Kurang perhitungan, sopir & kernet truk penabrak JPO diperiksa Polda
Merdeka.com - Polda Metro Jaya memeriksa dua orang saksi guna mendalami penyebab Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di KM 7.600 Tol BSD yang ditabrak truk trailer semalam. Sopir dan kernet truk diperiksa karena dinilai kurang perhitungan.
"Sementara yang diperiksa sopir sama kernet," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono di Polda Metro Jaya, Senin (16/5).
Awi mengatakan, dari hasil pemeriksaan sementara, sopir truk yang membawa alat berat (crane) itu diduga kurang perhitungan, sehingga bagian belakang truk menabrak JPO tersebut hingga mengakibatkannya roboh. Sampai saat ini pihaknya masih memeriksa apakah ada unsur kelalaian, yang mengakibatkan robohnya JPO tersebut hingga mengakibatkan Tol JORR terganggu.
-
Apa penyebab kecelakaan di Tol Jagorawi? Kecelakaan berawal dari dump truk yang menghantam kendaraan Honda City dikemudikan oleh TW.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas kecelakaan jembatan? Kasus ini memunculkan pertanyaan tentang tanggung jawab berbagai pihak, termasuk pengelola jembatan dan platform navigasi digital seperti Google Maps.
-
Apa penyebab kecelakaan bus di Tol Jombang? Sejauh ini, kepolisian menyimpulkan kecelakaan yang dialami bus disebabkan karena human error atau kelalaian manusia.
-
Apa yang rusak di jalan tersebut? 'Kami meminta agar segera dibangun jalan dari Dusun Juron sampai Dusun Dawung, karena ini adalah akses yang paling penting bagi warga kedua dusun. Terutama masalah anak sekolah yang harus mereka perhatikan. Kalau mereka pakai matic, kondisi jalan yang licin berbahaya bagi mereka,' kata Sugiyanto, warga Desa Pandanharum, dikutip dari kanal YouTube Liputan6 pada Senin (5/2).
-
Apa yang terjadi di jembatan rusak yang sedang diperbaiki? RusakTiga pria di India tewas setelah mobil yang mereka kendarai jatuh dari jembatan rusak yang sedang diperbaiki.
-
Dimana kecelakaan beruntun di Tol Jagorawi terjadi? Peristiwa itu terjadi di KM 05.200 A ruas Tol Jagorawi, pada pukul 02.04 WIB.
"Masih kita dalami lagi. Apakah ada unsur kelalaian dari peristiwa tersebut," terang Awi.
Hingga saat ini, jalan menuju Jakarta-Tangerang dan arah sebaliknya masih ditutup. Hal tersebut dikarenakan proses evakuasi JPO masih terus dilakukan, sehingga pihak kepolisian harus membuat rute jalur alternatif guna mengalihkan lalu lintas kendaraan yang terganggu.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejauh ini, kepolisian menyimpulkan kecelakaan yang dialami bus disebabkan karena human error atau kelalaian manusia.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau perusahaan angkutan untuk memastikan betul kendaraan dalam kondisi layak.
Baca SelengkapnyaKarena sopir alami tidur sesaat, laju truk yang dikemudikan oleng ke kiri dan akhirnya menabrak mobil kru TVOne.
Baca SelengkapnyaDari pemeriksaan, tersangka DD mengaku mengantuk saat berkendara
Baca SelengkapnyaListyo menekankan paling utama saat ini adalah mencegah agar ini tidak terulang lagi.
Baca SelengkapnyaPendalaman dilakukan dengan meminta keterangan petugas pos perlintasan dan masinis.
Baca SelengkapnyaPeristiwa kecelakaan lalu lintas itu terjadi pada Senin (6/5) sekira pukul 7.10 WIB.
Baca SelengkapnyaKecelakaan yang menyebabkan tujuh orang meninggal dunia dipicu murni human error.
Baca SelengkapnyaKeputusan menaikkan status penyidikan itu setelah polisi menemukan unsur pidana dalam insiden tersebut.
Baca SelengkapnyaMeskipun telah naik ke penyidikan, polisi belum menetapkan tersangka.
Baca SelengkapnyaPomdam Jaya/Jayakarta turun tangan mengusut kasus kecelakaan beruntun di ruas Tol Layang MBZ, Sabtu (9/9) pagi kemarin.
Baca SelengkapnyaKecelakaan tersebut menyebabkan tujuh orang meninggal dunia.
Baca Selengkapnya