Kubu Jokowi baca strategi Prabowo sebelum umumkan cawapres
Merdeka.com - Sekjen NasDem Johny G Plate mengatakan pihaknya akan membaca strategi lawan politik Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019 sebelum akhirnya mengumumkan cawapres. Apalagi, Prabowo Subianto yang telah diusung Gerindra sebagai capres juga merahasiakan cawapresnya.
"Itu momentum politik. Kira-kira kita nonton Liga Champion saat hadapi lawan akan dilihat dulu komposisi line up seperti apa. Baru kami siapkan pasangan dan timnya. Begitu pula Pilpres kami ingin lihat kalau betul Gerindra bisa bentuk koalisi Pak Prabowo, siapa cawapresnya," kata Johny saat dihubungi wartawan, Senin (13/4).
Johny melihat, Prabowo memiliki strategi lain yakni menjadi king maker. Gerindra juga perlu koalisi lain jika ingin mengusung Prabowo. Johny juga memandang logistik tak mencukupi jika Gerindra berjalan sendirian.
-
Bagaimana cara Jokowi mempersiapkan Prabowo? 'Jadi, Mas Bowo berangkat ke sini ketemu ini jadi beliau yang saya siap pak siap bener saya ke Tiongkok atas petunjuk beliau saya ke Jepang saya sekarang di perintahkan untuk ke Timur Tengah karena sangat penting,' imbuh dia.
-
Siapa yang memimpin tim Prabowo? Menanggapi survei tersebut, Koordinator Nasional Penerus Negeri Prabowo-Gibran, Muhammad Pradana Indraputra mengatakan bahwa program yang selama ini digadang-gadang dan disosialisasikan oleh Prabowo-Gibran sangat berdampak sesuai dengan kebutuhan anak muda Indonesia.
-
Siapa yang Jokowi ajak ke pertandingan? Jokowi membawa dua cucunya menonton pertandingan tersebut.Berdasarkan pantauan, Jokowi tiba di lokasi pukul 19.28 WIB bersama kedua cucunya, Jan Ethes Srinarendra dan La Lembah Manah.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Siapa yang mempersiapkan Prabowo? Prabowo mengaku, dipersiapkan oleh Presiden Jokowi sebagai pemimpin Indonesia selanjutnya.
"Atau betul nggak Pak Prabowo akan jadi calon? Jangan mandat diterima lalu nunjuk calon lain. Kan kita belum tahu juga karena sekarang baru Gerindra sendiri, harus 20 persen sehingga bernegosiasi dengan koalisinya. Bisa aja di sana banyak unsur, pertama calonnya syarat treshold, kedua elektabilitas bisa diangkat nggak. Ketiga logistik supportnya memadai nggak. Masa pergi perang tanpa ransum, mati di jalan," ujar Johny.
Lebih lanjut, dalam negosiasi Pilpres maupun Pileg dia berharap tak ada negosiasi mahar. Dia juga minta masyarakat cerdas dan tak menjual hak konstitusionalnya.
"Yang ketiga ini negosiasi politiknya seperti apa kita gak tau, ini syarat akankah Pilpres ini ditandai dengan politik mahar. Kalo ada mahar maka kami sampaikan pada masyarakat apakah saat pileg masih mau milih yang perjual belikan hak konstitusionalitasnya. Kalo mau ya silakan tapi kalo tidak ya tolong liat yang lain," tandasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Permintaan Prabowo tentu memiliki maksud. Terlebih pendaftaran Pilpres 2024 semakin dekat.
Baca SelengkapnyaForum sekjen ini juga membahas terkait visi misi yang akan menjadi prioritas kerja pemerintahan nantinya.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar menyiapkan Ridwan Kamil sebagai calon gubernur bukan sebagai Cawapres Ganjar.
Baca SelengkapnyaKetua umum partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) mulai membahas strategi pemenangan Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo tidak menepis ataupun membenarkan terkait kabar pertemuannya dengan Gibran dan Jokowi di Istana.
Baca SelengkapnyaTak ada arahan dari Jokowi terkait pilihan politik Bara JP kepada salah satu pasangan capres-cawapres.
Baca SelengkapnyaPrabowo berseloroh soal cawapres usai penyerahan motor listrik kepada anggota TNI-Polri di Kementerian Pertahanan.
Baca SelengkapnyaKetika ditanya nama Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presidennya, Prabowo tidak menjawab.
Baca SelengkapnyaPrabowo sudah menyampaikan akan menjalankan politik yang merangkul seluruh pihak seperti Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani meyakini Partai Solidaritas Indonesia (PSI) akan mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo.
Baca SelengkapnyaPuan meminta kader PDIP bersiap, sehingga ketika mendapat instruksi siap bergerak.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan ini memastikan setelah nantinya tim pemenangan disusun, pihaknya akan mengumumkannya.
Baca Selengkapnya