Kunjungi Pondok Gontor, Wapres JK Wakafkan Tanah Milik Keluarga
Merdeka.com - Wakil Presiden (Wapres) RI, Jusuf Kalla (JK) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Pondok Modern Darussalam Gontor. Dalam kunjungannya itu, JK meresmikan menara Baru Masjid Jami' Pondok Modern Darussalam Gontor dan Gedung Pusat Studi Ekonomi Islam Universitas Darussalam (UNIDA).
Dalam kunjungan ini, keluarga Kalla juga mewakafkan sebidang tanah untuk Gedung Pusat Studi Ekonomi di Unida.
"Untuk Gedung Pusat Studi Ekonomi Islam UNIDA Gontor atau Center of Islamic Economic Studies (CIES), yang pada awal peletakan batu pertamanya juga oleh M. Jusuf Kalla dan Bapak Suahaeli Kalla yang mewakili dari pihak keluarga," kata rektor Unida, Prof Dr Amal Fathullah Zarkasyi saat sambutan, Kamis (3/10).
-
Kenapa Gubernur Kalimantan Selatan mengunjungi pesantren? Pada kesempatan tersebut, Sahbirin mengajak ratusan santri untuk meniru akhlak dari Rasulullah SAW.
-
Bagaimana bentuk rumah baru Ganjar Pranowo? Rumah pertama di bagian depan berlantai satu dengan atap berbentuk limasan. Sementara itu rumah di bagian belakang tampak berlantai dua. Tampak atap genteng kedua bangunan itu berwarna gelap pekat.
-
Apa komitmen Ganjar ke depan? Selain itu, Ganjar menegaskan komitmen ke depan dalam pemberantasan korupsi
-
Kenapa Ganjar kunjungi ponpes? Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo bersilaturahmi ke Pondok Pesantren Ma'Hadut Tholabah, Tegal, Jawa Tengah, Kamis (11/1/2024).
-
Di mana lokasi rumah baru Ganjar Pranowo? Rumah baru Ganjar Pranowo itu berada di Tegalsari, Kalurahan Wedomartani, Kapanewon Ngaglik, Sleman.
-
Kenapa orang tua memilih pesantren untuk anak? Pesantren dipilih oleh beberapa orang tua agar sang anak mendapatkan pendidikan formal, sekaligus agama.
Dia menjelaskan bahwa gedung CIES ini difungsikan sebagai gedung pusat Studi Ekonomi Islam, pusat kajian dan gerakan bisnis strategis yang terkait dengan pengembangan ekonomi dan manajemen.
Gedung terdiri dari dua lantai yang luasnya hingga 52m x 29,5m. Proyek ini menelan dana pembangunan total kurang lebih Rp11 miliar rupiah. Dan seluruh pembiayaannya merupakan bantuan dari keluarga Haji Kalla.
Sementara itu, Jusuf Kalla mengatakan pihak keluarganya sengaja mewakafkan tanah untuk Pondok Gontor dengan alasan karena setiap tahunnya pondok ini pasti akan ada perubahan.
"Abad ini abad penuh perubahan bahwa pondok modern itu sangat berkembang sangat dinamis modern tahun 30 berbeda tahun 2019/2020. Jadi dengan mewakafkan diharapkan bisa mendorong kemajuan Gontor," jelasnya.
Menurutnya, keluarga Kalla sejak tahun 70, 80, 90-an menghargai Gontor karena dirinya juga ikut mendirikan Gontor di Poso.
"Dulu di Makassar tapi tertunda. InsyaAllah untuk menjadi kemajuan masyarakat di daerah bisa sejalan dengan kemajuan bangsa ini, karena saya akan selalu katakan beda antara sekolah dan museum. Kalau museum melihat ke belakang bangga melihat kemajuan masa lalu, Borobudur hebat kita bangun, coba mau bikin sultan Mataram zaman dulu hebat, itu museum," katanya.
Sementara Universitas, kata dia, pendidikan itu ke depan harus selalu lebih baik. Dia tidak ingin melihat ke belakang layaknya museum, "Kita harus melihat ke depan yang jauh lagi, Gontor bisa beramal jariyah, menara masjid Jami, pendidikan ekonomi syariah," pungkasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Negara menyediakan sebuah rumah kepada mantan presiden dan mantan wakil presiden.
Baca SelengkapnyaLuas lahan untuk pembangunan rumah tersebut telah disesuaikan oleh pagu anggaran yang telah ditetapkan.
Baca SelengkapnyaPembangunan rumah pemberian negara tersebut akan dimulai pada bulan Juli 2024 dan selesai pada tahun 2025.
Baca SelengkapnyaRumah pensiun untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Karanganyar mulai dibangun.
Baca SelengkapnyaRumah pensiun Jokowi dibangun di atas lahan seluas 12.000 meter persegi atau 1 hektare lebih di Karanganyar.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan akan tetap rutin mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, meski sudah purna tugas menjadi Presiden.
Baca SelengkapnyaAktivitas para pekerja terlihat di dalam lahan yang sudah terpasang pagar seng.
Baca SelengkapnyaRumah sederhana itu milik Wiroredjo dan Sani, yang tak lain merupakan kakek dan nenek Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaSertifikasi ini untuk memberikan kenyamanan dan keamanan masyarakat ketika beribadah.
Baca SelengkapnyaGanjar menjadi capres pertama yang berkampanye ke IKN.
Baca SelengkapnyaSelain bagi-bagi bantuan pangan, Jokowi akan meninjau dan meresmikan infrastruktur di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaJokowi berkantor di IKN di akhir masa jabatannya karena Istana Garuda yang merupakan tempat presiden bekerja sudah dapat digunakan.
Baca Selengkapnya