut, untuk proses berikutnya.
Baca SelengkapnyaDari tangan ketujuh remaja itu, petugas berhasil menyita berbagai barang bukti
Baca Selengkapnya