Kronologi Timses Caleg Gerindra Istri Wabup Paluta Kena OTT Politik Uang
Merdeka.com - Tim Satgas politik uang Polres Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Selatan (Sumut) melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap timses caleg DPRD Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) atas nama Masdoripa Siregar, Senin (15/4) dini hari. Dalam penangkapan ini, diperoleh ratusan amplop berisi uang bervariasi mulai dari Rp 100 ribu sampai Rp 300 ribu.
Karopenmas Divhumas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan kronologi penangkapan tersebut. Sekitar Pukul 02.20 Wib, Tim melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku sebanyak empat orang. Mereka adalah Sabaruddin Harahap (sopir), Mual Harahap, Fakih Imam Muda Harahap dan Rizal di dalam mobil Kijang nomor polisi BK 1462 YG.
"Dari keempat yang diamankan, ditemukan amplop sebanyak 87 yang dalam amplop berisikan uang sebesar Rp 200.000 beserta 1 buah kartu nama atas nama Masdoripa Siregar dan 3 buah HP," jelas Dedi kepada wartawan, Selasa (16/4).
-
Siapa anggota Paspampres yang terlibat? Dimana dari ketiga tersangka yang ditetapkan hanya ada Praka RM yang merupakan anggota Paspampres.
-
Bagaimana penangkapan para pelaku TPPO? Pengungkapan kasus tersebut bermula dari laporan dari masyarakat sekitar mengenai adanya aktivitas mencurigakan oleh ketiga pelaku.
-
Siapa saja tersangka dalam kasus suap ini? Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengatakan pihaknya juga menetapkan anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu Rudi Syahputra Ritonga, serta dua pihak swasta bernama Efendy Sahputra dan Fajar Syahputra sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus korupsi timah? Nama Harvey masuk dalam daftar 16 tersangka kasus korupsi timah yang membuat rugi negara sebesar Rp271 Triliun. Kejaksaan Agung (Kejagung) menahan suami Sandra Dewi, Harvey Moeis usia menjadi tersangka kasus korupsi dalam tata niaga komoditas timah di wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2022.
-
Siapa yang menerima uang pungli? Dewan Pengawas (Dewas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjatuhkan sanksi etik terhadap PLT Karutan periode 2020-2021, Ristanta. Ia terbukti terlibat dalam praktik pungutan liar (pungli) dengan menerima sejumlah uang Rp30 juta dari para tahanan.
-
Siapa tersangka kasus korupsi timah? Adapun yang dilimpahkan ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan (Kejari Jaksel) adalah tersangka Tamron alias Aon (TN) selaku beneficial ownership CV VIP dan PT MCN.
Setelah dilakukan interogasi terhadap Mual Harahap dan kawan-kawan, didapat informasi bahwa amplop tersebut mereka peroleh dari seorang laki-laki yang diketahui bernama Fajar Harahap dari salah satu rumah yang beralamat di Kelurahan Pasar Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak.
Selanjutnya, pada pukul 02.50 Wib, Tim bergerak menuju ke alamat dimaksud untuk melakukan pengembangan atas penangkapan dugaan politik uang tersebut. Sesampainya di tempat dimaksud berhasil diamankan sebanyak 10 orang laki-laki dewasa yang diketahui masing-masing bernama Fajar Harahap, Ali Asman Siregar, Sutan Kumala Siregar, Khairul Afandi Siregar, Harianto Harahap, M Rifai Harahap, Hasanuddin Simbolon, Irfan Harahap, Mara Laut Siregar dan Hariro Harahap. Mereka diduga Timses dari Masdoripa Siregar.
"(Hariro Harahap) Diketahui saat ini beliau menjabat sebagai Wakil Bupati Paluta serta suami dari Caleg DPRD Kabupaten Paluta Partai Gerindra nomor urut 3 Dapil I meliputi Kecamatan Padang Bolak dan Kecamatan Portibi atas nama Masdoripa Siregar," jelas Dedi.
Dedi melanjutkan, dari dalam rumah tersebut juga diamankan amplop sebanyak 118 buah dengan isi dalam amplop uang bervariasi dengan besaran antara Rp 150.000, Rp 200.000 hingga Rp 300.000 serta 1 buah kartu nama atas nama Masdoripa Siregar.
Dari rumah tersebut, diamankan Laptop sebanyak 2 buah, printer sebanyak 1 buah, Stempel berlogo Gerindra, stempel berlogo Prabowo-Sandi, kalender Caleg sebanyak 11 buah.
Diamankan juga slip transaksi perbankan (penarikan dana) Bank BRI dan Bank Sumut, 1 eksamplar bukti dukungan terhadap Caleg, 1 buah kalkulator, stok amplop kosong yang telah tersedia. Ada juga HP, hekter, Pulpen, kwitansi serta, foto copy KTP pendukung.
"14 Orang dan BB yang diamankan telah diserahterimakan ke Panwas Kabupaten Paluta Provinsi Sumatera Utara," tutup Dedi. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Adapun uang dan barang tersebut ditemukan penyidik di sejumlah lokasi sejak 8 Juli lalu.
Baca SelengkapnyaKPK telah menetapkan 21 tersangka (dengan rincian) yaitu empat tersangka penerima, 17 lainnya sebagai tersangka pemberi
Baca SelengkapnyaKPK) Firli Bahuri membeberkan kronologi OTT)terhadap Pj Bupati Sorong Yen Piet Mosso dan Kepala Perwakilan BPK Provinsi Papua Barat Patrice Lumumba Sihombing.
Baca SelengkapnyaKetua DPC PDIP Bangkalan, Fatkurrahman membenarkan soal adanya aktivitas penggeledahan itu.
Baca SelengkapnyaEnam orang tersebut saat ini tengah diterbangkan menuju Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaPolda Sumut menetapkan anggota Bawaslu Medan, Azlansyah Hasibuan sebagai tersangka pemerasan setelah terjaring operasi tangkap tangan (OTT).
Baca SelengkapnyaBawaslu menemukan dugaan politik uang atau serangan fajar yang dilakukan oleh salah seorang Caleg DPR RI di Jakbar.
Baca SelengkapnyaBerkas Dugaan Politik Uang Lengkap, Caleg Demokrat Diserahkan ke Kejari Makassar
Baca SelengkapnyaPolres Pekalongan mengungkap kasus penipuan dengan modus penggandaan uang bermotif politik. Korbannya seorang caleg dari Partai Golkar.
Baca SelengkapnyaBahwa terduga mengaku rutin membagikan uang kepada masyarakat setempat terutama saat Jumat Legi.
Baca SelengkapnyaDalam OTT Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga, KPK menyita uang tunai senilai Rp551,5 juta dari nilai dugaan suap Rp1,7 miliar.
Baca SelengkapnyaIptu Supriadi ditangkap karena diduga terlibat penipuan dan penggelapan Rp1,2 miliar dengan modus iming-iming bisa meloloskan calon taruna Akpol.
Baca Selengkapnya