Kunjungi Pasar Kosambi, Ridwan Kamil minta pedagang daging jualan

Merdeka.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengunjungi Pasar Kosambi untuk memantau aktivitas pasar, pasca adanya aksi mogok jualan daging sapi sejak Sabtu (8/8) lalu. Emil, sapaan akrabnya, langsung melihat operasi pasar murah (OPM) daging sapi yang digelar Bulog Divre Jabar.

"Saya harapkan pedagang mau jualan lagi," kata Emil disela kunjungannya, Selasa (11/8).

Aksi mogok dagang daging sapi yang digulirkan secara kompak di Kota Bandung memang membuat masyarakat kebingungan. Untuk solusi sementara OPM harus digelar.

"Pemkot Bandung dengan Bulog sudah melakukan operasi pasar. Rp 90 ribu/kilogram itu sudah sesuai," ungkapnya.

Emil mengaku hari ini akan melakukan rapat dengan Asosiasi Pengusaha Daging dan Sapi Potong Indonesia (Apdasi) Kota Bandung untuk tidak berkepanjangan melakukan aksi mogok. Meski demikian surat edaran Apdasi, mogok jualan akan berakhir Rabu (12/8).

"Hari ini rapat dengan Apdasi Bandung untuk memerintahkan bisa dagang lagi. Arahan itu semoga dituruti, semoga tidak ada gejolak lagi," terang pria berkaca mata ini.

Meski aksi mogok jualan dilakukan namun dia menjamin stok daging sapi tetap aman. Bulog Divre Jabar memiliki ketersediaan daging sapi hingga 250 ton daging sapi. "Jangan khawatir stok daging sapi tetap aman," jelasnya.

Bandung untuk kebutuhan daging sapi rata-rata seharinya mencapai 150 ekor.

"Dari Pemkot Bandung 100 ekor per hari yang dilakukan dipemotongan rumah hewan, sedangkan 50-nya dari yang lain," tandasnya.

Dalam kunjungannya ke pasar tradisional tersebut Emil sempat melayani pembeli daging ibu-ibu. (mdk/did)