Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kumpulkan para bupati, Presiden Jokowi ingatkan hati-hati gunakan anggaran

Kumpulkan para bupati, Presiden Jokowi ingatkan hati-hati gunakan anggaran Para bupati bertemu Presiden Jokowi di Istana Bogor. ©Liputan6.com/Hanz Salim

Merdeka.com - Puluhan Bupati menghadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis (5/7). Sejumlah hal dibahas dalam pertemuan tersebut.

Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Mardani H.Maming mengungkapkan, para bupati membahas sinkronisasi program pemerintah pusat dengan daerah. Satu di antaranya tentang penerbitan sertifikat tanah bagi rakyat. Pemerintah daerah masih menemukan sejumlah masalah terkait penerbitan sertifikat tanah bagi masyarakat.

"Kalau pemerintah pusat kan menganggarkan untuk sertifikatnya. Tapi kenyataan, di lapangannya untuk biaya pematokan tidak dianggarkan sehingga harus dibiayai masyarakat," kata Mardani di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Kamis (5/7).

Mardani menyarankan pemerintah pusat berkoordinasi mengenai anggaran pematokan tanah untuk pembuatan sertifikat. Sehingga di kemudian hari, masalah tersebut tidak menyulitkan masyarakat yang akan mengurus sertifikat tanahnya.

"Sehingga lebih bagus kalau itu dikerjasamakan dengan pemerintah kabupaten," ucap Mardani.

Selain itu, Mardani menambahkan, Jokowi menekankan kepada para Bupati agar berhati-hati dalam penggunaan anggaran daerah. Sehingga mencegah terjadinya indikasi korupsi.

"Beliau (Jokowi) menyampaikan pesan, Bupati berhati-hati. Tapi tidak membahas secara spesifik. Saya rasa bukan di pertemuan ini saja, yang dulu dulu juga beliau menyampaikan hati-hati ini apabila tidak akan jadi permasalahan," terang Mardani.

Selain itu masalah Dana Alokasi Khusus (DAK) juga disampaikan daerah yang tidak terakomodir tujuannya. Bupati Jember Faida juga menambahkan mengenai DAK ini dirinya meminta petunjuk teknisnya (juknis) tidak tertinggal agar dana tersebut dapat segera digunakan.

"Kami juga sepakat bagaimana dana tersebut digunakan lebih awal," tandas dia.

Reporter: Hanz Jimenez SalimSumber: Liputan6.com

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
VIDEO: Presiden Jokowi Singgung Anggaran Banyak Malah Dibagi-bagi, Tidak Sesuai Kebutuhan
VIDEO: Presiden Jokowi Singgung Anggaran Banyak Malah Dibagi-bagi, Tidak Sesuai Kebutuhan

Presiden Jokowi mengingatkan agar anggaran besar tidak dibagikan ke dinas-dinas terkait

Baca Selengkapnya
Jokowi Sentil Kabupaten Anggaran Besar Tapi Program Tidak Jelas, Sekda Bali Bereaksi
Jokowi Sentil Kabupaten Anggaran Besar Tapi Program Tidak Jelas, Sekda Bali Bereaksi

Sekretaris Daerah (Sekda) Bali Dewa Made Indra menanggapi soal ucapan Presiden. Meskipun Presiden tak menyebut spesifik daerah yang dimaksud.

Baca Selengkapnya
Istana: Prabowo Tekankan Tidak Ada Alasan Negara Kita Tidak Bisa Kaya
Istana: Prabowo Tekankan Tidak Ada Alasan Negara Kita Tidak Bisa Kaya

Prabowo ingin Indonesia menjadi negara kaya. Menurutnya, tak ada alasan RI tidak bisa mewujudkan itu.

Baca Selengkapnya
Wamendagri Ungkap Prabowo Minta Menteri Berhemat: Jangan Ada Biaya yang Dihambur-Hamburkan
Wamendagri Ungkap Prabowo Minta Menteri Berhemat: Jangan Ada Biaya yang Dihambur-Hamburkan

Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya mengatakan Presiden Prabowo Subianto meminta kepada seluruh kepala daerah, untuk melakukan penghematan anggaran.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Ada Kabupaten Anggarannya Besar Tapi Program Tidak Jelas, Banyak Dipakai Hibah Politik
Jokowi: Ada Kabupaten Anggarannya Besar Tapi Program Tidak Jelas, Banyak Dipakai Hibah Politik

Jokowi mengatakan, uang yang ada malah dipakai untuk hibah-hibah politis.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Ada Kabupaten Punya Anggaran Besar tapi Program Tak Jelas, Padahal Bisa Bangun 10 Rumah Sakit
Jokowi: Ada Kabupaten Punya Anggaran Besar tapi Program Tak Jelas, Padahal Bisa Bangun 10 Rumah Sakit

Jokowi menyinggung bahwa anggaran tersebut banyak digunakan untuk hibah-hibah yang arahnya ke politik.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Beri Arahan ke 517 Kepala Daerah di IKN, Dua Gubernur Ini Absen
Presiden Jokowi Beri Arahan ke 517 Kepala Daerah di IKN, Dua Gubernur Ini Absen

Presiden Joko Widodo atau Jokowi memberikan pengarahan kepada 517 kepala daerah.

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Hal-Hal yang Buat Semua Negara Ketakukan
Jokowi Ungkap Hal-Hal yang Buat Semua Negara Ketakukan

Jokowi mengingatkan Pemda agar program-program harus berorientasi kepada hasil, sehingga ada return ekonomi.

Baca Selengkapnya
Solusi Presiden Jokowi untuk Pemda Menjaga Data Masyarakat Tetap Aman
Solusi Presiden Jokowi untuk Pemda Menjaga Data Masyarakat Tetap Aman

Jokowi menambahkan, gubernur adalah ujung tombak penyambung antara daerah dan pusat, serta sebagai wakil pemerintah pusat di daerah.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Jokowi Emosi Depan Kepala Daerah Jelang Pemilu 2024,
VIDEO: Presiden Jokowi Emosi Depan Kepala Daerah Jelang Pemilu 2024, "Saya Ganti Nanti!"

Jokowi tak ragu mengganti kepala daerah jika berkinerja buruk atau melenceng dari arahan pemerintah pusat.

Baca Selengkapnya
APBN 2024 Capai Rp3.325 Triliun, Jokowi: Jangan Ada Celah Sedikitpun untuk Korupsi
APBN 2024 Capai Rp3.325 Triliun, Jokowi: Jangan Ada Celah Sedikitpun untuk Korupsi

Dana ini akan digunakan oleh Kementerian dan Lembaga serta pemerintah daerah.

Baca Selengkapnya
Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding
Jokowi di Musrenbangnas 2024: Jangan Sampai Anggaran Dipakai untuk Rapat dan Studi Banding

okowi ingin agar rencana pembangunan jangka panjang hingga menengah baik di daerah dan pusat berjalan sinkron.

Baca Selengkapnya