Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kronologi Kasus Cacar Monyet Ditemukan di Jakarta

Kronologi Kasus Cacar Monyet Ditemukan di Jakarta AS Deklarasi Darurat Cacar Monyet. ©ALEX WONG/GETTY IMAGES NORTH AMERICA/Getty Images via AFP

Merdeka.com - Satu warga negara Indonesia terkonfirmasi positif Monkeypox atau cacar monyet. Pasien merupakan pelaku perjalanan luar negeri.

Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril mengatakan, pasien pertama cacar monyet di Indonesia tersebut diketahui baru bepergian dari luar negeri. Dia kembali ke tanah air pada 8 Agustus lalu.

"Jadi pasien ini baru pulang dari luar negeri. Pada tanggal 8 Agustus sampai di Jakarta, dia WNI," jelas Syahril dalam konferensi pers, Sabtu (20/8).

Kemudian 14 Agustus, pasien merasakan gejala pertama yakni demam. Diikuti ruam muncul dua hari setelahnya. Hingga pasien memutuskan pergi ke rumah sakit pada 18 Agustus.

Rumah sakit segera melakukan tes PCR. "Dalam waktu satu hari, hasil PCR keluar dan positif (cacar monyet),” tuturnya.

Karena itu, dia meminta masyarakat Indonesia memiliki kesadaran yang tinggi. Apabila dirasakan gejala cacar monyet seperti demam dan muncul ruam, segera lakukan tes PCR ke rumah sakit.

"Kebetulan pasien ini memiliki tingkat pemahaman dan kesadaran yang tinggi. Begitu merasakan gejala, dia sigap melakukan pemeriksaan mandiri," ujar Syahril.

Tingkat Kematian Rendah

Syahril enggan menyebutkan nama negara yang didatangi pasien ini. Hanya saja, negara tersebut termasuk 89 negara yang terserang wabah cacar monyet.

"Ada 89 negara, di antara itu. Saya tidak akan menyebutkan nama negaranya," ujar Syahril.

Syahril juga mengingatkan, masyarakat Indonesia tidak perlu terlalu cemas. Tetap tenang menghadapi penyakit cacar monyet.

Dia menegaskan, tingkat kematian cacar monyet lebih rendah jika dibandingkan Covid-19.

Data laporan dunia, dari 39.708 kasus positif, kurang lebih 400 meninggal. Artinya tingkat kematian cacar monyet sekitar 1 persen.

"Itu sekitar 1 persen. Kecil sekali, jauh dibandingkan Covid yang sampai kadang-kadang 10 persen hingga 15 persen," kata Syahril dalam konferensi pers, Sabtu (20/8).

Selain itu, gejala cacar monyet dinilai tidak terlalu berat. Terlebih, cacar monyet termasuk kategori self-limiting disease atau penyakit yang bisa sembuh sendiri.

Syahril menjelaskan, masa inkubasi cacar monyet berkisar 21 hingga 28 hari. Dalam masa inkubasi pasien akan sembuh sendiri.

Dengan catatan, memiliki imun kuat, tidak ada infeksi tambahan atau super infeksi, serta tidak ada komorbid yang berat.

"Kalau pasiennya tidak ada komorbid, tidak ada immunocompromised, dan tidak ada pemberat yang lain. InsyaAllah pasiennya bisa sembuh sendiri," jelasnya.

Reporter Magang: Michelle Kurniawan (mdk/rnd)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kondisi Terkini Pasien Cacar Monyet yang Diisolasi di Jakarta
Kondisi Terkini Pasien Cacar Monyet yang Diisolasi di Jakarta

Dinkes DKI sedang melakukan pelacakan dengan menelusuri sejumlah orang yang pernah kontak erat dengan sang pasien.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Baru Cacar Monyet
Kemenkes Temukan Kasus Baru Cacar Monyet

Temuan ini dilaporkan Dinas Kesehatan DKI Jakarta pada Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan Kasus Suspek Cacar Monyet di Tangerang
Kemenkes Temukan Kasus Suspek Cacar Monyet di Tangerang

Kemenkes menemukan kasus suspek cacar monyet atau mpox di Tangerang,

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Temukan Kasus Baru Cacar Monyet
Dinkes DKI Temukan Kasus Baru Cacar Monyet

Terdapat tiga kasus cacar monyet di DKI Jakarta, kasus pertama ditemukan Agustus 2022 lalu.

Baca Selengkapnya
Kasus Cacar Monyet di Indonesia Meningkat, Kenali Gejala dan Upaya Pencegahannya
Kasus Cacar Monyet di Indonesia Meningkat, Kenali Gejala dan Upaya Pencegahannya

Kemenkes ungkap gejala dari virus cacar monyet atau monkeypox

Baca Selengkapnya
4 Kasus Baru Cacar Monyet Ditemukan Dinkes DKI
4 Kasus Baru Cacar Monyet Ditemukan Dinkes DKI

Ngabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta
Kemenkes Temukan 2 Kasus Baru Cacar Monyet di Jakarta

Kasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.

Baca Selengkapnya
Update Kasus Cacar Monyet di Jakarta: 17 Orang Masih Positif, 24 Sudah Sembuh
Update Kasus Cacar Monyet di Jakarta: 17 Orang Masih Positif, 24 Sudah Sembuh

Seluruh pasien merupakan laki-laki berusia 23-50 tahun. Semuanya tertular melalui kontak seksual.

Baca Selengkapnya
Pemkot Jakarta Utara Temukan Lima Kasus Suspek Cacar Monyet
Pemkot Jakarta Utara Temukan Lima Kasus Suspek Cacar Monyet

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat terdapat sebanyak 59 kasus terkonfirmasi cacar monyet sejak 13 Oktober 2023 hingga 19 Agustus 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Cacar Monyet di Jakarta Kini jadi 28 Orang, 1 di Antaranya Sudah Sembuh
Kasus Cacar Monyet di Jakarta Kini jadi 28 Orang, 1 di Antaranya Sudah Sembuh

Kemenkes memprediksi jumlah kasus cacar monyet di Indonesia bisa mencapai 3.600 kasus dalam satu tahun.

Baca Selengkapnya
Cegah Virus Cacar Monyet, Kemenkes Perketat Skema Pemeriksaan WNA Tamu Negara
Cegah Virus Cacar Monyet, Kemenkes Perketat Skema Pemeriksaan WNA Tamu Negara

Ada beberapa hal yang harus diisi oleh WNA dalam kuesioner tersebut, seperti riwayat penyakit, aktivitas kontak, dan tujuan perjalanan terakhir.

Baca Selengkapnya
Sebaran 7 Kasus Cacar Monyet di Jakarta
Sebaran 7 Kasus Cacar Monyet di Jakarta

Saat ini, seluruh pasien sedang menjalani perawatan intensif di ruang isolasi sejumlah rumah sakit Jakarta.

Baca Selengkapnya