Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kualitas buruk, benih & pakan dari Menteri Susi ditolak pembudidaya ikan

Kualitas buruk, benih & pakan dari Menteri Susi ditolak pembudidaya ikan Pembudidaya ikan bertemu Ganjar. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Kelompok pembudidaya ikan di Kebumen mengeluhkan bantuan benih dan pakan ikan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan yang berkualitas buruk. Bantuan tersebut akhirnya ditolak karena tidak sesuai spesifikasi yang diinginkan petani.

Buruknya kualitas bantuan itu diungkapkan Kelompok Pembudidaya Ikan Kecamatan Bonorowo Kebumen kepada Gubernur Jateng nonaktif Ganjar Pranowo yang berkunjung ke Kebumen, Selasa (17/4).

Ketua Forum Pembudidaya Ikan Bonorowo Wibisono Susanto mengatakan, kelompoknya mendapatkan bantuan benih ikan lele dan pakan dari KKP. Namun terpaksa ditolak karena kualitasnya buruk.

"Bantuan sudah sampai sini bibit lele 40.000 ekor dan pakan, tapi mohon maaf kami ini sudah paham kualitas yang baik bagaimana dan yang ada itu buruk sekali, maka kami tolak, tidak kami terima," katanya.

Menurutnya, sekelas kementerian tidak mungkin keliru dalam pengadaan benih dan pakan. Ia menduga ada pejabat kementerian yang bermain sehingga membuat petani budidaya ikan tidak menerima bantuan sesuai yang semestinya. "Kok tega-teganya memberi bantuan kok buruk kualitasnya," kata dia.

Wibisono mengeluh pada Ganjar agar persoalannya dapat disampaikan kepada Menteri KKP Susi Pudjiastuti. Selain itu, ia berharap agar Pemprov Jateng tetap mempertahankan pemerintahan bersih. "Kalau saya yakin pak Ganjar layak dipilih kembali, kami mengharapkan birokrasi dari pemprov sampai desa bersih dan endingnya untuk kesejahteraan masyarakat," katanya.

Dalam pertemuan yang diikuti lima ratusan peserta itu, Ganjar menyampaikan bahwa reformasi birokrasi yang dilakukannya berhasil mengubah budaya pegawai Pemprov Jateng menjadi bersih dan beretos kerja tinggi dalam melayani warga. Dalam periode kedua pemerintahannya, ia akan menularkan reformasi birokrasi ke pemerintah kabupaten kota.

Termasuk Pemkab Kebumen yang saat ini sedang mengalami krisis kepercayaan oleh karena bupati dan sekda ditangkap KPK karena kasus korupsi. "Pemerintahan bersih bisa dimulai dari desa, intinya penggunaan uang negara uang rakyat harus sesuai aturan dan peruntukan, harus ada usulannya, kalau nggak ya dikecrek," katanya.

Khusus untuk pembudidaya ikan, Ganjar mendukung sepenuhnya usaha rakyat yang berpotensi meningkatkan kesejahteraan. Ia akan menjembatani dengan dinas kelautan dan perikanan agar dapat mendampingi usaha warga Bonorowo.

(mdk/rhm)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Penangkapan Masih Bar-Bar, Ekspor Ikan dari Indonesia Ditolak Eropa
Penangkapan Masih Bar-Bar, Ekspor Ikan dari Indonesia Ditolak Eropa

Makanya, KKP merancang kebijakan untuk menjaga biota kelautan Indonesia dan menjaga populasi ikan.

Baca Selengkapnya
Mentan Sentil Dirut Bulog: Jangan Terlalu Bersemangat Impor Daging Kerbau, tapi Lupa Serap Gabah dan Jagung Petani
Mentan Sentil Dirut Bulog: Jangan Terlalu Bersemangat Impor Daging Kerbau, tapi Lupa Serap Gabah dan Jagung Petani

Saat ini, Kementan tengah fokus pada pemenuhan pangan dalam negeri untuk menekan kebijakan impor. Dua di antara komoditas jagung dan padi.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Alasan Kementerian Kelautan Tak Lagi Tenggelamkan Kapal Asing Ilegal
Ternyata, Ini Alasan Kementerian Kelautan Tak Lagi Tenggelamkan Kapal Asing Ilegal

Penenggelaman melalui teknik pengeboman ini dipopulerkan oleh mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti.

Baca Selengkapnya
Ekspor Perikanan Tak Capai Target, Menteri Trenggono Beri Alasan Begini
Ekspor Perikanan Tak Capai Target, Menteri Trenggono Beri Alasan Begini

Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono berdalih target tersebut tidak tercapai karena banyaknya kendala.

Baca Selengkapnya
Polemik Wacana Susu Ikan Gantikan Susu Sapi, Wamentan Singgung Tujuan Program Makan Bergizi Gratis
Polemik Wacana Susu Ikan Gantikan Susu Sapi, Wamentan Singgung Tujuan Program Makan Bergizi Gratis

Banyak pihak menilai, pengolahan ikan menjadi susu tidak tepat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Tajam Anies Sindir Proyek Food Estate Tak Ampuh,
VIDEO: Tajam Anies Sindir Proyek Food Estate Tak Ampuh, "Sudah Singkong, Gagal Lagi"

Anies mengatakan food estate singkong di Kalimantan, adalah proyek gagal.

Baca Selengkapnya
Menteri KKP Sebut Tak Semua Daerah akan Dapat Susu Ikan di Program Makan Bergizi Gratis
Menteri KKP Sebut Tak Semua Daerah akan Dapat Susu Ikan di Program Makan Bergizi Gratis

Susu ikan hanya salah satu opsi dalam menu program yang diusung Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Minta Jumlah Tangkapan Ikan Dikurangi, Nelayan Bisa Lakukan Cara Ini
Pemerintah Minta Jumlah Tangkapan Ikan Dikurangi, Nelayan Bisa Lakukan Cara Ini

Jumlah ikan di Indonesia masih surplus, diharapkan menjadi kekuatan pangan nasional ke depan.

Baca Selengkapnya
Ternyata, Ini Penyebab Peternak Sapi Buang Susu
Ternyata, Ini Penyebab Peternak Sapi Buang Susu

Kondisi ini diperparah dengan para pelaku industri pengolahan susu (IPS) yang mengimpor bukan dalam bentuk susu segar.

Baca Selengkapnya
Cerita Petani Kendeng dan Dilema yang Dihadapi, Sering Kena Apes Walau Sudah Gelar Sedekah Bumi
Cerita Petani Kendeng dan Dilema yang Dihadapi, Sering Kena Apes Walau Sudah Gelar Sedekah Bumi

Berbagai tantangan mereka hadapi, mulai dari proyek penambangan hingga serangan hama tikus

Baca Selengkapnya
Menteri Trenggono Jengkel Masih Ada Penyelundupan Baby Lobster yang Bikin Negara Rugi Triliunan Rupiah
Menteri Trenggono Jengkel Masih Ada Penyelundupan Baby Lobster yang Bikin Negara Rugi Triliunan Rupiah

Menteri Trenggono menjalin kerja sama dengan Vietnam untuk mengatasi penyelundupan benih bening lobster.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten: Pupuk Subsidi di Indonesia Suka Hilang saat Dibutuhkan, Beda dengan India dan Amerika Serikat
Menkop Teten: Pupuk Subsidi di Indonesia Suka Hilang saat Dibutuhkan, Beda dengan India dan Amerika Serikat

Permasalahan lainnya, petani di Indonesia masih sulit untuk memperoleh fasilitas kredit oleh lembaga perbankan.

Baca Selengkapnya