Kronologi Rachel Vennya Lolos Karantina Pulang dari AS, Tak Masuk Wisma Atlet
Merdeka.com - Kasus pelanggaran karantina selebgram Rachel Vennya memasuki babak baru. Perkara kini telah memasuki persidangan di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang.
Dalam persidangan terungkap kronologi lolosnya Rachel dari kewajiban karantina saat kepulangannya dari Amerika Serikat di masa Pandemi Covid-19.
Berikut kronologinya:
-
Siapa yang diminta membayar pungutan Rp10 juta? Miris, seorang warga yang hidup di bawah garis kemiskinan di Desa Kendayakan, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Banten, batal menerima bantuan bedah rumah dari pemda setempat.Bukan tanpa alasan warga bernama Ahmad Turmudzi (49) itu tidak jadi mendapatkan bantuan renovasi. Sebab, agar perbaikan bisa dilaksanakan dirinya diduga harus membayar uang pungutan sebesar Rp10 juta.
-
Di mana Rachel Vennya belanja? Saat berada di Las Vegas, Rachel memutuskan untuk membeli sebuah gelang dengan harga yang sangat fantastis. Tidak hanya itu, Rachel juga membeli jam tangan kecil ini. Kamu pasti akan terkejut dengan harganya. Pada awalnya merasa ragu untuk membeli keduanya karena melihat harganya yang fantastis. Namun akhirnya, Rachel memutuskan untuk membeli keduanya. Gelang dijual dengan harga Rp 85.394.400 dan jam tangan seharga Rp 47.271.900.
-
Apa kado spesial yang diterima Rachel Vennya? Rachel Vennya merasa terharu dan bahagia di hari ulang tahunnya setelah menerima kado spesial berupa surat cinta dari anak-anaknya.
-
Apa yang Rachel Vennya pamerkan? Rachel Vennya baru saja menyelesaikan renovasi rumahnya, dan kali ini ia memamerkan walk-in closet baru yang sangat mewah.
-
Siapa yang mendapatkan uang jajan Rp 10 juta? Devano menerima tunjangan bulanan sampai dengan Rp 10.000.000 dari orang tuanya.
-
Bagaimana Rachel Vennya merasakan momen tersebut? Dia menulis pesan yang menyentuh hati, menggambarkan betapa cepatnya waktu berlalu dan betapa dia akan merindukan momen-momen kecil bersama Xabiru.
18 September 2021
Pukul 00.30 WibRachel tiba dari Amerika Serikat. Mendarat di pintu ketibaan Internasional Terminal 3. Saat itu, Rachel, Salim kekasihnya, serta si manager ditemui seorang petugas bernama Ovelina di bagian bagasi. Pun ketiganya diminta mengikuti arahan dari Ovelina.
Kemudian, ketiganya diminta seorang petugas menumpang Damri menuju Wisma Atlet, Pademangan, Jakarta Utara.
Pukul 02.00 WibRachel, Salim dan managernya tiba di Wisma Atlet. Namun, tidak sampai masuk ke dalam kamar. Mereka hanya sekedar didata penghuni.
"Sampai di wisma, saya turun. Tapi langsung pindah ke mobil saya untuk pulang," katanya.
Sementara itu, dalam persidangan Ovelina mengungkap uang Rp40 juta adalah angka yang diminta Satgas di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno Hatta.
"Per orang Rp 10 juta, tahu-tahu saya ditransfer Rp 40 juta," kata Ovelina.
Hal yang Memberatkan
Hal yang memberatkan, Rachel dinilai bersalah dan sebagai public figure dirinya dianggap telah memberikan contoh buruk dengan melanggar aturan karantina kesehatan.
"Yang memberatkan, terdakwa merupakan public figure yang seharusnya menjadi contoh bagi para pengikutnya atau kepada masyarakat," tegas hakim.
Rachel bersama dua terdakwa lainnya dikenakan melanggar Pasal 93 UU RI Nomor 6 Tahun 2018 tentang Karantina Kesehatan juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP atau Pasal 14 UU Nomor 4 Tahun 1984 tentang Wabah Penyakit juncto Pasal 56 ayat 1 KUHPidana
Adapun vonis terhadap Rachel Vennya bersama para terdakwa yang dijatuhkan Majelis Hakim, sesuai dengan pembacaan tuntutan yang sebelumnya dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ruben blak-blakan soal uang yang dia berikan untuk Sarwendah setiap bulannya. Nilainya bikin Irfan Hakim melongo
Baca SelengkapnyaPihak teuku Ryan angkat bicara soal transferan sebesar setengah miliar.
Baca SelengkapnyaUang THR itu dapat dikumpulkan berkat sisa beberapa uang perjalan dinas atau operasional.
Baca SelengkapnyaUang segitu banyak nyatanya langsung ludes terpakai. Salah satunya dipakai untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Baca SelengkapnyaUang tersebut diberikan kepada Tenri secara di transfer langsung.
Baca Selengkapnya