Kuasa hukum pemohon tak boleh masuk ruang sidang karena penuh
Merdeka.com - Kejadian kecil terjadi dalam proses persidangan sengketa Pilkada serentak 9 Desember 2015 dalam agenda pemeriksaan hasil Pilkada (PHP) di Gedung Mahkamah Konstitusi. Tim kuasa hukum pemohon pasangan Usman dan Arwi Winata dari Kabupaten Labuhan Batu Selatan tidak diperbolehkan masuk oleh petugas MK saat sidang berlangsung.
Anehnya, saat mereka menunggu tahap berikutnya, mereka justru mendengar bahwa pembacaan perkara No 74/PAN.MK/2015 telah dibacakan.
"Kami tadi tidak boleh masuk karena penuh katanya. Tapi saya sebagai ketua tim pengacara dengar tadi perkara nomor 74 telah selesai dibacakan. Kami kan pemohonnya. Berarti tidak ada perwakilan pemohon di dalam," ujar Rosdi, kuasa hukum pasangan Usman dan Arwi Winata di Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Kamis (7/1).
-
Siapa yang memimpin pengamanan sidang MK? Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyampaikan persiapan pertama yakni rekayasa lalu lintas sekitar Gedung MK di Jalan Merdeka Barat yang bersifat situasional
-
Siapa yang protes wasit? Dirinya pun sempat melayangkan protes kepada wasit saat berada di lapangan, termasuk para pemain lain lantaran wasit dianggap sengaja memperpanjang waktu agar Bahrain bisa mencetak gol.
-
Siapa yang meneteskan air mata di persidangan? Di dalam ruang sidang, Ristya Aryuni, yang duduk bersama beberapa anggota keluarganya, tampak menangis saat saksi memberikan keterangannya di hadapan majelis hakim. Ristya beberapa kali terlihat mengelap air matanya dengan tisu.
-
Kenapa Anwar Usman tidak boleh ikut sidang MK untuk PSI? Sebab diketahui, ketua umum PSI yakni Kaesang Pangarep adalah keponakan dari hakim Anwar Usman.'Jadi (yang tidak boleh) memeriksa, dan memutus perkara yang tidak ada dalam konteks partai PSI dan itu perintah atau amanat dari putusan Majelis kehormatan MK,' tegas Fajar.
-
Kenapa Inara Rusli menangis di ruang sidang? Inara dan Ati berbincang sejenak hingga Inara tak bisa menahan tangisnya. Dengan penuh emosi, ibu tiga anak itu memeluk wartawati tersebut sambil menangis tersedu-sedu.
-
Kenapa Anwar Usman tidak ikut mengadili sengketa PSI? 'Kenapa ini didahulukan, karena menyangkut pihak terkait PSI maka ada hakim konstitusi yang mestinya di panel tiga untuk perkara ini tidak bisa menghadiri, oleh karena itu sementara digantikan panelnya oleh Yang Mulia Prof Guntur Hamzah,' kata Hakim Arief Hidayat di Gedung MK, Senin (29/4).
Rosdi menjelaskan, sebagai ketua tim kuasa hukum, dia berhak untuk memberikan penjelasan terhadap majelis hakim mengenai duduk persoalan yang terstruktur, sistematis dan masif (TSM) yang berada di Kabupaten Labuhan Batu Selatan.
Dia juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap petugas keamanan yang berjaga di ruang Panel 2 Gedung MK yang tidak membolehkan kuasa hukum masuk ke ruang sidang.
"Ya terus mau bagaimana lagi? Kami tidak bisa menjelaskan permohonan. Kami juga tidak tahu persidangan di dalam seperti apa. Tahu-tahu saja sudah dibacakan dan sudah selesai," tutup Rosdi seraya memegang kepala kemudian melebarkan tangannya.
Namun setelah ditelisik lebih jauh, ternyata salah satu rekan Rosdi sudah ada di dalam ruang sidang. Adapun petugas MK melarang Rosdi dan timnya disebabkan oleh penuhnya ruang sidang oleh peserta sidang lainnya.
"Ada satu orang di dalam. Tapi kita ini satu tim. Mereka bilang di dalam sudah penuh," tutup dia. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Arief Hidayat merasa dipermainkan pengacara dari PKB
Baca SelengkapnyaInterupsi hubungan Anwar dengan Gibran tidak digubrin dan hakim MK melanjutkan pembacaan putusan.
Baca SelengkapnyaJimly menambahkan, pihaknya menemukan bahwa Anwar memberikan alasan yang berbeda saat tidak menghadiri RPH itu.
Baca SelengkapnyaArief Hidayat menyebut Ketua MK Anwar Usman ikut ambil keputusan saat gugatan batas usia Capres-Cawapres dikabulkan sebagian
Baca SelengkapnyaKeempat menteri yang akan hadir adalah Menko PMK, Menko Perekonomian, Mendag dan Menkeu
Baca SelengkapnyaTim Kuasa Hukum Anwar Usman hanya irit bicara perihal agenda pemeriksaan awal sidang.
Baca SelengkapnyaKetua MKMK Jimly Asshiddiqie menemukan fakta baru, yaitu dugaan kebohongan Anwar Usman.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, tidak pantas apabila seorang hakim meminta jasa sebagai ahli dari seorang pengacara yang sedang memiliki perkara.
Baca SelengkapnyaSidang lanjutan gugatan Pilpres 2024 kembali digelar Mahkamah Konstitusi (MK) pada Senin, 1 April 2024
Baca SelengkapnyaPolri menurunkan sebanyak 377 personel untuk melakukan pengamanan di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) selama proses sengketa Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaIswandi menyayangkan sikap Polda Jabar yang memilih untuk tidak hadir dalam sidang perdana praperadilan.
Baca SelengkapnyaPengadilan Negeri Jakarta Selatan menunda melakukan eksekusi rumah Guruh Soekarnoputra.
Baca Selengkapnya