Kronologi Ledakan Bom Bunuh Diri di Polrestabes Medan
Merdeka.com - Bom bunuh diri meledak di halaman Polrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11). Pelaku awalnya datang ke Polrestabes sekira pukul 08.20 WIB.
Pelaku berjalan kaki masuk dari pintu depan penjagaan. Petugas jaga Bripda Kristian Simanjuntak meminta pelaku melepas jaket ojol yang dikenakannya.
"Pelaku mengaku akan membuat SKCK, dan selanjutnya pelaku berjalan menuju ke dalam halaman," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen M Iqbal kepada wartawan.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku bom bunuh diri menyerang? Pelaku menggunakan rompi berisi bahan peledak. Mengutip Al Jazeera, setidaknya 70 orang tewas dan lebih dari 300 orang lainnya terluka. Korban tewas didmoinasi oleh wanita dan anak-anak.
-
Bagaimana cara pelaku melancarkan aksinya? Untuk memuluskan aksinya, NUG, HS, dan DK melakukan panggilan darurat ke Mako Damkar Induk Sleman.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Di mana lokasi kejadian bunuh diri? Motif satu keluarga bunuh diri sebuah Apartemen kawasan Pejagalan, Penjaringan Jakarta Utara, masih misterius.
Pelaku berjalan menuju ke arah depan kantor Bag Ops. Sampai di depan mobil dinas Kabag Ops pukul 08.35 WIB pelaku meledakkan diri.
Warga yang sedang mengurus SKCK seketika berhamburan keluar Mapolrestabes. Akibat ledakan tersebut, mengakibatkan empat polisi, satu karyawan serta satu mahasiswa terluka. Selain itu, empat kendaraan dinas termasuk dua truk rusak.
Saksi Lihat Banyak Serpihan Benda Berserakan
Warga yang mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) di Polrestabes Medan berhamburan menyelamatkan diri, saat terjadi ledakan, Rabu (13/11).
Lila, saksi mata di lokasi yang juga sedang mengurus SKCK melihat banyak serpihan benda berserakan usai terjadi ledakan.
"Tiba-tiba terdengar suara menggelegar, orang berhamburan. Saya lihat asap putih membumbung, dan semacam batu-batu berserakan," kata Lila kepada merdeka.com.
Warga Sidorejo, Langkat itu tiba di Polresta Medan sekira pukul 08.15 WIB. Lila lantas berhamburan keluar bersama warga lainnya.
Benda Diduga Pelat Kendaraan Terlempar
Bom diduga bunuh diri meledak di halaman Polrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11). Saksi mata di lokasi, Andre (27) melihat benda menyerupai pelat kendaraan terlempar sejauh 50 meter.
"Ada semacam serpihan terlempar, kira-kira ukurannya hampir sebesar pelat," ujar Andre kepada merdeka.com.
Andre yang sehari-hari berjualan bubur ayam di dekat Polrestabes Medan mendengar suara ledakan sekali. Tidak lama setelah itu, warga berhamburan keluar dari Mapolrestabes.
Pantauan merdeka.com di lokasi, kondisi di sekitar Polrestabes masih ramai. Warga dan wartawan dilarang untuk masuk ke kompleks Polrestabes.
Polisi Tandai Titik Samping Warung
Polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ledakan di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11).
Pantauan merdeka.com di lokasi kejadian, terlihat Kapolres Medan Kombes Pol Dadang Hartanto memantau sejumlah titik di luar Polres, termasuk di samping warung. Dadang menandai titik, kemudian memfotonya.
Belum diketahui pasti terkait penandaan titik tersebut. Wartawan belum bisa mendapat konfirmasi lantaran akses ke Polrestabes diperketat.
Selain itu, polisi menutup jalan menuju Mapolrestabes Medan. Ratusan polisi berjaga di sekitar lokasi.
Densus 88 Dikerahkan
Terjadi ledakan diduga bom bunuh diri di Mapolresta Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11). Ledakan terjadi sekira pukul 08.45 WIB.
Karopenmas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo menuturkan, hingga saat ini polisi masih melakukan olah TKP.
"Ya betul, saat ini sedang dilaksanakan olah TKP oleh Densus dan Polda Sumut," kata Dedi kepada wartawan.
Dedi belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut terkait peristiwa tersebut. "Menunggu hasil investigasi lebih lanjut," terangnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Barang-barang milik S yang ada kaitan dengan tindakan dilakukannya disita polisi
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial BM saat ini dirujuk ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan kejiwaan.
Baca SelengkapnyaWalaupun sudah diamankan, namun motif pelaku masih belum terungkap.
Baca SelengkapnyaPeristiwa penembakan itu diawali dengan aksi kejar-kejaran sebuah mobil yang masuk ke halaman Markas Polda Lampung
Baca SelengkapnyaTembakan pelaku mengenai pelipis kanan dan bagian pipi korban
Baca SelengkapnyaPelaku datang berteriak sambil membawa sebatang besi
Baca SelengkapnyaKapolres Bogor Kombes Rio Wahyu Anggora menyampaikan kronologi polisi tembak polisi yang berada di Rusun Polri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaKabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
Baca SelengkapnyaPelaku yang hanya seorang diri menghancurkan kaca kantor dan mengacak-acak seluruh ruangan Pospol
Baca SelengkapnyaKorban bernama Jermanto Simanjuntak (35) ditembak di bagian kepala.
Baca Selengkapnya